Tawaran BCA Expoversary: DP 0 Persen hingga Bunga Spesial Kredit Kendaraan Bermotor 2,67 Persen

Reporter

Annisa Febiola

Editor

Grace gandhi

Sabtu, 2 Maret 2024 17:38 WIB

Neta V dipamerkan di ajang BCA Expo di ICE, BSD City, Tangerang, 8-10 September 2023. (Neta Indonesia)

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) menawarkan bunga spesial kredit kendaraan bermotor sebesar 2,67 persen flat p.a tenor 1 tahun. Tawaran ini disuguhkan dalam ajang BCA Expoversary 2024 di Indonesia Convention Center BSD, Tangerang pada Sabtu, 2 Maret 2024.

Selain bunga spesial, kata Direktur BCA Finance Petrus Karim, BCA juga punya penawaran lain berupa down payment atau DP 0 persen untuk kredit kendaraan bermotor dan kredit sepeda motor BCA. Petrus menyebut, DP 0 persen dapat menjadi pembeda yang cukup signifikan bagi kelompok tertentu.

"Dengan track record yang baik, kami bisa memberikan DP 0 persen yang mana sama pentingnya dengan bunga (spesial)," ucap dia dalam keterangan resmi yang dikutip Sabtu.

Dengan demikian, BCA meyakini tren kredit kendaraan bermotor masih tetap cerah. Meski tak dapat dipungkiri banyak tantangan yang menghadang, misalnya kondisi perekonomian global dan konflik geopolitik.

"Kami optimistis minat masyarakat membeli kendaraan bermotor tetap tumbuh pada tahun ini," tuturnya.

Advertising
Advertising

Pada kesempatan yang sama, Direktur BCA Multi Finance Adhi Purnama juga optimistis terhadap pertumbuhan kredit sepeda motor. Dia merujuk pada banyaknya tawaran promo yang sangat kompetitif bagi masyarakat.

Selanjutnya: "Yang menarik, selama 1, 2, 3 tahun rate-nya sama...."

<!--more-->

"Yang menarik, selama 1, 2, 3 tahun rate-nya sama. Bisa dibilang rate-nya (kredit sepeda motor) sangat kompetitif untuk calon nasabah yang membeli sepeda motor di momen menjelang hari raya," kata Adhi.

Per Desember 2023, pertumbuhan penyaluran KKB BCA mencapai 20,8 persen secara tahunan (YoY) hingga Rp 56,9 triliun. menjadikannya sebagai salah satu pendorong kenaikan portofolio kredit konsumer hingga 14,8 persen YoY menjadi Rp 198,8 triliun.

Bank Indonesia mencatat, kredit konsumsi Indonesia tumbuh 13,2 persen YoY menjadi Rp 1.998,3 triliun selama 2023. Kredit kendaraan bermotor menjadi salah satu kontributor signifikan atas pertumbuhan segmen tersebut.

Optimisme pertumbuhan sektor kendaraan listrik juga jadi harapan. Petrus mengatakan, BCA Finance yakin pertumbuhan pembiayaan untuk kendaraan listrik akan terjaga di tren positif mengingat besarnya potensi yang dimiliki pasar domestik.

"Tentu saja kami berharap tumbuh di tahun ini, sebab banyak merek-merek baru yang bermunculan, bahkan dari merek-merek lama juga," ucap Petrus.

Pilihan Editor: Apa Kata Bank Dunia soal Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran?

Berita terkait

Kemenperin: Pabrik Motor Listrik Baru Akan Groundbreaking Pekan Depan, Luasnya 54 Hektare

1 hari lalu

Kemenperin: Pabrik Motor Listrik Baru Akan Groundbreaking Pekan Depan, Luasnya 54 Hektare

Merek motor listrik ini sudah dijual di Indonesia, tetapi produksinya masih dilakukan di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Polri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali

1 hari lalu

Polri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali

Polri menyatakan kendaraan listrik untuk pengamanan World Water Forum ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024 telah siap digunakan.

Baca Selengkapnya

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa yang Masuk Kategori Pelat Nomor Khusus?

2 hari lalu

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa yang Masuk Kategori Pelat Nomor Khusus?

Apa itu pelat nomor khusus dan bagaimana aturannya termasuk saat masuk wilayah sistem ganjil-genap?

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Kritik Pameran Kendaraan Listrik, Sebut Ada Kepentingan Bisnis Elit

3 hari lalu

Faisal Basri Kritik Pameran Kendaraan Listrik, Sebut Ada Kepentingan Bisnis Elit

Faisal Basri mengkritisi promosi kendaraan listrik yang selama ini tak mengungkap adanya dampak negatif lantaran masih mengandalkan batu bara

Baca Selengkapnya

Koalisi Desak Perbankan Setop Investasi ke Energi Kotor dan Segera Beralih ke EBT

3 hari lalu

Koalisi Desak Perbankan Setop Investasi ke Energi Kotor dan Segera Beralih ke EBT

Koalisi organisasi masyarakat sipil mendesak agar kalangan perbankan berhenti memberikan dukungan pendanaan energi kotor seperti batu bara.

Baca Selengkapnya

Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

4 hari lalu

Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

Diskusi film itu ditujukan untuk merespons program pemerintah yang masif mendorong kendaraan listrik (EV) beserta sisi gelap hilirisasi nikel.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

5 hari lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

5 hari lalu

Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

Tahun ini, Periklindo Electric Vehicle Show 2024 menyediakan booth khusus bagi pelaku akademisi.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

6 hari lalu

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.

Baca Selengkapnya

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

6 hari lalu

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

BYD telah berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia dengan mendirikan pabrik berkapasitas 150.000 unit dan membuka cabang-cabang di Indonesia

Baca Selengkapnya