4 Tujuan Utama Program Makan Siang Gratis ala Prabowo

Jumat, 1 Maret 2024 13:56 WIB

Sejumlah siswa menyantap makanan gratis saat simulasi program makan siang gratis di SMP Negeri 2 Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis 29 Februari 2024. Menko Perekonomian Airlangga Hartarto meyediakan 162 porsi dengan empat macam menu makanan sehat senilai Rp15 ribu per porsi pada simulasi program makan siang gratis itu. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin

TEMPO.CO, Jakarta - Program makan siang gratis merupakan salah satu fokus program unggulan yang dicanangkan calon presiden dan wakil presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024. Program tersebut rencananya akan diberikan di sekolah kepada murid SD, SMP, SMA, dan SMK, hingga santri.

“Kita akan kasih makan siang untuk semua anak-anak Indonesia, yang tidak setuju mungkin sebaiknya belajar lagi, yang tidak setuju anak-anak Indonesia dikasih makan siang, kebangetan!” ujar Prabowo, dalam acara Kampanye Akbar Pasangan Calon (Paslon) nomor urut dua, bertajuk ‘Pesta Rakyat untuk Indonesia Maju’, pada Sabtu, 10 Februari 2024 yang dihelat di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat.

Prabowo Subianto mengklaim program makan siang gratis berpotensi untuk menyelesaikan masalah fundamental Indonesia, khususnya masalah stunting pada anak. Dalam visi misinya, program makan siang gratis termasuk dalam 8 Program Hasil Terbaik Cepat demi mewujudkan Indonesia Emas 2045. Lantas apa saja tujuan utama program makan gratis?

1. Mengatasi Masalah Stunting

Prabowo secara konsisten menekankan bahwa program makan siang dan susu gratis ini bukan sekedar memberikan nutrisi pada anak-anak sekolah, tetapi juga mengatasi masalah stunting yang menjadi masalah serius di Indonesia. Selain program makan gratis, Prabowo juga menggagas program bantuan gizi kepada ibu hamil dan balita di seluruh Indonesia.

Advertising
Advertising

Prabowo mengatakan program tersebut bisa menekan angka kematian ibu saat melahirkan. Meski belum terealisasikan, namun program makan gratis menuai polemik karena membutuhkan biaya hingga Rp 460 triliun per tahun, yang nyaris setara dengan anggaran pembangunan IKN Nusantara dan total biaya pembangunan tol era Jokowi dari 2015 hingga 2023.

2. Meningkatkan Gizi dan Nutrisi

Tim Kampanye Nasional Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka, atau TKN Prabowo-Gibran, menyatakan bahwa program pemberian makan siang dan susu gratis juga bertujuan untuk meningkatkan asupan gizi dan nutrisi, sekaligus meningkatkan kesejahteraan ekonomi.

Juru bicara Bidang Geopolitik, Pemuda, Olahraga, dan Diaspora TKN Prabowo-Gibran, Hamdan Hamedan menyampaikan bahwa berdasarkan data dari World Food Programme (WFP), program pemberian makan siang gratis telah membantu lebih dari 418 juta siswa secara global.

Angka tersebut, kata dia, terdistribusi di 76 negara. Dan telah menciptakan 4 juta pekerjaan," kata Hamdan dalam keterangan tertulis yang diperoleh Tempo, Jumat, 29 Desember 2023.

3. Meningkatkan Prestasi Akademis

Selain bertujuan untuk meningkatkan gizi dan nutrisi anak, Hamdan mengatakan bahwa secara umum, program pemberian makan siang gratis di berbagai negara terbukti mengurangi angka absensi atau putus sekolah. Tak hanya itu, dia mengungkapkan program makan siang bisa berdampak positif pada kesehatan dan prestasi akademis para murid, sekaligus mengurangi beban ekonomi keluarga.

Hal itu ia katakan merujuk pada sebuah penelitian yang berjudul "Makan di Sekolah dan Pencapaian Pendidikan: Bukti dari Program Makan Siang di India," yang menunjukkan bahwa murid yang menerima makan siang selama lima tahun memiliki skor bacaan 18 persen lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang menerima kurang dari satu tahun.

"Lebih dari itu, program ini mempunyai dampak antargenerasi, seperti dijelaskan oleh sebuah studi dari India," ujar dia.

4. Mengentaskan Kemiskinan Ekstrem

Saat menyampaikan visi, misi, dan program kerja dalam acara debat Capres di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta pada Jumat, 22 Desember 2023, Prabowo mengatakan dia memiliki rencana untuk meningkatkan dan memperbaiki kualitas hidup masyarakat Indonesia yang disebutnya sebagai Strategi Transformasi Bangsa.

Salah satu proyek strategisnya adalah memberikan asupan makanan bergizi kepada semua anak, termasuk mereka yang masih dalam kandungan. "Salah satu proyek strategis kami intinya adalah memberi makan bergizi untuk seluruh anak-anak Indonesia," ujar Prabowo.

Prabowo mengklaim program pemberian makan siang gratis akan menghapuskan kemiskinan ekstrem dan secara penuh menggunakan hasil panen dari petani dan nelayan. Selain itu, ia juga mengatakan program ini dapat memberikan kontribusi pada pertumbuhan ekonomi Indonesia minimal 1,5 hingga 2 persen

"Demikian kita menyelesaikan masalah-masalah fundamental untuk memperbaiki kualitas hidup rakyat Indonesia, menuju menghilangkan kemiskinan dari bumi Indonesia," kata dia.

RIZKI DEWI AYU | IHSAN RELIUBUN | HAN REVANDA | YOHANES MAHARSO

Pilihan Editor: Mantan Menkes Ingatkan Menu Makan Siang Gratis Jangan Hanya Nasi Ditambah Mie Goreng

Berita terkait

Santer Isu Prabowo Tambah Kementerian, Rumah Dinas Menteri di IKN Bakal Ditambah?

2 menit lalu

Santer Isu Prabowo Tambah Kementerian, Rumah Dinas Menteri di IKN Bakal Ditambah?

Bagaimana pembangunan rumah tapak jabatan menteri di IKN di tengah bergulirnya isu penambahan kementerian di kabinet Prabowo?

Baca Selengkapnya

Antara Surplus 48 Bulan Berturut-turut, Ekspor Turun dan Pembatasan Impor Jokowi

51 menit lalu

Antara Surplus 48 Bulan Berturut-turut, Ekspor Turun dan Pembatasan Impor Jokowi

Indonesia kembali mencatat surplus perdagangan 48 bulan berturut-turut pada April 2024

Baca Selengkapnya

Pengurus GP Ansor Bertemu Jokowi di Istana Negara, Berikut Profil Gerakan Pemuda Ansor

1 jam lalu

Pengurus GP Ansor Bertemu Jokowi di Istana Negara, Berikut Profil Gerakan Pemuda Ansor

Jajaran pengurus GP Ansor menemui Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, 16 Mei 2024. Berikut profil Gerakan Pemuda Ansor.

Baca Selengkapnya

Istana soal PDIP Tak Undang Jokowi di Rakernas: Presiden Ucapkan Terima Kasih

1 jam lalu

Istana soal PDIP Tak Undang Jokowi di Rakernas: Presiden Ucapkan Terima Kasih

Istana Kepresidenan juga menyatakan Jokowi selalu menghormati PDIP.

Baca Selengkapnya

Prabowo akan Anggarkan Rp 16 Triliun per Tahun untuk IKN, Kementerian PUPR: Sisanya dari Investor

1 jam lalu

Prabowo akan Anggarkan Rp 16 Triliun per Tahun untuk IKN, Kementerian PUPR: Sisanya dari Investor

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tanggapi rencana Prabowo Subianto alokasikan Rp 16 triliun per tahun untuk IKN.

Baca Selengkapnya

Pemprov Kaltim Siapkan 16 Sapi Kurban Bantuan Presiden Jokowi

2 jam lalu

Pemprov Kaltim Siapkan 16 Sapi Kurban Bantuan Presiden Jokowi

Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menyiapkan 16 sapi kurban bantuan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Tak Undang Jokowi, PDIP Bakal Tentukan Sikap Politiknya di Rakernas V

2 jam lalu

Tak Undang Jokowi, PDIP Bakal Tentukan Sikap Politiknya di Rakernas V

PDIP tidak mengundang Jokowi dalam acara Rakernas V di Jakarta. Djarot Saiful Hidayat mengungkapkan PDIP juga bakal menentukan sikap politiknya.

Baca Selengkapnya

Jokowi, Sri Mulyani, dan Airlangga Gelar Rapat tentang Pembatasan Impor

2 jam lalu

Jokowi, Sri Mulyani, dan Airlangga Gelar Rapat tentang Pembatasan Impor

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar rapat dengan Sri Mulyani, Airlangga Hartarto, dan Agus Gumiwang tentang pembatasan impor.

Baca Selengkapnya

3 Poin Kesaksian Jusuf Kalla Saat Jadi Saksi Meringankan Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

2 jam lalu

3 Poin Kesaksian Jusuf Kalla Saat Jadi Saksi Meringankan Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

Jusuf Kalla atau JK menjadi saksi meringankan dalam sidang eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan. Ini tiga poin pembelaannya.

Baca Selengkapnya

Rakernas PDIP Digelar 24-26 Mei 2024, Utut Adianto: Fokus Tentukan Sikap Politik ke Depan

2 jam lalu

Rakernas PDIP Digelar 24-26 Mei 2024, Utut Adianto: Fokus Tentukan Sikap Politik ke Depan

PDIP akan lakukan Rakernas V di kawasan Ancol, Jakarta pada 24-26 Mei 2024. Apa persiapan dan yang akan dibahas dalam Rakernas PDIP itu?

Baca Selengkapnya