Pasien BPJS Kesehatan Ditolak Berobat gara-gara Kuota, Ini Kata BPJS Watch

Minggu, 18 Februari 2024 15:17 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Cuitan netizen di platform X menceritakan pasien Badan Penyelenggara Jaminan sosial atau BPJS Kesehatan yang ditolak berobat karena ada kuota pasien. BPJS Watch angkat bicara soal ini.

"Mengenai kuota pasien, setahu saya justru RS (rumah sakit) yang membatasi. Masalahnya, pihak BPJS Kesehatan menyerahkannya ke RS," ujar Koordinator Advokasi Jaminan Sosial BPJS Watch, Timbul Siregar, saat dihubungi Tempo pada Minggu, 18 Februari 2024.

Timbul menceritakan, dia pernah mengalaminya sendiri. Usai dapat rujukan dari Puskesmas, dia pun pergi ke RSUD Budi Asih.

"Saya datang dan pihak RS bilang kuotanya habis. Saya dijadwalkan beberapa hari kemudian oleh RS," tutur Timbul.

Selain karena rumah sakit menerapkan kuota pasien BPJS Kesehatan, dia menilai ada penyebab lain yang menyebabkan pasien BPJS ditolak ketika berobat. Pertama, kartu Penerima Bantuan Iuran atau PBI yang tiba-tiba dinonaktifkan oleh pemerintah.

Advertising
Advertising

Kedua, peserta mandiri alias non-PBI yang memiliki tunggakan besar. Peserta jenis ini harus melunasi tagihannya dulu sebelum menggunakan layanan BPJS Kesehatan.

"Ketika dia menunggak, tunggakannya tidak dibayar, dia harus masuk rawat inap, dia harus bayar denda," ujar Timbul.

Sebelumnya, seorang dokter menceritakan pengalamannya di media sosial X lewat akun @DrEvaCha*****. Cuitannya pun viral hingga disukai 7 ribu pengguna.

"Hari ini banyak pasien BPJS yg ditolak berobat krn kuota pasien BPJS yg boleh saya layani per hari sudah habis

Padahal saya tidak membatasi pasien, tapi sistem yg membatasi & tidak bisa ditambah lagi walau saya bersedia melayani

Padahal obat mereka tidak boleh putus

Sudah dilayani konsul gratis pun, tetap mereka tidak punya uang untuk beli obat, walau hanya generik

Ini Fakta yg terjadi di masyarakat

Kejadian seperti ini bukan sekali dua terjadi, saya sudah coba berkali ngotot ke petugas BPJS, mereka juga tidak punya kuasa," tulis @DrEvaCha***** pada Ahad dini hari.

Tempo berupaya menanyakan soal penolakan pasien BPJS Kesehatan di rumah sakit. Namun Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ali Ghufron Mukti, belum menjawab hingga tulisan ini dibuat.

Pilihan Editor: BPJS Kesehatan Jamin Pelayanan Petugas Pemilu yang Sakit

Berita terkait

Jokowi Resmi Hapus Sistem Kelas BPJS Kesehatan, Ini Penggantinya

17 menit lalu

Jokowi Resmi Hapus Sistem Kelas BPJS Kesehatan, Ini Penggantinya

Jokowi resmi menghapus sistem kelas melalui Perpres Nomor 59 tahun 2024 tentang Jaminan Kesehatan atau BPJS Kesehatan.

Baca Selengkapnya

BPJS Kesehatan Imbau Masyarakat Tepat Waktu Membayar Iuran JKN

4 hari lalu

BPJS Kesehatan Imbau Masyarakat Tepat Waktu Membayar Iuran JKN

Dengan membayar iuran sebelum tanggal 10 tiap bulannya, status kepesertaan JKN-nya sipastikan akan tetap aktif dan bisa digunakan kapanpun untuk mengakses layanan di fasilitas kesehatan.

Baca Selengkapnya

3 Fakta Pasien Demam Berdarah di RSUD Chasbullah Bekasi yang Viral di Media Sosial

5 hari lalu

3 Fakta Pasien Demam Berdarah di RSUD Chasbullah Bekasi yang Viral di Media Sosial

Beredar video mengenai lonjakan kasus Demam Berdarah di Bekasi yang terdampar di ruang IGD RSUD Chasbullah Abdulmadjid, Kota Bekasi

Baca Selengkapnya

Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

8 hari lalu

Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

Delegasi PBB mengevakuasi sejumlah pasien dan korban luka dari Rumah Sakit Kamal Adwan di Jalur Gaza utara

Baca Selengkapnya

Marselino Ferdinan Dihujat Netizen Usai Timnas Indonesia U-23 Kalah Lawan Irak di Piala Asia U-23 2024

9 hari lalu

Marselino Ferdinan Dihujat Netizen Usai Timnas Indonesia U-23 Kalah Lawan Irak di Piala Asia U-23 2024

Marselino Ferdinan menjadi sorotan di media sosial usai timnas Indonesia u-23 dikalahkan Irak 1-2 di perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

10 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Program JKN Bisa Layani Pengobatan dengan KTP

12 hari lalu

Program JKN Bisa Layani Pengobatan dengan KTP

Salah satu kemudahan yang diberikan saat ini adalah peserta JKN aktif dapat berobat hanya dengan menunjukan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang tertera di Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Baca Selengkapnya

Aplikasi Mobile JKN Mudahkan Masyarakat Jalani Pengobatan

12 hari lalu

Aplikasi Mobile JKN Mudahkan Masyarakat Jalani Pengobatan

Kehadiran aplikasi Mobile JKN kemudahan layanan kesehatan bagi peserta JKN

Baca Selengkapnya

3 Alasan Banyak Pasien Berobat ke Luar Negeri

13 hari lalu

3 Alasan Banyak Pasien Berobat ke Luar Negeri

Ini strategi Bethsaida Hospital untuk menarik pasien berobat di dalam negeri

Baca Selengkapnya

Konsep Dana Pensiun dalam P2SK Rugikan Kaum Buruh

13 hari lalu

Konsep Dana Pensiun dalam P2SK Rugikan Kaum Buruh

Koordinator Advokasi BPJS Watch, Timboel Siregar menilai, UU No. 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK), merugikan kaum buruh.

Baca Selengkapnya