Pulang Kampung untuk Mencoblos, Ini Harapan Warga Rempang yang Akhirnya Setuju Direlokasi

Rabu, 14 Februari 2024 15:23 WIB

Warga kampung tua Pasir Panjang, Pulau Rempang antri melakukan pencoblosan di TPS 009, Rabu 14 Februari 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra

TEMPO.CO, Batam - Warga Pulau Rempang yang sudah setuju direlokasi pulang ke Rempang untuk melakukan pencoblosan, Rabu 14 Februari 2023 pagi. Mereka meminta persoalan Rempang segera diselesaikan siapa pun presidennya.

Masyarakat yang sudah direlokasi datang menggunakan bus dan kendaraan pribadi. Tidak hanya orang tua yang memiliki hak pilih, anak-anak turut hadir bersama rombongan di Pasir Panjang ini.

Mereka datang bersama dengan satu mobil aparat kepolisian, yang juga ikut berjaga saat pencoblosan.

Ketua RT 001 Kampung Pasir Panjang, Muhammad Nasir satu dari beberapa warga Kampung Pasir Panjang yang telah pindah ke tempat tinggal sementara mengatakan rombongan datang dengan dua bus. "Tidak hanya ke Kampung Pasir Panjang, ada juga yang mencoblos ke Kampung Sembulang," kata Nasir.

Terkait dengan pencoblosan ini, Nasir mengatakan hanya menjalankan apa yang menjadi tanggung jawab mereka sebagai rakyat yang memiliki hak pilih. Meskipun tidak dilaksanakan di rumah sementara yang saat ini mereka tempati.

Advertising
Advertising

"Awalnya memang diminta pindah, tetapi Dapil kami di sini, jadi tetap di sini mencoblos," kata Nasir.

Salah seroang warga yang juga menerima relokasi Julianan (34 tahun) berharap siapa pun jadi presiden proyek Rempang Eco City harus tetap berjalan. "Karena siapa pun presidennya tinggal meneruskan saja."

Namun memang ada orang yang tidak paham kaya Juliana, tetapi hal itu harus dimaklumi. "Ini bisa jadi Pemilu terakhir (di Pasir Panjang), nanti Pemilu di kampung yang baru," katanya.

Warga lainnya yang menerima relokasi, Siti Arini berharap, pemerintah mencarikan solusi yang berarti untuk masyarakat Rempang. "Ini pendapat pribadi saya, kalau memang tidak jadi relokasi, Alhamdulillah, kita balik ke sini. Kalau jadi relokasi, kami hanya ingin pemerintah berikan ganti rugi yang pantas kepada kami," perempuan berusia 31 tahun ini.

Sampai saat ini proses pencoblosan Pemilu 2024 masih berlangsung di Kampung Pasir Panjang Rempang. Warga yang menerima relokasi dan sudah mencoblos kembali ke kota tepat hunian sementara.

Pilihan Editor: Antusias Warga Rempang Nyoblos: Jangan Anggap Kampung Ini Tidak Ada

Berita terkait

Walhi Beberkan Kondisi Terkini di Pulau Rempang: Masyarakat Diadu Domba oleh Pemerintah

1 hari lalu

Walhi Beberkan Kondisi Terkini di Pulau Rempang: Masyarakat Diadu Domba oleh Pemerintah

Tim solidaritas nasional untuk Rempang membeberkan kondisi di Rempang saat ini tidak sedang baik-baik saja.

Baca Selengkapnya

Merawat Tradisi Halabihalal Melayu di Pulau Rempang, dari Berarak hingga Lempar Pulut Kuning

5 hari lalu

Merawat Tradisi Halabihalal Melayu di Pulau Rempang, dari Berarak hingga Lempar Pulut Kuning

Tradisi halalbihalal Pulau Rempang dilakukan dengan mengusung tradisi Melayu. Ada pesan penolakan relokasi karena PSN Rempang Eco-city.

Baca Selengkapnya

Ratusan Warga Hadiri Halalbihalal Rempang, Terus Suarakan Tolak Relokasi

6 hari lalu

Ratusan Warga Hadiri Halalbihalal Rempang, Terus Suarakan Tolak Relokasi

Selain ajang silaturahmi, momen ini menunjukkan sikap warga Rempang yang masih menolak relokasi sampai saat ini.

Baca Selengkapnya

PPP Sebut Achmad Baidowi Cocok Dampingi Khofifah di Pilgub Jawa Timur, Ini Profilnya

7 hari lalu

PPP Sebut Achmad Baidowi Cocok Dampingi Khofifah di Pilgub Jawa Timur, Ini Profilnya

PPP sodorkan Achmad Baidow mendampingi Khofifah Indar Parawansa yang maju untuk periode kedua Pilgub Jawa Timur. Begini sosoknya?

Baca Selengkapnya

Pengamat: Proses Sidang Sengketa Pilpres di MK Membantu Redam Suhu Pemilu

10 hari lalu

Pengamat: Proses Sidang Sengketa Pilpres di MK Membantu Redam Suhu Pemilu

Ahli politik dan pemerintahan dari UGM, Abdul Gaffar Karim mengungkapkan sidang sengketa pilpres di MK membantu meredam suhu pemilu.

Baca Selengkapnya

Hakim MK Naik Pitam Komisioner KPU Absen di Sidang Pileg: Sejak Pilpres Enggak Serius

12 hari lalu

Hakim MK Naik Pitam Komisioner KPU Absen di Sidang Pileg: Sejak Pilpres Enggak Serius

Hakim MK Arief Hidayat menegur komisioner KPU yang tak hadir dalam sidang PHPU Pileg Panel III. Arief menilai KPU tak menganggap serius sidang itu.

Baca Selengkapnya

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

13 hari lalu

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyakini partainya masuk ke Senayan pada pemilu 2029 mendatang.

Baca Selengkapnya

Standard Chartered Perkiraan Pertumbuhan PDB Indonesia 2024 Menjadi 5,1 Persen

15 hari lalu

Standard Chartered Perkiraan Pertumbuhan PDB Indonesia 2024 Menjadi 5,1 Persen

Standard Chartered menurunkan perkiraan pertumbuhan produk domestik bruto atau PDB Indonesia tahun 2024 dari 5,2 persen menjadi 5,1 persen.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

18 hari lalu

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.

Baca Selengkapnya

Junimart Minta Seleksi Petugas Badan Adhoc Pilkada Dilakukan Terbuka

18 hari lalu

Junimart Minta Seleksi Petugas Badan Adhoc Pilkada Dilakukan Terbuka

Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Junimart Girsang mengatakan, badan Adhoc Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), harus diseleksi lebih ketat dan terbuka untuk menghindari politik transaksional.

Baca Selengkapnya