Benur Terus Diselundupkan, 5 Perusahaan Vietnam Siap Investasi Budidaya Lobster

Senin, 5 Februari 2024 15:47 WIB

Lobster dan teripang ditangkap dengan menyelam menggunakan kompresor, 17 Juni 2023. TEMPO/Febrianti

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Sakti Wahyu Trenggono, mengatakan sudah ada lima investor asal Vietnam yang ingin mengembangkan budidaya lobster di Indonesia.

“Lima (investor), semua dari Vietnam,” ujar Trenggono ketika ditemui usai acara Indonesia Marine and Fisheries Business Forum 2024 di Hotel Fairmont, Jakarta, pada Senin, 5 Februari 2024.

Menurut Trenggono, rencana investasi perusahaan Vietnam tersebut masih berproses dan dia berharap dapat selesai sesegera mungkin. “Yang kita ingin dapatkan di situ adalah investasi mereka masuk ke kita dan kita bisa setara dengan mereka. Kita bisa menjadi bagian dari supply chain global," kata Trenggono.

Sebelumnya, KKP telah melakukan penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan Vietnam mengenai kerja sama budidaya lobster. Penandatangan tersebut telah dilakukan satu bulan yang lalu.

"Semua sedang dikaji, tapi MoU antara pemerintah Indonesia dengan Vietnam sudah berlaku. MoU-nya sudah satu bulan lalu," kata Trenggono usai acara Penyerahan Ikan Gratis di Kantor KKP, Jakarta Pusat, pada Jumat, 29 Desember 2023.

Advertising
Advertising

Menurut Trenggono, Vietnam memiliki etos kerja dan mata rantai industri budi daya lobster yang bagus. Karena itu, ia meminta Vietnam untuk berinvestasi.

"Vietnam sepakat, mereka mau investasi. Mereka juga berharap dengan pola ini semuanya menjadi lebih tertata dan legal," katanya.

Trenggono mengatakan, kerja sama dengan Vietnam dipilih karena selama ini pemerintah menutup keran ekspor benur, namun penyelundupan ke Vietnam masih marak terjadi. Padahal, katanya, pemerintah telah berupaya untuk terus mencegah terjadinya penyelundupan benur lobster.

"Saya lihat ratusan juta benur itu keluar terus. Sudah dicegah di mana-mana, kami tangkepin terus setiap hari, tapi tetap lolos. Sementara semakin jaya dari situ (Vietnam) dengan cara-cara ilegal," ujar dia.

DEFARA DHANYA | YOHANES MAHARSO

Pilihan Editor: Faisal Basri: Kenaikan Anggaran Bansos Menunjukkan Kegagalan Jokowi

Berita terkait

Vietnam Buka Tur di Tengah Hutan Malam Hari, Apa Saja yang Bisa Dinikmati?

4 hari lalu

Vietnam Buka Tur di Tengah Hutan Malam Hari, Apa Saja yang Bisa Dinikmati?

Cuc Phuong di Veitnam merupakan taman nasional tertua dan terbesar di Vietnam, banyak hal yang ditawarkan kepada wisatawan.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Asing Vietnam di Laut Natuna, Nakhoda: Ikan di RI Masih Banyak

5 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Asing Vietnam di Laut Natuna, Nakhoda: Ikan di RI Masih Banyak

Kapal asing Vietnam ditangkap di Laut Natuna. Mengeruk ikan-ikan kecil untuk produksi saus kecap ikan.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

6 hari lalu

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

Dua Kapal Ikan Asing berbendera Vietnam sempat hendak kabur sehingga petugas harus mengeluarkan tembakan peringatan.

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

7 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

9 hari lalu

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?

Baca Selengkapnya

Vietnam Didatangi 6,2 Juta Turis Asing pada Januari - April 2024, Lebih Tinggi dari Sebelum Pandemi

9 hari lalu

Vietnam Didatangi 6,2 Juta Turis Asing pada Januari - April 2024, Lebih Tinggi dari Sebelum Pandemi

Korea Selatan tercatat sebagai negara penyumbang wisatawan asing terbesar di Vietnam dengan jumlah 1,6 juta orang.

Baca Selengkapnya

Trenggono Akui Ekosistem Budi Daya Lobster Belum Terbentuk

11 hari lalu

Trenggono Akui Ekosistem Budi Daya Lobster Belum Terbentuk

Trenggono menjelaskan alasannya menggandeng negara tetangga, Vietnam untuk budi daya benih lobster. Trenggono telah membuka keran ekspor benur.

Baca Selengkapnya

Sebut Lobster Komoditas Unggul Indonesia, Trenggono Terimakasih ke Vietnam

11 hari lalu

Sebut Lobster Komoditas Unggul Indonesia, Trenggono Terimakasih ke Vietnam

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan bahwa setidaknya ada lima komoditas di sektor perikanan dan kelautan Tanah Air yang unggul. Ia menyebut lima komoditas itu di antaranya udang, rumput laut, tilapia, lobster, dan kepiting.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

12 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

14 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya