Lifting Migas 2023 di Bawah Target, Sumber Minyak Turun, Infrastruktur Gas Kurang

Selasa, 16 Januari 2024 14:37 WIB

Sumur eksplorasi East Pondok Aren (EPN) -001 di WK PEP Tambun Field, di Desa Sukawijaya, Tambelang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis, 28 Desember 2023. PT Pertamina EP (PEP) Regional Jawa Subholding menemukan potensi cadangan minyak dan gas bumi di sumur ekplorasi wilayah kerja PEP Tambun Field, Kabupaten Bekasi. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Realisasi produksi minyak dan gas bumi atau lifting migas tahun 2023 berada di bawah target Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, Tutuka Ariadji, mengatakan lifting minyak pada 2023 hanya 605,5 ribu barel per hari (MBOPD).

Lifting minyak 2023 turun dari capaian 2022 yang sebesar 612 ribu barel per hari. Capain lifting minyak 2023 di bawah target lifting dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023 sebesar 660 ribu MBOPD.

“Untuk lifting, yang sliding itu minyak. Tidak terlalu tajam turunnya dari tahun 2022. Mudah-mudahan tahun ini dengan strategi-strategi khusus kita bisa naik,” ujar Tutuka dalam konferensi pers di Gedung Migas, Jakarta Pusat, Selasa, 16 Januari 2024.

Menurut Tutuka dibutuhkan langkah-langkah ekstra untuk meningkatkan lifting minyak pada tahun ini.

“Seperti lapangan-lapangan belum dimanfaatkan dan juga sumur-sumur yang belum dimanfaatkan itu perlu kita kerjasamakan untuk bisa meningkatkan produksi,” kata Tutuka.

Advertising
Advertising

Sementara lifting gas bumi 2023 mencapai 960 MBOEPD. Walaupun naik dibanding realisasi lifting gas 2022 yang mengapai 955 ribu, lifting gas 2023 masih di bawah target APBN sebesar 1,1 juta MBOEPD. Tidak tercapainya lifting gas bumi, kata Tutuka, bukan karena gasnya tidak ada namun dipengaruhi oleh infrastuktur dan pembeil (offtaker). Berbeda seperti minyak yang dapat disimpan, gas tidak dapat ditahan sehingga ketika diproduksi harus segera dijual ke pembelinya.

“Kalau infratruktur sudah jadi dan offtaker sudah ada, saya kira gambar ini (tabel grafik realisasi) sangat berubah,” ucap Tutuka. “Produksinya tidak maksimal karena dua masalah tadi, infrastuktur dan yang membeli gas.”

Kendati lifting migas di bawah target, Tutuka mengatakan Kementerian terus mengoptimalisasi kinerja produksi migas. Hasilnya, penurunan produksi minyak bumi berkurang menjadi hanya 1,2 persen pada 2023. Adapun lifting gas meningkat 2,2 persen.

“Realisasi investasi hulu migas meningkat 13 persen dibanding tahun 2022, dan melampaui pertumbuhan investasi hulu migas global yang diperkirakan berada di kisaran 6,5 persen,” ucapnya.

Defara Dhanya Paramitha

Pilihan Editor: Ombudsman Ungkap Dugaan Pungutan Liar dalam Penerbitan RIPH Bawang Putih

Berita terkait

PT Sunindo Pratama Raup Laba Bersih Rp 33,4 Miliar di Kuartal Pertama 2024

3 hari lalu

PT Sunindo Pratama Raup Laba Bersih Rp 33,4 Miliar di Kuartal Pertama 2024

Laba bersih meningkat 68,6 persen secara tahunan (yoy).

Baca Selengkapnya

IPA Convex ke-48 Dihelat Pekan Depan, Ingin Menarik Kembali Investasi Migas ke Indonesia

3 hari lalu

IPA Convex ke-48 Dihelat Pekan Depan, Ingin Menarik Kembali Investasi Migas ke Indonesia

IPA Convex ke-48 bertema Gaining Momentum to Advice Sustainable Energy Security in Indonesia and The Region.

Baca Selengkapnya

Pertamina Hulu Energi: Produksi Migas 1,04 Juta Barel per Hari Triwulan I-2024

6 hari lalu

Pertamina Hulu Energi: Produksi Migas 1,04 Juta Barel per Hari Triwulan I-2024

Hingga Maret 2024, Pertamina Hulu Energi juga mencatatkan kinerja penyelesaian pengeboran tiga sumur eksplorasi.

Baca Selengkapnya

Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM

17 hari lalu

Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM

PT Pertamina Patra Niaga memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) Indonesia tidak terganggu meski ada konflik di Israel dan Iran.

Baca Selengkapnya

Sambut Hari Bumi, PGE Laporkan Pengurangan Emisi CO2

17 hari lalu

Sambut Hari Bumi, PGE Laporkan Pengurangan Emisi CO2

PGE berkomitmen dalam penghematan konsumsi energi dan pengendalian jumlah limbah.

Baca Selengkapnya

Tony Blair Temui Jokowi, Bahas Rencana Investasi Energi di IKN

22 hari lalu

Tony Blair Temui Jokowi, Bahas Rencana Investasi Energi di IKN

Jokowi dan Tony Blair mengadakan pertemuan di Istana Kepresidenan hari ini.

Baca Selengkapnya

Pertamina Terjunkan 326 Kapal, Kawal Distribusi Energi selama Ramadan dan Idul Fitri

44 hari lalu

Pertamina Terjunkan 326 Kapal, Kawal Distribusi Energi selama Ramadan dan Idul Fitri

Pertamina membentuk satgas pengawalan energi.

Baca Selengkapnya

8 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli Kulkas

45 hari lalu

8 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli Kulkas

Berikut deretan hal yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk membeli kulkas.

Baca Selengkapnya

Pertamina Paparkan Strategi Pertumbuhan Ganda di Forum CERAWeek

47 hari lalu

Pertamina Paparkan Strategi Pertumbuhan Ganda di Forum CERAWeek

PT Pertamina (Persero) melangkah maju dengan strategi pertumbuhan ganda untuk mempertahankan kebutuhan energi nasional.

Baca Selengkapnya

Ditegur AS, Ukraina Berkukuh Fasilitas Migas Rusia Sah Jadi Target Serangan

49 hari lalu

Ditegur AS, Ukraina Berkukuh Fasilitas Migas Rusia Sah Jadi Target Serangan

Pejabat Ukraina menyebut serangan terhadap fasilitas energi Rusia sejalan dengan praktik terbaik NATO.

Baca Selengkapnya