Strategi KKP Hadapi Tuduhan Antidumping Ekspor Udang ke Amerika

Minggu, 7 Januari 2024 15:08 WIB

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono saat menghadiri rapat kerja dengan Komisi IV DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 14 November 2023. Rapat tersebut membahas evaluasi dan monitoring pelaksanaan anggaran tahun 2023, membahas rencana program dan kegiatan tahun 2024, serta isu-isu aktual lainnya. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Menghadapi tuduhan antidumping (AD) dan bea cukai (CVD) dari American Shrimp Processors Association (ASPA) terkait pengiriman udang beku Indonesia ke Amerika Serikat pada 25 Oktober 2023, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) sedang menyiapkan sejumlah langkah strategis.

Petisi yang diajukan oleh ASPA mencakup semua kategori udang tropis beku asal Indonesia, kecuali udang segar dan udang breaded (siap saji). Tidak hanya Indonesia, tuduhan CVD juga ditujukan kepada Vietnam, Ekuador, dan India, sementara tuduhan AD diarahkan kepada Indonesia dan Ekuador. Data Sunset Reviews 2022 menunjukkan bahwa empat negara, yaitu China dengan bea maksimum 112,81 persen, India 110,9 persen, Thailand 5,34 persen, dan Vietnam 25,76 persen, masih terkena Bea Masuk Anti-Dumping.

KKP kini berfokus pada pengisian kuesioner CVD sebagai langkah untuk menjelaskan program subsidi yang dituduh dengan menyediakan data dukungan. Tujuan utama adalah memastikan bahwa program-program di sektor perikanan tidak bersifat diskriminatif atau ditujukan khusus untuk udang.

Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) KKP, Budi Sulistiyo, menjelaskan bahwa pihaknya sudah menyiapkan penanganan kasus AD dan CVD.

"Kita sudah menyiapkan penanganan kasus AD dan CVD, khususnya dalam penyusunan penjelasan terhadap kebijakan atau program yang dituduh subsidi khususnya di sektor perikanan, seperti fasilitasi pembiayaan untuk sektor perikanan, dan asuransi bagi pembudidaya skala kecil," Budi Sulistiyo menuturkan dalam keterangan tertulis KKP, Sabtu, 6 Januari 2024.

Advertising
Advertising

Budi menegaskan bahwa KKP, sebagai kementerian pembina komoditas udang, telah melakukan kajian seksama dalam pemilihan pengacara internasional yang akan mewakili Pemerintah Indonesia dalam menangani kasus ini.

Selain itu, KKP memberikan pendampingan kepada eksportir yang menjadi responden wajib dalam pengisian kuesioner CVD, dan juga telah menunjuk pengacara untuk mewakili Pemerintah Indonesia dalam penyelesaian kasus tersebut.

"Kami lakukan pendampingan kepada kementerian/lembaga dan stakeholders dalam investigasi dan verifikasi yang akan dilakukan oleh USDOC," Budi melanjutkan.

Budi juga menjamin bahwa KKP telah menyampaikan penjelasan terkait kebijakan atau program sektor perikanan yang dituduh subsidi kepada Kementerian Perdagangan pada 22 dan 29 Desember 2023.

KKP juga telah melakukan pertemuan dengan berbagai pihak terkait, termasuk Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Perdagangan, Kementerian Luar Negeri, asosiasi, responden wajib, dan eksportir pada 4 Januari 2024.

Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Sakti Wahyu Trenggono telah bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melaporkan perkembangan ekspor udang Indonesia yang mendapat tuduhan antidumping di Amerika Serikat. Menteri Trenggono menyampaikan bahwa KKP akan mengambil langkah-langkah penyelesaian guna memastikan bahwa kondisi ini tidak merugikan Indonesia.

Pilihan Editor: Anies, Prabowo, dan Ganjar Diharapkan Tidak Gagap Teknologi jika Jadi Presiden



Berita terkait

Tim Gabungan Polri dan KKP Ungkap Penyelundupan 125.684 Benih Lobster Senilai Rp 25 Miliar di Jambi

16 jam lalu

Tim Gabungan Polri dan KKP Ungkap Penyelundupan 125.684 Benih Lobster Senilai Rp 25 Miliar di Jambi

Asumsi harga pasaran setiap benih lobster antara Rp 200 ribu sampai Rp 250 ribu.

Baca Selengkapnya

Sederet Fakta Modeling Budidaya Ikan Nila Salin yang Diresmikan Jokowi di Karawang

6 hari lalu

Sederet Fakta Modeling Budidaya Ikan Nila Salin yang Diresmikan Jokowi di Karawang

Presiden Jokowi mengatakan pembukaan modeling Budidaya Ikan Nila Salin (BINS) ini karena ada permintaan pasar yang sangat besar. Berikut sederet fakta

Baca Selengkapnya

Sumatera Selatan Masuk Jalur Utama Penyelundupan Benih Lobster, 2,3 Juta Ekor Berhasil Diselamatkan Aparat

8 hari lalu

Sumatera Selatan Masuk Jalur Utama Penyelundupan Benih Lobster, 2,3 Juta Ekor Berhasil Diselamatkan Aparat

Sumatera Selatan masuk sebagai salah satu jalur utama penyelundupan benih lobster. Dari 2021-2023, berhasil digagalkan 17 kali upaya penyelundupan.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Asing Vietnam di Laut Natuna, Nakhoda: Ikan di RI Masih Banyak

9 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Asing Vietnam di Laut Natuna, Nakhoda: Ikan di RI Masih Banyak

Kapal asing Vietnam ditangkap di Laut Natuna. Mengeruk ikan-ikan kecil untuk produksi saus kecap ikan.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

9 hari lalu

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

Dua Kapal Ikan Asing berbendera Vietnam sempat hendak kabur sehingga petugas harus mengeluarkan tembakan peringatan.

Baca Selengkapnya

KKP Perkuat Jejaring Kawasan Konservasi di NTT

11 hari lalu

KKP Perkuat Jejaring Kawasan Konservasi di NTT

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk memperkuat jejaring pengelolaan kawasan konservasi di NTT.

Baca Selengkapnya

KKP Tetapkan 5,5 Juta Hektar Habitat Penyu Sebagai Kawasan Konservasi

11 hari lalu

KKP Tetapkan 5,5 Juta Hektar Habitat Penyu Sebagai Kawasan Konservasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Kelautan dan Ruang Laut (Ditjen PKRL) telah menetapkan 5,5 juta hektar habitat penyu sebagai kawasan konservasi.

Baca Selengkapnya

KKP Berkomitmen Tingkatkan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

11 hari lalu

KKP Berkomitmen Tingkatkan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP berkomitmen meningkatkan jangkauan pasar tuna Indonesia.

Baca Selengkapnya

KKP Tingkatkan Kualitas dan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

12 hari lalu

KKP Tingkatkan Kualitas dan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menjadikan peringatan Hari Tuna Sedunia sebagai momentum meningkatkan kualitas dan jangkauan pasar komoditas perikanan tersebut

Baca Selengkapnya

Trenggono Akui Ekosistem Budi Daya Lobster Belum Terbentuk

15 hari lalu

Trenggono Akui Ekosistem Budi Daya Lobster Belum Terbentuk

Trenggono menjelaskan alasannya menggandeng negara tetangga, Vietnam untuk budi daya benih lobster. Trenggono telah membuka keran ekspor benur.

Baca Selengkapnya