Tabrakan Kereta di Cicalengka, Politikus PKS Ingatkan Pemerintah: Kecelakaan Besar Kedua dalam 6 Bulan

Jumat, 5 Januari 2024 09:37 WIB

Kecelakaan kereta di Cicalengka, Bandung, 5 Januari 2024. Dok. Kemenhub

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI Suryadi Jaya Purnama menanggapi tabrakan kereta yang terjadi di Cicalengka, Kabupaten Bandung, pagi hari ini. Kecelakaan ini melibatkan dua kereta yaitu Kereta Api Turangga dengan Kereta Lokal Bandung Raya yang terjadi di jalur petak Stasiun Cicalengka-Haurpugur pukul 06.53 WIB pada Jumat, 5 Januari 2024.

Pada kecelakaan kereta ini, kata Suryadi, sebagaimana dilaporkan secara live oleh salah satu stasiun TV swasta terdapat tiga korban meninggal yaitu masinis, asisten masinis dan pegawai kereta. Fraksi Partai Keadilan (PKS), menyatakan turut berduka cita atas kejadian kecelakaan kereta api ini yang menyebabkan jatuhnya korban jiwa.

“Fraksi PKS mengingatkan kepada pemerintah, khususnya Kementerian Perhubungan bahwa ini adalah kecelakaan besar kedua dalam kurun waktu kurang dari 6 bulan. Setelah beberapa bulan lalu terjadi kecelakaan antara Kereta Api Argo Semeru dan Kereta Api Argo Wilis di Yogyakarta,” ujar dia lewat keterangan tertulis, Jumat.

Menurut dia, Fraksi PKS memberikan peringatan keras kepada pemerintah agar jangan terlalu jumawa dengan beroperasinya Kereta Cepat Whoosh. Sebab, dia berujar, beroperasinya Whoosh bukan tanda suksesnya pemerintah di sektor perkeretaapian, karena masih ada utang jumbo yang harus dibayar.

Sedangkan di sisi lain kereta konvensional juga masih perlu perhatian dan anggaran karena mayoritas pengguna kereta api masih menggunakan kereta api konvensional. Atas kejadian ini politisi PKS ini meminta agar pihak terkait segera mengusut tuntas penyebab terjadinya kecelakaan ini dan melaporkan secara transparan kepada masyarakat.

Advertising
Advertising

“Selain itu Fraksi PKS meminta agar Pemerintah dan PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI meningkatkan kembali layanan kereta api dan menerapkan zero accident di sektor perkeretapian,” kata Suryadi.

Sebelumnya, tiga buah video setelah kejadian tabrakan tersebut diunggah oleh salah satu akun X @nrd_aditya yang memperlihatkan beberapa orang berjalan di samping gerbong yang berhenti. Beberapa gerbong juga terlihat miring di atas lintasan.

Dalam video pertama berdurasi dua menit dua puluh detik itu juga terlihat penumpang yang berada di samping gerbong dengan koper bawaanya. Ada pula petugas wanita berseragam PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI yang dipeluk oleh seseorang sambil menangis.

“Innalilahi wa Inna ilaihi Raji'un. Terjadi tabrakan antara KA Turangga tujuan Bandung dengan KA Lokal Bandung Raya di petak stasiun Cicalengka-Haurpugur pada Jumat, 5 Januari 2024,” cuit akun @nrd_aditya dikutip, Jumat.

Pada video kedua berdurasi dua puluh satu detik memperlihatkan kondisi kedua lokomotif kereta yang ringsek keluar dari jalur kereta. Lalu pada video ketiga terlihat petugas kemananan seperti polisi dan dari PT KAI mulai melakukan proses evakuasi. Bahkan alat berat pun sudah didatangkan untuk membantu proses tersebut. “Proses evakuasi sedang dilakukan,” kata dia.

Hingga saat ini, belum diketahui ada atau tidaknya korban akibat kecelakaan tersebut. Tempo berupaya meminta keterangan kepada pihak PT KAI. Namun, Vice President Public Relations PT KAI Joni Martinus belum merespons saat dihubungi melalui pesan WhatsApp.

PT KAI mengampaikan permohonan maaf atas terjadinya tabrakan tersebut melibatkan Kereta Api Turangga tujuan Bandung dengan Kereta Lokal Bandung Raya atau Commuter Line Bandung. Hal tersebut diungkap akun X resmi milik PT KAI, @KAI121.

“Saat ini masih dalam proses penanganan dan evakuasi oleh tim terkait,” cuit @KAI121 pada Jumat, 5 Januari 2024.

Pemohonan maaf juga disampaikan oleh Operator Kereta Lokal Bandung Raya atau Commuter Line Bandung, PT Kereta Commuter Indonesia. “KAI Commuter menyampaikan permohonan maaf atas adanya kendala operasional antara KA Turangga dengan Commuter Line Bandung pada lintas Stasiun Haurpugur - Stasiun Cicalengka,” cuit @CommuterLine

Saat ini, akun tersebut menjelaskan, masih dalam proses penanganan dan evakuasi oleh tim terkait. Informasi operasional perjalanan Commuter Line di Wilayah 2 Bandung bisa di akses melalui Contact Center 021-121 dan akun media sosial @CommuterLine. “Kepada seluruh pengguna Commuter Line diharapkan selalu mengikuti arahan petugas di stasiun,” cuit akun tersebut.

Pilihan Editor: Tabrakan Kereta di Cicalengka, PT KAI Daop 8 Surabaya Alihkan Jalur Operasi Dua Kereta lewat Purwokerto

Berita terkait

Kemenhub Sebut 3 Korban Tewas dalam Tragedi Pesawat Jatuh di Sunburst BSD

15 jam lalu

Kemenhub Sebut 3 Korban Tewas dalam Tragedi Pesawat Jatuh di Sunburst BSD

Pesawat jatuh tipe Technam P2006T dengan nomor registrasi PK-IFP milik Indonesia Flying Club.

Baca Selengkapnya

Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang Selatan, Kemenhub: Membawa 3 Orang, Termasuk Penerbang

16 jam lalu

Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang Selatan, Kemenhub: Membawa 3 Orang, Termasuk Penerbang

Peristiwa jatuhnya pesawat latih itu terjadi pukul 14.30 WIB, Minggu, 19 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Buntut Penganiayaan di STIP, Menhub Minta Sekolah SDM Perhubungan Ubah Hal Ini

3 hari lalu

Buntut Penganiayaan di STIP, Menhub Minta Sekolah SDM Perhubungan Ubah Hal Ini

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan pembaruan di sekolah yang berada di bawah naungan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP).

Baca Selengkapnya

Kemenhub Bebastugaskan Kepala Bandara Wilayah X Merauke yang Tersandung Dugaan KDRT

3 hari lalu

Kemenhub Bebastugaskan Kepala Bandara Wilayah X Merauke yang Tersandung Dugaan KDRT

Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) membebastugaskan sementara Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah X Merauke

Baca Selengkapnya

BPH Migas Minta PT KAI Optimalkan Pemanfaatan BBM Bersubsidi

3 hari lalu

BPH Migas Minta PT KAI Optimalkan Pemanfaatan BBM Bersubsidi

Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi atau BPH Migas mendorong PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) memaksimalkan pemanfaatan BBM bersubsidi.

Baca Selengkapnya

Kecewanya Calon Taruna STIP Asal Flores, Rela Cuti Kuliah Demi Menggapai Cita-cita Pelaut

4 hari lalu

Kecewanya Calon Taruna STIP Asal Flores, Rela Cuti Kuliah Demi Menggapai Cita-cita Pelaut

Banyak calon taruna STIP dari berbagai daerah yang mendaftar ke sekolah kedinasan di bawah Kemenhub itu. Tahun ini tidak menerima mahasiswa baru.

Baca Selengkapnya

Orang Tua Calon Taruna STIP Ajukan Keberatan Keputusan Kemenhub Tak Buka Penerimaan Tahun Ini

4 hari lalu

Orang Tua Calon Taruna STIP Ajukan Keberatan Keputusan Kemenhub Tak Buka Penerimaan Tahun Ini

Alasan Menhub meniadakan penerimaan taruna STIP tahun ini adalah untuk memutus rantai tradisi tidak baik antara senior dan junior.

Baca Selengkapnya

Evaluasi Kecelakaan Bus di Subang, Menhub Bakal Tindak Lanjuti Ide Uji Kir Bisa Dilakukan Swasta

4 hari lalu

Evaluasi Kecelakaan Bus di Subang, Menhub Bakal Tindak Lanjuti Ide Uji Kir Bisa Dilakukan Swasta

Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa kementeriannya bakal menindaklanjuti usulan penerapan uji kir.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Tak Buka Pendaftaran Taruna STIP, Pengamat: Kalau Bisa Tutup 2 Tahun

4 hari lalu

Kemenhub Tak Buka Pendaftaran Taruna STIP, Pengamat: Kalau Bisa Tutup 2 Tahun

Ki Darmaningtyas menilai perlu adanya evaluasi terhadap sistem asrama untuk taruna STIP.

Baca Selengkapnya

Bus Trans Putera Fajar Lima Kali Ganti Kepemilikan dan Modifikasi Body saat KIR Sudah Tak Berlaku

4 hari lalu

Bus Trans Putera Fajar Lima Kali Ganti Kepemilikan dan Modifikasi Body saat KIR Sudah Tak Berlaku

Kemenhub sebut Bus Trans Putera Fajar yang alami kecelakaan maut dalam perjalan ke Ciater, Subang sudah 5 kali ganti kepemilikan dan modifikasi body

Baca Selengkapnya