TEMPO.CO, Jakarta - China Development Bank (CBD) akan mendanai PT PLN (Persero) untuk mengakselerasi transisi energi di Indonesia. Hal ini disepakati dalam nota kesepahaman (MoU) antara keduanya.

MoU antara PLN dengan China Development Bank diteken pada Senin, 16 Oktober 2023 di Beijing, Cina. Ini dilakukan oleh Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dan President of CDB Xiamen Branch, Zeng Liqing, serta Director of International Cooperation Division of CDB Xiamen Branch, Ruan Xuefeng.

Darmawan Prasodjo mengatakan MoU ini menjadi komitmen dan eksplorasi dalam hal pendanaan korporasi, pendanaan proyek, solusi pendanaan lainnya terkait transisi energi, serta peningkatan kapasitas pegawai PLN dalam pengembangan energi terbarukan.

"Penandatanganan ini merupakan salah satu wujud nyata hubungan bilateral strategis yang terus dirawat Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden China Xi Jinping," kata Darmawan Prasodjo dalam keterangan resminya pada Rabu, 18 Oktober 2023.

Darmawan Prasodjo menuturkan, PLN terus mengakselerasi transisi energi dalam mendukung target pengurangan gas rumah kaca di Indonesia. Ini sebagai pelaksanaan Nationally Determined Contribution (NDC) berdasarkan Paris Agreement.

"PLN sudah siap, dan CDB datang sebagai penguatan," ujar Darmawan Prasodjo.

Selanjutnya: Darmawan menyebut, dalam beberapa tahun terakhir CDB....

<!--more-->

Darmawan Prasodjo menyebut, dalam beberapa tahun terakhir CDB dan PLN telah bekerja sama dengan berbagai proyek. Kerja sama baru ini diharapkan bisa berkontribusi signifikan dalam upaya mitigasi iklim, berupa akselerasi transisi energi Indonesia.

"Tantangan terbesar transisi energi adalah investasi," ungkap dia.

Darmawan Prasodjo memaparkan, PLN telah menyusun roadmap, menyiapkan teknologi, dan membangun infrastruktur. Tapi tanpa dukungan pembiayaan, lanjut dia, semua itu tak akan berjalan.

Lebih jauh, dia menyebut PLN siap mengelaborasi perencanaan investasi yang komprehensif, termasuk proyek-proyek potensial di mana CDB akan bisa menggali potensi untuk memberikan dukungan pembiayaan.

"Kami segera menindaklanjuti rincian potensi pembiayaan ini, juga membuka diskusi lebih lanjut untuk memastikan bahwa MoU tingkat tinggi antara CDB dan PLN ini dapat diwujudkan menjadi tindakan nyata," kata Darmawan Prasodjo.

Pilihan Editor: Generasi Z dan Milenial Terbanyak Gunakan Pinjol, Kredit Macetnya Tembus Rp 782 Miliar