TEMPO.CO, Jakarta - Ketika membangun sebuah bisnis, tentunya kita harus membuat rencana yang matang agar bisnis bisa berjalan dengan baik dan bertahan lama. Agar bisnis berkembang dan berjangka panjang, maka kita membutuhkan persiapan yang terencana, salah satunya adalah membuat proposal bisnis.

Proposal bisnis ini memiliki tujuan untuk perencanaan bisnis yang berguna untuk meminta sejumlah dana kepada pihak tertentu. Ketika Anda membuat proposal bisnis yang baik dan benar maka akan memudahkan Anda dalam menarik investor atau hanya sekedar tolak ukur kelayakan sebuah bisnis.

Lalu, apa sebenarnya proposal bisnis itu? Simak informasi selengkapnya sebagai berikut.

Pengertian Proposal Bisnis

Dikutip dari Shopify, proposal bisnis merupakan suatu dokumen yang menjelaskan terkait rencana bisnis yang diusulkan, merinci produk atau layanan yang akan disediakan.

Selain itu, proposal bisnis juga berisi tentang biaya yang terkait dengan proyek serta hasil dari proyek yang diharapkan.

Biasanya proposal bisnis ini digunakan untuk meminta pendanaan dari investor, mendapat kontrak dari pelanggan, atau untuk mendapatkan persetujuan proyek dari para pemilik kepentingan.

Proposal bisnis ini juga digunakan sebagai alat penjualan untuk mempresentasikan ide kepada calon klien atau pelanggan.

Melansir Active Campaign, proposal bisnis adalah dokumen yang menawarkan produk atau layanan yang biasanya digunakan untuk memulai hubungan bisnis atau mendapatkan bisnis baru.

Proposal bisnis akan berisi permintaan forman untuk kemitraan, penjualan, atau kontrak dan seringkali menyertakan rencana, jadwal, tindakan, dan anggaran yang terperinci.

Tujuan Proposal Bisnis

Dikutip dari beberapa sumber, ada beberapa tujuan dari proposal bisnis sebagai berikut.

1. Perencanaan Bisnis Lebih Efektif

Tujuan pertama dari proposal bisnis ini adalah agar memudahkan Anda dalam merancang efektivitas sebuah perusahaan dalam berbagai aspek, mulai dari aspek penjualan, produksi hingga anggaran.

2. Tahu Kelebihan dan Kekurangan Perusahaan

Tujuan proposal bisnis selanjutnya adalah untuk mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan bisnis yang dijalani agar lebih objektif.

Perusahaan bisa melakukan analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat). Sehingga dengan adanya analisis tersebut, perusahaan bisa mempertimbangkan isu-isu yang sedang berkembang dan di luar kendali.

3. Sebagai Tolak Ukur Kelayakan Bisnis

Proposal bisnis ini juga bisa dijadikan tolak ukur kelayakan sebuah bisnis. Dokumen ini merupakan pengaman agar semua strategi yang telah dibuat berjalan sesuai rencana, meskipun saat praktiknya akan terjadi beberapa perubahan.

4. Sumber Informasi Lengkap

Selain itu, proposal bisnis juga bisa membantu Anda dan jajaran staf lain dalam memahami strategi perusahaan dan tujuan lain yang ingin dicapai oleh perusahaan.

Selain itu, dengan adanya proposal bisnis ini bisa memudahkan pihak yang bekerja sama tahu informasi secara detail mengenai bisnis Anda.

Cara Membuat Proposal Bisnis

Meskipun tidak ada sistematika dalam pembuatan proposal bisnis, namun ada beberapa hal penting yang harus dimuat dalam proposal bisnis. Dikutip dari beberapa sumber, berikut adalah cara membuat proposal bisnis.

1. Pendahuluan

Dalam membuat proposal bisnis yang baik dan benar harus mencantumkan latar belakang perusahaan, tujuan, visi dan misi perusahaan tersebut.

Pendahuluan ini juga berisi tentang bidang usaha yang dijalankan oleh perusahaan tersebut.

2. Deskripsi Perusahaan

Selanjutnya adalah deskripsi perusahaan. Tulis secara singkat terkait profil perusahaan berupa nama perusahaan, tujuan, visi dan misi hingga jenis usaha yang dijalankan.

3. Produksi Perusahaan

Jika perusahaanmu menghasilkan suatu produk, maka dalam proposal bisnis Anda bisa memasukkan produk apa saja yang dihasilkan.

Berikan penjelasan tentang kelebihan produk Anda dibanding produk yang sama dengan kompetitor, karena hal ini akan menarik investor untuk menyuntikkan dana ke usaha Anda.

4. Keuangan

Berikutnya adalah proposal bisnis yang baik harus mencantumkan laporan keuangannya. Mulai dari pendapatan, modal hingga biaya produksi. Jelaskan secara detail bagaimana cara perusahaan Anda mengelola keuangan, karena dengan keuangan yang jelas maka hal ini akan membuat investor mempertibangkan untuk menyuntikkan dana pada perusahaanmu.

5. Penutup

Dalam sebuah proposal bisnis juga harus diberikan sebuah penutup yang berisi tentang ucapan terima kasih dan juga harapan dari pihak pengirim proposal bisnis.

Itulah pengertian dan cara membuat proposal bisnis yang perlu kamu ketahui apalagi bagi Anda yang ingin memulai usaha.

KHOLIS KURNIA WATI

Pilihan Editor: Gaji Kerja di Google Berdasarkan Tingkatannya