Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bos BCA Anggap Kabinet Gemuk Prabowo Membuat Masing-Masing Menteri Lebih Fokus

Reporter

Editor

Grace gandhi

image-gnews
Menteri Keuangan Sri Mulyani berfoto dengan tiga wakilnya. Instagram/Sri Mulyani
Menteri Keuangan Sri Mulyani berfoto dengan tiga wakilnya. Instagram/Sri Mulyani
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk. atau BCA, Jahja Setiaatmadja, menilai pertambahan jumlah menteri dalam Kabinet Merah Putih pemerintahan Prabowo Subianto bisa membuat kerja mereka menjadi lebih fokus. Menurut Jahja, ini menjadi peluang untuk menumbuhkan perekonomian.

“Banyaknya menteri jadi fokus di bidang masing-masing. Tinggal menunggu bagaimana policy mereka,” kata Jahja Setiaatmadja usai menyampaikan paparan Kinerja BCA Kuartal III 2024 secara daring, Rabu, 23 Oktober 2024.

Seperti diketahui, ada 108 orang yang ditunjuk Prabowo untuk menjadi pembantunya dalam pemerintahan. Mereka terdiri atas 7 menteri koordinator, 41 menteri, 55 wakil menteri, dan 5 pejabat setingkat menteri, termasuk Jaksa Agung dan Sekretaris Kabinet.

Bos BCA ini menyampaikan hal tersebut saat ditanya perihal proyeksi ekonomi tumbuh 8 persen per tahun sesuai target yang dicanangkan Presiden Prabowo. Menurut Jahja, realisasi target tersebut perlu ditinjau dari berbagai faktor, seperti daya beli masyarakat hingga program-program terkait APBN. Menurutnya, jika program-program terkait APBN berjalan dengan baik maka akan membantu pertumbuhan ekonomi.

“Tapi ini belum masuk era itu. Jadi saya tidak secara langsung bilang yes or no, tapi secara basic-nya sudah bagus. Tim ekonomi kita baik,” ujar Jahja Setiaatmadja.

Jahja Setiaatmadja juga berpendapat keputusan Prabowo mempertahankan Sri Mulyani Indrawati sebagai Menteri Keuangan membuat investor lebih yakin untuk mempertahankan modal di Indonesia. Pasalnya, kata dia, jajaran Sri Mulyani dan jajaran wakil menteri keuangan (wamenkeu) merupakan nama yang sudah teruji.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Kalau orang (sudah dipercaya) memberikan performa bagus, mempertahankan GDP growth di masa susah, saya rasa dengan tim ini cukup meyakinkan investor untuk tidak sembarang take action,” kata Jahja Setiaatmadja.

Seperti diketahui, Sri Mulyani akan dibantu oleh tiga wamenkeu, yakni Thomas Djiwandono, Suahasil Nazara, serta Anggito Abimanyu. Jahja menganggap jajaran Wamenkeu juga merupakan nama yang tidak asing bagi investor.

Menurut Jahja, jika nama-nama yang dipilih merupakan orang yang asing di mata investor, keputusan yang pertama diambil adalah menjual investasi yang ditanam di Indonesia. Namun, jika melihat kebijakan yang diambil ternyata berdampak positif bagi perekonomian maka investor akan membeli kembali saham-saham di Indonesia. Sedangkan dengan nama-nama baru ini, Jahja melihat, investor akan bersikap untuk tidak sembarangan menjual sahamnya sejak awal.

Pilihan Editor: Rekam Jejak Meutya Hafid: Mantan Jurnalis, Disandera di Irak, Ketua Komisi I DPR, Kini Jadi Menteri Prabowo

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ketika Menkeu Sri Mulyani Pamer Foto Naik Hercules untuk Retreat Kabinet Merah Putih ke Magelang

12 menit lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama menteri dan pejabat negara lain di dalam pesawat Hercules untuk terbang ke Yogyakarta mengikuti retreat di Akmil Magelang, 24 Oktober 2024 (Instagram/smindrawati)
Ketika Menkeu Sri Mulyani Pamer Foto Naik Hercules untuk Retreat Kabinet Merah Putih ke Magelang

Sebanyak 108 menteri, wakil menteri, kepala badan dan pejabat setingkat menteri menjalani retreat bersama Presiden Prabowo ke Akmil Magelang.


Prabowo Minta Kementerian Pelajari Lagi APBN, Kurangi Acara Seremonial dan Dinas Luar Negeri

19 menit lalu

Presiden Prabowo Subianto memimpin sidang kabinet pertama di kantor presiden, kompleks Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu, 23 Oktober 2024. TEMPO/Subekti
Prabowo Minta Kementerian Pelajari Lagi APBN, Kurangi Acara Seremonial dan Dinas Luar Negeri

Dengan bertambahnya jumlah kabinet, Presiden Prabowo minta para menteri mengurangi acara seremonial hingga perjalanan dinas luar negeri kementerian


Jusuf Kalla soal Kabinet Prabowo yang Dikritik Gemuk: Sulit Koordinasinya, Tapi Kita Doakan

24 menit lalu

Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla berjalan saat menghadiri acara gerakan masjid bersih 2024 di Masjid Akbar Kemayoran, Jakarta, Rabu, 6 Maret 2024. Kegiatan tersebut merupakan upaya berkelanjutan untuk mendorong terciptanya masjid yang bersih dan nyaman bagi umat Islam di seluruh Indonesia, khususnya dalam menyambut bulan Ramadan. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Jusuf Kalla soal Kabinet Prabowo yang Dikritik Gemuk: Sulit Koordinasinya, Tapi Kita Doakan

Jusuf Kalla turut menanggapi soal kabjnet Prsbowk yang dinilai gemuk.


Budiman Sudjatmiko Ditunjuk Prabowo jadi Kepala Badan Pengentasan Kemiskinan, Bagaimana Nasib Bukit Algoritma?

33 menit lalu

Eks politikus PDIP Budiman Sudjatmiko tiba di kediaman Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Kertanegara, Jakarta, Selasa, 15 Oktober 2024. Presiden Terpilih Prabowo Subianto mengundang sejumlah tokoh yang bakal menjadi Menteri, Wakil Menteri, dan Kepala Lembaga Negara. TEMPO/M Taufan Rengganis
Budiman Sudjatmiko Ditunjuk Prabowo jadi Kepala Badan Pengentasan Kemiskinan, Bagaimana Nasib Bukit Algoritma?

Presiden Prabowo Subianto melantik Budiman Sudjatmiko sebagai Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan. Bagaimana nasib Bukit Algoritmanya?


Anggota Kabinet Prabowo Naik Bus ke Akmil Magelang, Pelatihan Bakal Dimulai Besok

1 jam lalu

Momen para menteri kabinet Prabowo-Gibran menaiki pesawat Hercules TNI AU dari Lapangan Udara Halim Perdanakusuma menuju Bandara Adisucipto, Yogyakarta, Kamis, 24 Oktober 2024. Dari Yogyakarta, para menteri akan melanjutkan perjalanan lewat jalur darat menuju Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, untuk mengikuti pembekalan selama tiga hari. Foto: Instagram @meutya_hafid
Anggota Kabinet Prabowo Naik Bus ke Akmil Magelang, Pelatihan Bakal Dimulai Besok

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi mengatakan bahwa anggota Kabinet Merah Putih sudah tiba di Lanud Adisutjipto.


Buruh Unjuk Rasa di Hari Keempat Pemerintahan Prabowo, Apa yang Mereka Tuntut?

1 jam lalu

Unjuk rasa sejumlah federasi buruh di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Kamis (24/10/2024). ANTARA/Yamsyina Hawnan
Buruh Unjuk Rasa di Hari Keempat Pemerintahan Prabowo, Apa yang Mereka Tuntut?

Buruh meminta kepada Presiden Prabowo untuk menghapus Omnibus Law klaster ketenagakerjaan dan perlindungan petani dan kenaikan UMP 8-10 persen.


Sosok Iwan Bomba, Pengusaha Batu Bara yang jadi Utusan Khusus Prabowo

1 jam lalu

Iwan Bomba alias Setiawan Ichlas. Instagram/@Aspebindo
Sosok Iwan Bomba, Pengusaha Batu Bara yang jadi Utusan Khusus Prabowo

Presiden Prabowo Subianto melantik tujuh orang utusan khusus presiden untuk membantu tugas-tugasnya. Salah satunya pengusaha batu bara, Iwan Bomba.


Beberapa Hal yang Perlu Diketahui soal Lembah Tidar, Tempat Penggemblengan Menteri Kabinet Merah Putih

1 jam lalu

Jalan setapak dikelilingi pepohonan dan udara sejuk menunju puncak Gunung Tidar di Kota Magelang, Jawa Tengah. TEMPO | Rini K
Beberapa Hal yang Perlu Diketahui soal Lembah Tidar, Tempat Penggemblengan Menteri Kabinet Merah Putih

Lembah Tidar berada di kawasan Kebun Raya Gunung Tidar, salah satu bukit yang berada di tengah Kota Magelang.


Profil Mugiyanto: Pernah Bilang Prabowo Tak Pantas Maju Presiden, kini Jadi Wamen HAM

1 jam lalu

Wakil Menteri HAM Mugiyanto mengunjungi kantor barunya di Gedung Direktorat Jenderal HAM, Setiabudi, Jakarta Selatan, DKI Jakarta pada Senin, 21 Oktober 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Profil Mugiyanto: Pernah Bilang Prabowo Tak Pantas Maju Presiden, kini Jadi Wamen HAM

Pada Pilpres 2014, Mugiyanto pernah mengatakan Prabowo Subianto tak pantas maju sebagai calon presiden Indonesia.


Prabowo akan Terbitkan Perpres untuk Putihkan Utang Petani dan Nelayan

1 jam lalu

Ilustrasi kapal nelayan. TEMPO/Iqbal Lubis
Prabowo akan Terbitkan Perpres untuk Putihkan Utang Petani dan Nelayan

Hashim mengatakan, mungkin minggu depan Perpres ini akan ditandatangani oleh Presiden Prabowo Subianto.