Tambahan Beras Didistribusikan ke Pasar Legi Solo, Bulog Pastikan Stok 16.800 Ton Cukup hingga Akhir Tahun

Senin, 28 Agustus 2023 15:47 WIB

Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa (empat dari kiri) mengecek kemasan beras SPHP sebelum mulai didistribusikan oleh Bulog Surakarta ke sejumlah pedagang di Pasar Legi Solo, Senin, 28 Agustus 2023. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE

TEMPO.CO, Solo - Perum Bulog Cabang Surakarta mencatat ketersediaan beras untuk pendistribusian ke wilayah Solo Raya hingga Agustus 2023 ini sekitar 16.800 ton. Pasokan beras itu dipastikan mampu mencukupi kebutuhan masyarakat hingga akhir tahun.

Pernyataan itu disampaikan Pemimpin Perum Bulog Cabang Surakarta Andy Nugroho saat ditemui awak media di sela-sela pendistribusian beras pada kegiatan Siap Jaga Harga Pasar dengan Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SIGAP SPHP) di Pasar Legi Solo, Senin, 28 Agustus 2023.

Andy menyatakan untuk realisasi pengadaan gabah hingga saat ini mencapai 19.000 ton setara beras. Adapun untuk target pengadaan beras lokal pada tahun ini sebanyak 40.000 ton.

"Untuk stok beras itu diperkirakan cukup sampai akhir tahun atau sampai kita ketemu musim panen tahun depan yang biasanya terjadi di awal tahun. Sedangkan untuk pengadaan (beras), ini masih bertambah terus baik yang melalui kelompok tani langsung maupun dari penggilingan (padi)," ujar Andy.

Terkait kegiatan SIGAP SPHP, Andy menjelaskan bahwa gerakan yang telah dimulai pada Januari 2023 tu dilaksanakan Perum Bulog Cabang Surakarta khusus untuk menjaga harga beras di pasaran tetap stabil. Pendistribusian beras pada Senin itu dihadiri pula oleh Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa dan Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Solo Nugroho Joko Prastowo.

Advertising
Advertising

"Tujuan pertama adalah untuk menjamin ketersediaan beras di Bulog itu cukup. Jadi masyarakat diharapkan tidak terlalu panik atau panic buying terhadap kondisi yang saat ini memang secara produksi sedang rendah sehingga harga beras naik. Kami harapkan masyarakat tetap tenang jadi stok di kami cukup," katanya.

Untuk stabilisasi harga, Andy mengatakan pendistribusian beras itu dilakukan Bulog melalui pasar-pasar tradisional maupun ritel-ritel modern. Selain itu, juga menjaga harga di konsumen supaya sesuai harga eceran tertinggi (HET).

"Harapan stok tersedia, harga stabil, masyarakat tidak perlu khawatir terhadap dampak El Nino dan kenaikan harga beras di pasar saat ini," kata Andy.

Bulog dalam kegiatan SIGAP SPHP mengirimkan beras dengan kemasan 5 kilogram (kg) per sak untuk 14 pedagang pengecer di Pasar Legi Solo. Pengiriman beras itu rata-rata per minggu sebanyak 5 kuintal atau 100 sak dengan harga Rp 8.500 per kg dan dijual kembali oleh pedagang tertinggi Rp 9.450 per kg. Sedangkan, harga beras kualitas medium di pasar rata-rata dijual Rp 11.000 per kg.

Bulog berharap dengan kegiatan SIGP SPHP setidaknya bisa menahan supaya harga di pasar tidak tambah naik lagi. Jadi selain gerakan SIGAP di pasar-pasar, ini juga masih melakukan gerakan Gerakan Pasar Murah (GPM) yang dikoordinasikan dengan Dinas Pangan atau Dinas Pertanian di masing-maisng kota dan kabupaten, dan kebetulan di Kota Surakarta dititikan di setiap kantor kelurahan masih berlangsung hingga sekarang.

"Kami ke depan juga ada usulan percepatan penyaluran bantuan kepada masyarakat yang kurang mampu," katanya.

Ia mengatakan kegiatan SIGAP SPHP yang digelar Bulog tersebut akan berlangsung dari awal tahun hingga akhir tahun 2023, sudah menyalurkan beras atau menjual beras program SPHP mencapai 15.800 ton. Pembelian SPHP maksimal 2 ton untuk kios, tetapi untuk masyarakat atau konsumen maksimal 10 kilogram atau dua sak.

Kepala Kantor Perwakilan BI Solo Nugroho Joko Prastowo mengatakan musim kemarau tahun ini, menghadapi kemarau kering atau El Nino sehingga panen pada masa tanam tiga bisa jadi berkurang tidak seperti kondisi normal. Hal ini, akan memberikan sentimen negatif dan menaikkan harga beras.

Oleh karena itu, dengan kegiatan SIGAP SPHP dapat rasa senang memberikan sinyal positif di pasar atau di masyarakat bahwa stok beras cukup masyarakat tidak perlu panik dan pedagang juga tidak perlu menaikkan harga. "Hal ini, akan menentramkan semua dalam menghadapi fenomena El Nino," tutur Joko, sapaan akrab Nugroho Joko Prastowo.

Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa mengatakan Pemerintah Kota Solo mengapresiasi Bulog Surakarta dengan digelarnya SIGAP SPHP dalam rangka mengamankan harga pangan terutama beras karena daerah lain sudah ada yang naik.

"Sebelum isu itu masuk di wilayah Solo, telah ditanggapi oleh Bulog dengan langsung menggelar SIGAP SPHP untuk mengendalikan harga," kata Teguh.

Hingga akhir Agustus 2023 ini Bulog Surakarta telah mendistribusikan sebanyak 8 ton beras ke Pasar Legi Solo dari total 20 ton di Kota Solo. Hal ini akan didistribusikan terus sambil melihat kondisi perkembangan stok dan harga. Karena, di Solo stok beras dan harga masih aman dan terjaga hingga sekarang.

Pilihan Editor: Mentan Beberkan Progres 500 Hektare Lahan untuk Hadapi El Nino

Berita terkait

Rekor Suhu Udara Terpanas Berlanjut di April 2024, Ini Datanya

2 hari lalu

Rekor Suhu Udara Terpanas Berlanjut di April 2024, Ini Datanya

Suhu udara di permukaan Bumi sepanjang April 2024 mematahkan rekor sebelumnya yang tercipta pada 2016. Sama-sama diwarnai El Nino kuat.

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ancam Produksi Beras

4 hari lalu

Cuaca Panas Ancam Produksi Beras

Cuaca panas belakangan ini di satu sisi dapat meningkatkan rendemen padi, tapi di sisi lain berpotensi membuat gagal tanam dan gagal panen.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Stok Beras Cukup untuk Antisipasi Kemarau

5 hari lalu

Jokowi Sebut Stok Beras Cukup untuk Antisipasi Kemarau

Jokowi juga menyebut harga sejumlah bahan pokok mengalami penurunan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tinjau Pasar di Karawang: Stok dan Harga Bahan Pokok Baik

5 hari lalu

Jokowi Tinjau Pasar di Karawang: Stok dan Harga Bahan Pokok Baik

Jokowi juga menyebut harga sejumlah bahan pokok mengalami penurunan.

Baca Selengkapnya

Korban Tewas Akibat Banjir Bandang di Brasil Bertambah Jadi 90 Orang dan Ribuan Kehilangan Rumah

5 hari lalu

Korban Tewas Akibat Banjir Bandang di Brasil Bertambah Jadi 90 Orang dan Ribuan Kehilangan Rumah

Setidaknya 90 orang tewas dan ribuan orang terpaksa kehilangan tempat tinggal dalam banjir bandang di negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Filipina Tolak Padi Beras Emas Kembali Dikurung di Laboratorium

6 hari lalu

Pemerintah Filipina Tolak Padi Beras Emas Kembali Dikurung di Laboratorium

Pengadilan baru saja mencabut izin penanaman komersial padi Beras Emas atau Golden Rice hasil rekayasa genetika di Filipina.

Baca Selengkapnya

Beras SPHP Naik, Pengamat: Perlu Penyesuaian Agar Disparitas Harga Tak Jauh

7 hari lalu

Beras SPHP Naik, Pengamat: Perlu Penyesuaian Agar Disparitas Harga Tak Jauh

Pemerintah melalui Perum Bulog menaikkan harga eceran tertinggi atau HET untuk beras SPHP, dari Rp10.900 menjadi Rp12.500 per kilogram sejak 1 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Harga Beras SPHP Naik jadi Rp 12.500 per Kilogram, Bapanas Beberkan Alasannya

8 hari lalu

Harga Beras SPHP Naik jadi Rp 12.500 per Kilogram, Bapanas Beberkan Alasannya

Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo buka suara soal naiknya harga beras merek SPHP.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

8 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

Penjelasan Bulog atas harga beras yang tetap mahal saat harga gabah terpuruk.

Baca Selengkapnya

Cuaca Ekstrem, Pemerintah Siapkan Impor Beras 3,6 Juta Ton

9 hari lalu

Cuaca Ekstrem, Pemerintah Siapkan Impor Beras 3,6 Juta Ton

Zulkifli Hasan mengatakan impor difokuskan ke wilayah sentra non produksi guna menjaga kestabilan stok beras hingga ke depannya.

Baca Selengkapnya