3 Bank BUMN Disebut Danai PLTU Adaro, Ekonom: Ada Kontradiksi

Jumat, 7 Juli 2023 13:27 WIB

Ilustrasi Batu Bara. ANTARA FOTO/Makna Zaezar/nym.

TEMPO.CO, Jakarta - Tiga bank badan usaha milik negara (BUMN) disebut mendanai proyek smelter aluminium sekaligus pembangkit listrik tenaga uap atau PLTU milik perusahaan tambang terkemuka PT Adaro Energy Indonesia Tbk. Ekonom dari Celios Bhima Yudhistira menilai ada kontadiksi apalagi pemerintah berkomitmen menutup PLTU batu bara.

"Pemerintah punya komitmen untuk menutup PLTU batu bara, salah satunya dalam skema JETP (Just Energy Transition Partnership)," kata Bhima dalam diskusi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 6 Juli 2023. "Tangan bisnis negara itu adalah BUMN, salah satunya adalah bank BUMN."

Sebagai informasi Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah meneken Perpres Nomor 112 Tahun 2022. Beleid itu mengatur PLTU harus segera dilakukan pensiun dini.

Namun, pengembangan PLTU baru tidak dilarang, salah satunya untuk pembangkit listrik yang terintegrasi dengan industri. Adapun PLTU baru milik Adaro terintegrasi dengan smelter aluminium perseroan itu dan Kawasan Industri Hijau Indonesia (KIHI) di Kalimantan Utara.

Lebih lanjut, Bhima menilai, begitu pemerintah mempunyai komitmen net zero, segera dilakukan phaseout PLTU batu bara. Tapi pendanaan perbankan, kata dia, khususnya BUMN di sektor PLTU juga di sektor hulu pertambangan itu tetap tinggi.

Advertising
Advertising

"Sampai 2 Maret 2023, penyaluran pinjaman (perbankan) dalam bentuk modal kerja di sektor pertambangan itu angkanya sekitar Rp 200 triliun. Oktober 2022 adalah kenaikan yang paling tinggi untuk penyaluran kredit di sektor pertambangan karena tumbuhnya hampir 100 persen," papar Bhima.

Jadi, kata Bhima, ada kontradiksi. Dia menuturkan, Indonesia memiliki komitmen JETP yang berfokus pada pemensiunan dini PLTU batu bara, komitmen transisi energi, tapi ada juga PLTU baru.

"Nanti akan ada alasan ya ini untuk hilirisasi. Jadi ini ada semacam kontradiksi-kontradiksi yang terjadi," beber Bhima.

Selanjutnya: Sementara itu, penelitian pegiat lingkungan Market Forces....

Berita terkait

Cerita Pemilik Tanah di Paser Kaltim Terdampak Tambang Batu Bara: Kebun Sawit Tidak Bisa Dipanen

14 jam lalu

Cerita Pemilik Tanah di Paser Kaltim Terdampak Tambang Batu Bara: Kebun Sawit Tidak Bisa Dipanen

Akibat aktivitas tambang batu bara, kebun sawit warga di Paser Kaltim berubah menyerupai pulau. Tak lagi bisa dipanen.

Baca Selengkapnya

OJK Tambah Kriteria Konglomerasi Keuangan di Rancangan Peraturan OJK yang Baru

22 jam lalu

OJK Tambah Kriteria Konglomerasi Keuangan di Rancangan Peraturan OJK yang Baru

Dalam Rancangan Peraturan OJK yang baru, total aset konglomerasi keuangan paling sedikit Rp 20 triliun sampai dengan kurang dari Rp 100 triliun.

Baca Selengkapnya

Wamen BUMN Ungkap Kemungkinan Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan dan Tata Kota

22 jam lalu

Wamen BUMN Ungkap Kemungkinan Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan dan Tata Kota

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo ungkap kemungkinan Prabowo bentuk Kementerian Perumahan dan Tata Kota.

Baca Selengkapnya

Wakil Menteri BUMN Sebut Pengadaan Perumahan Masih Kurang Dukungan Pemerintah

1 hari lalu

Wakil Menteri BUMN Sebut Pengadaan Perumahan Masih Kurang Dukungan Pemerintah

Wakil Menteri BUMN sebut pemerintah masih kurang memberikan pendanaan untuk developer, guna memberikan pengadaan hunianuntuk masyarakat

Baca Selengkapnya

Walhi: Rencana Izin Usaha Pertambangan Bagi Ormas Bisa Perparah Kerusakan Lingkungan

1 hari lalu

Walhi: Rencana Izin Usaha Pertambangan Bagi Ormas Bisa Perparah Kerusakan Lingkungan

Walhi mengkritik rencana pemberian izin usaha pertambangan kepada ormas keagamaan bisa picu kerusakan lingkungan lebih berat

Baca Selengkapnya

11 Orang Korban Kecelakaan Maut di Subang Dapat Santunan dari Jasa Raharja, Berapa Nilainya?

1 hari lalu

11 Orang Korban Kecelakaan Maut di Subang Dapat Santunan dari Jasa Raharja, Berapa Nilainya?

PT Jasa Raharja menjamin seluruh korban kecelakaan bus tersebut akan mendapat santunan.

Baca Selengkapnya

Mengenal Fitch Ratings dan BBB yang Diraih Bank Mandiri untuk Peningkatan Peringkat

2 hari lalu

Mengenal Fitch Ratings dan BBB yang Diraih Bank Mandiri untuk Peningkatan Peringkat

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk mendapatkan kenaikan peringkat pada level BBB dari lembaga internasional, Fitch Ratings. Apa artinya?

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesangon 233 Mantan Pekerja Pabrik Sepatu Bata Dibayarkan Senin, Penipuan Oknum Pegawai Bank ke Nasabah Sering Terjadi OJK Bilang Begini

3 hari lalu

Terkini: Pesangon 233 Mantan Pekerja Pabrik Sepatu Bata Dibayarkan Senin, Penipuan Oknum Pegawai Bank ke Nasabah Sering Terjadi OJK Bilang Begini

Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia Cabang Purwakarta memastikan 233 pekerja pabrik Sepatu Bata yang di PHK akan menerima pesangon pada Senin.

Baca Selengkapnya

Ramai Kritik Hilirisasi Nikel Dianggap Lebih Untungkan Cina, Ini Tanggapan Stafsus ESDM

3 hari lalu

Ramai Kritik Hilirisasi Nikel Dianggap Lebih Untungkan Cina, Ini Tanggapan Stafsus ESDM

Pengamat Ekonomi Energi UGM Fahmy Radhi mengatakan keuntungan nilai tambah hilirisasi nikel di Indonesia selama ini lebih banyak tersalur ke Cina.

Baca Selengkapnya

BCA Tidak Operasional Kantor Cabang Hari Ini

4 hari lalu

BCA Tidak Operasional Kantor Cabang Hari Ini

BCA mengumumkan tidak melayani operasional kantor cabang hari ini Jumat, 10 Mei 2024 dalam rangka hari libur Kenaikan Yesus Kristus 2024.

Baca Selengkapnya