Harga Minyak Dunia Turun ke USD 85, Politikus PKS: Selayaknya Harga BBM Bersubsidi Turun Sekarang

Senin, 22 Mei 2023 15:51 WIB

Pengendara membeli BBM di salah satu SPBU di kawasan Lenteng Agung, Jakarta, Selasa 3 Januari 2023. Pemerintah resmi mengumumkan penurunan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax dari Rp13.900 per liter menjadi Rp12.800 per liter, Pertamax Turbo dari Rp15.200 menjadi Rp14.180 per liter, dan Dexlite dari Rp18.800 menjadi Rp16.150 per liter yang mulai berlaku per 3 Januari 2023 pukul 14.00 WIB. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota komisi VII DPR dari Fraksi PKS Mulyanto mempertanyakan sikap pemerintah dalam mengatur harga BBM bersubsidi yakni Solar maupun Pertalite seiring penurunan harga minyak dunia belakangan ini.

Alasannya, dalam sidang paripurna DPR pada akhir pekan lalu, Pemerintah menyampaikan asumsi makro RAPBN 2024 di mana nilai tukar rupiah terhadap dolar diusulkan sebesar Rp 14.700-15.300 dan harga minyak mentah (crude) menjadi sebesar US$ 75-85 per barel.

"Angka-angka asumsi tersebut sudah jauh di bawah kondisi saat harga BBM subsidi dinaikkan, yakni nilai tukar rupiah sebesar Rp 15.500 per dolar AS sedang harga minyak mentah dunia lebih dari US$ 110 per barel," kata Mulyanto melalui keterangan persnya, Senin 22, Mei 2023.

Mulyanto menilai, dengan penurunan nilai tukar rupiah dan harga minyak mentah tersebut artinya beban anggaran untuk subsidi BBM di tahun 2024 ini akan berkurang.

Oleh sebab itu, Mulyanto meminta Pemerintah tetap mengalokasikan selisih anggaran tersebut untuk subsidi BBM sehingga harga BBM bersubsidi dapat diturunkan baik untuk Solar maupun Pertalite.

Advertising
Advertising

“Sudah selayaknya harga BBM bersubsidi turun sekarang," kata Mulyanto.

Selain itu, pemerintah diminta segera menerapkan pembatasan distribusi BBM bersubsidi agar tepat sasaran. Mobil mewah sudah sepantasnya tidak menggunakan BBM bersubsidi.

Selanjutnya: "Jangan selisih anggaran dari penurunan ..."

<!--more-->

"Jangan selisih anggaran dari penurunan harga minyak dunia di atas digunakan untuk mensubsidi mobil listrik, kami menolak subsidi untuk membeli barang mewah untuk orang kaya, apalagi untuk kendaraan perorangan milik pribadi, bukan transportasi publik”, katanya.

Wakil Ketua Fraksi PKS DPR itu juga menegaskan hakikat subsidi adalah diberikan untuk mereka yang kurang mampu dalam rangka meningkatkan daya beli mereka. Bukan kepada orang kaya yang sudah tinggi daya belinya.

"Saat ini masyarakat membutuhkan bantuan untuk dapat bangkit memperbaiki kondisi ekonominya. Terutama bagi masyarakat yang sehari-harinya bekerja di sektor informal yang membutuhkan bantuan subsidi dari Pemerintah," ucapnya.

Adapun harga minyak mentah berjangka turun pada akhir perdagangan Jumat pekan lalu atau Sabtu pagi WIB. Penurunan harga ini di antaranya karena investor khawatir politikus Amerika akan gagal menyepakati plafon utang baru dan memicu gagal bayar yang akan merugikan ekonomi dan mengurangi permintaan bahan bakar menyusul jeda negosiasi masalah tersebut.

Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juni turun US$ 0,31 atau 0,43 persen, menjadi US$ 71,55 per barel di New York Mercantile Exchange. Harga minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Juli melemah US$ 0,28 atau 0,37 persen, menjadi US$ 75,58 per barel di London ICE Futures Exchange.

Meski begitu, harga minyak mentah Brent dan WTI naik pada mingguan pertama dalam sebulan, dengan kedua harga acuan tersebut naik sekitar 2 persen.

ADE RIDWAN YANDWIPUTRA | ANTARA

Pilihan Editor: Update Harga BBM per 1 Mei 2023, BP Diesel Lebih Murah dari Pertamina Dex

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Peluang PKS Merapat ke Prabowo, Gerindra-Golkar-PAN Respons Begini

3 jam lalu

Peluang PKS Merapat ke Prabowo, Gerindra-Golkar-PAN Respons Begini

Peluang PKS merapat ke kubu Prabowo mendapatkan respons dari Partai Gerindra, Golkar, dan PAN. Apa responsnya?

Baca Selengkapnya

5 Fakta Manuver Partai Politik Pasca Putusan MK: Dukung Pemerintahan Prabowo hingga Masih Mengambang

3 jam lalu

5 Fakta Manuver Partai Politik Pasca Putusan MK: Dukung Pemerintahan Prabowo hingga Masih Mengambang

Pasca Putusan MK, Sekjen PKS menyebut, PKS ingin berbuat sesuatu bagi bangsa Indonesia setelah dua periode atau 10 tahun berada di luar pemerintahan.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

12 jam lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Golkar Klaim Tak Ada Penolakan untuk PKS Jika Ingin Gabung Kubu Prabowo

20 jam lalu

Golkar Klaim Tak Ada Penolakan untuk PKS Jika Ingin Gabung Kubu Prabowo

Golkar bilang KIM tidak pernah membahas penolakan terhadap PKS jika ingin bergabung dengan pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Respons Gerindra soal Keinginan PKS Dikunjungi Prabowo seperti PKB dan NasDem

22 jam lalu

Respons Gerindra soal Keinginan PKS Dikunjungi Prabowo seperti PKB dan NasDem

Dasco mengatakan Gerindra terbuka untuk melakukan dialog mengenai keinginan PKS bergabung ke kubu Prabowo.

Baca Selengkapnya

Soal Peluang PKS Gabung Kubu Prabowo, Politikus PAN Mengaku Senang

22 jam lalu

Soal Peluang PKS Gabung Kubu Prabowo, Politikus PAN Mengaku Senang

Viva Yoga mengatakan PAN tidak keberatan jika nantinya PKS benar akan bergabung.

Baca Selengkapnya

PKS Beri Sinyal Gabung ke Koalisi Prabowo, Gerindra Bilang Belum Pernah Komunikasi Langsung

22 jam lalu

PKS Beri Sinyal Gabung ke Koalisi Prabowo, Gerindra Bilang Belum Pernah Komunikasi Langsung

Dasco juga menyebut, ketidakhadiran Prabowo di acara Halalbihalal PKS tidak dapat dikaitkan dengan sinyal penolakan pada PKS.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ajak Kukuhkan Kembali Persatuan dan Kesatuan Bangsa

1 hari lalu

Bamsoet Ajak Kukuhkan Kembali Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Bambang Soesatyo mengajak seluruh elemen bangsa mempererat tali silaturahmi untuk mengukuhkan kembali persatuan dan kesatuan bangsa saat menghadiri halal bihalal PKS.

Baca Selengkapnya

Gerindra Sebut Ketidakhadiran Prabowo di Halalbihalal PKS Bukan Sinyal Penolakan

1 hari lalu

Gerindra Sebut Ketidakhadiran Prabowo di Halalbihalal PKS Bukan Sinyal Penolakan

Sufmi Dasco membantah, ketidakhadiran Presiden Terpilih Prabowo Subianto dalam acara Halalbihalal yang digelar PKS merupakan sinyal penolakan

Baca Selengkapnya

Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Pengamat Sebut Sinyal Penolakan

1 hari lalu

Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Pengamat Sebut Sinyal Penolakan

Pakar menduga, Prabowo belum menemukan titik temu untuk membuka komunikasi dengan PKS.

Baca Selengkapnya