Pabrik Piringan Hitam PHR Pressing Buka di Jakarta pada Juni 2023, Seribu Vinyl Siap Dibuat

Rabu, 26 April 2023 05:00 WIB

Salah satu toko yang menjual piringan hitam (vinyl) di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Jum'at, 19 November 2021. Toko ini tetap eksis di tengah populernya musik dalam bentuk digital. TEMPO/Ridho Fadilla

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah 49 tahun perusahaan plat merah Lokananta berhenti mencetak vinyl pada 1974, pabrik piringan hitam baru, PHR Pressing, segera dibuka di Jakarta pada Juni 2023. PHR Pressing diharapkan meneruskan kemandirian anak bangsa dalam memproduksi dan melestarikan musik nasional serta memenuhi kebutuhan nyata artis, band, dan label yang ingin merilis musik mereka dalam format piringan hitam.

“Sudah ada ribuan piringan hitam yang ada dalam antrean dan akan kami mulai cetak setelah mesin pertama kali siap produksi yang dijadwalkan pada bulan Juni 2023,” kata Direktur Utama PT Kerka Elevasi Mandiri, Clement Arnold, Minggu, 23 April 2023. “Pada bulan Juni 2023, setidaknya sudah ada 1.000 piringan hitam yang akan dicetak.”

PHR Pressing didirikan oleh PT Kerka Elevasi Mandiri yang merupakan joint venture toko vinyl PHR Senayan dan label rekaman Elevation Records. Rencana pembentukan PHR Pressing dimulai sejak 2020. Pada awal 2023, Kerja Elevasi Mandiri akhirnya memutuskan membeli mesin pencetak piringan hitam.

Selain pasar dalam negeri, PHR Pressing menangkap peluang pertumbuhan penjualan vinyl secara global yang membuat sejumlah pabrik pembuat vinyl di luar negeri mengalami antrean panjang untuk mencetak piringan hitam. Penjualan vinyl yang tumbuh juga menjadi peluang bagi PHR Pressing.

Data US 2022 Luminate Year-End Music Report, menunjukkan penjualan vinyl di Amerika Serikat untuk pertama kalinya melewati CD pada 2022. Lebih dari 41 juta keping vinyl terjual atau sekitar 71 persen dari penjualan format fisik dengan nilai US$ 1,2 miliar. Sedangkan penjualan CD tercatat mencapai 33 juta atau sekitar US$ 483. Akan tetapi, pertumbuhan penjualan vinyl pada 2022 hanya mencapai 4,2 persen atau melambat dari tahun sebelumnya yang tumbuh 51,4 persen.

Advertising
Advertising

Menurut Clement, PHR Pressing membidik ceruk pasar vinyl luar negeri yang secara global tumbuh. PHR Pressing sedang menjajaki kerja sama untuk mencetak piringan hitam dari beberapa perusahaan rekaman di Singapura dan Thailand. “Selain mengembangkan industri musik di dalam negeri, kami ingin membuat nama Indonesia harum dengan kapasitasnya membuat piringan hitam yang berkualitas,” kata dia.

Selanjutnya: Konsultasi secara cuma-cuma

Berita terkait

Taylor Swift Memecahkan Rekor Spotify hingga Penjualan Vinyl The Tortured Poets Department

22 hari lalu

Taylor Swift Memecahkan Rekor Spotify hingga Penjualan Vinyl The Tortured Poets Department

Seperti karya-karya Taylor Swift yang lain, album The Tortured Poets Department juga memecahkan beberapa rekor

Baca Selengkapnya

Ed Sheeran Suka Musik Indie, Tertarik dengan Vinyl Indonesia

4 Maret 2024

Ed Sheeran Suka Musik Indie, Tertarik dengan Vinyl Indonesia

Ed Sheeran terlihat penasaran dengan piringan musik yang dipajang di toko yang terdapat di Pasar Santa itu.

Baca Selengkapnya

Heboh Ed Sheeran ke Pasar Santa, Sembunyikan Beberapa Vinyl Album Divide Bertandatangan

3 Maret 2024

Heboh Ed Sheeran ke Pasar Santa, Sembunyikan Beberapa Vinyl Album Divide Bertandatangan

Menjelang konser di Jakarta, Ed Sheeran datang ke Pasar Santa dan membagikan vinyl album Divide miliknya yang sudah ditandatangani.

Baca Selengkapnya

Perdana, Navicula Rilis Vinyl Album Archipelago Rebels

26 Januari 2024

Perdana, Navicula Rilis Vinyl Album Archipelago Rebels

Navicula pertama kali merilis album vinyl atau piringan hitam

Baca Selengkapnya

Siapkan Album Baru, Band Koil Rilis Satu dari Delapan Single

21 September 2023

Siapkan Album Baru, Band Koil Rilis Satu dari Delapan Single

Menurut Otong, Band Koil sengaja melepas lagu-lagu barunya secara tunggal bukan sekumpulan dalam bentuk album.

Baca Selengkapnya

Kunjungi Lokananta Solo, Puan Maharani Ungkap Cerita Tentang Speaker untuk Bung Karno

11 Juni 2023

Kunjungi Lokananta Solo, Puan Maharani Ungkap Cerita Tentang Speaker untuk Bung Karno

Puan Maharani menuturkan dari sejarah juga diketahui bahwa pernah ada speaker yang diberikan oleh Lokananta kepada Soekarno.

Baca Selengkapnya

Menteri BUMN Erick Thohir Resmikan Revitaliasi Lokananta, Apa Arti Revitalisasi ?

8 Juni 2023

Menteri BUMN Erick Thohir Resmikan Revitaliasi Lokananta, Apa Arti Revitalisasi ?

Perusahaan rekaman Lokananta rampung revitalisasi dan diresmikan Menteri BUMN Erick Thohir. Apa itu revitalisasi dan bagaimana tahapannya?

Baca Selengkapnya

Pegadaian dan Plustik Daur Ulang 1 Ton Sampah Plastik

6 Juni 2023

Pegadaian dan Plustik Daur Ulang 1 Ton Sampah Plastik

Pengumpulan sampah melibatkan milenial Pegadaian selama acara Konser Lokananta 2023 di Solo.

Baca Selengkapnya

Lokananta Rampung Revitalisasi, Kenapa Ada Erick Thohir?

6 Juni 2023

Lokananta Rampung Revitalisasi, Kenapa Ada Erick Thohir?

Proses revitalisasi studio rekaman tertua di Indonesia, Lokananta telah rampung. Apa peran keterlibatan Menteri BUMN Erick Thohir di proyek ini?

Baca Selengkapnya

Harapan Erick Thohir setelah Revitalisasi Lokananta: Kita Harus Menjaga Budaya

5 Juni 2023

Harapan Erick Thohir setelah Revitalisasi Lokananta: Kita Harus Menjaga Budaya

Erick Thohir berharap revitalisasi lokananta dapat membuat Indonesia menjadi negara yang berkebudayaan.

Baca Selengkapnya