Profil Laxman Narasimhan, CEO Starbucks Niat Sebulan Sekali Kerja di Gerai Kopi

Jumat, 24 Maret 2023 18:45 WIB

Laxman Narashiman. antaranews.com

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan Starbucks mengumumkan CEO baru yakni Laxman Narasimhan. Ia ditunjuk sebagai Chief Executive Officer Starbucks (CEO) sejak 1 September 2022 menggantikan pendiri perusahaan dan mantan CEO Starbucks sebelumnya, Howard Schultz.

Laxman Narasimhan baru setahun bergabung dengan Starbucks, untuk mengenal perusahaan raksasa kopi itu, ia menyatakan kesiapannya sekali dalam sebulan ia meluangkan waktunya bekerja di gerai Starbucks.

“Agar tetap dekat dengan budaya dan pelanggan kami, serta tantangan dan peluang kami, saya bermaksud untuk terus bekerja di toko selama setengah hari setiap bulan,” kata Narasimhan, dikutip dari CNBC International.

Dilansir dari laman resmi Starbucks, starbucks.com, Laxman Narasimhan adalah seorang pemimpin yang memiliki pengalaman hampir 30 tahun dalam memimpin dan memberikan konsultasi kepada bisnis barang konsumen global.

Dikenal dengan keahlian operasional dan transformasionalnya yang mumpuni, Laxman Narasimhan memiliki rekam jejak yang terbukti dalam mengembangkan dan menumbuhkan merek-merek yang dipimpin oleh tujuan. Ia juga membangun sejarah yang kaya dan kompleks dari perusahaan-perusahaan besar seperti PepsiCo. Laxman adalah seorang veteran industri konsumen yang telah berhasil menggalang talenta untuk mewujudkan ambisi di masa depan dengan mendorong inovasi yang berpusat pada konsumen dan digital.

Sebelum bergabung dengan Starbucks, ia menjabat sebagai Chief Executive Officer di Reckitt, sebuah perusahaan multinasional yang bergerak di bidang kesehatan, kebersihan, dan nutrisi, di mana ia memimpin perusahaan tersebut melalui transformasi besar-besaran dan kembali bangkit ke pertumbuhan yang berkelanjutan.

Advertising
Advertising

Laxman juga memimpin Reckitt melalui pandemi Covid-19, mendukung tenaga kerja garis depan perusahaan dan menyesuaikan pasokan dan produksi untuk memenuhi permintaan tinggi yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk produk Reckitt. Di Reckitt, Laxman menghidupkan kembali budaya kepemilikan perusahaan agar dapat mewujudkan tujuan perusahaan untuk melindungi, menyembuhkan, dan memelihara dunia yang lebih bersih dan sehat.

Ia mempertahankan komitmen terhadap kepemimpinan yang melayani selama masa jabatannya, meluncurkan berbagai inisiatif seperti upaya perusahaan untuk mendorong perilaku kesehatan dan kebersihan yang lebih baik di masyarakat secara global, serta meningkatkan keberlanjutan.

Ia juga sempat menjabat sebagai eksekutif di berbagai posisi kepemimpinan di PepsiCo, termasuk sebagai global chief commercial officer, di mana dia bertanggung jawab atas strategi pertumbuhan jangka panjang dan kemampuan komersial perusahaan. Laxman juga menjabat sebagai CEO untuk operasi perusahaan di Amerika Latin, Eropa, dan Afrika Sub-Sahara, di mana ia menjalankan bisnis makanan dan minuman di lebih dari 100 negara.

Pilihan Editor: Starbucks Ganti Nama Menjadi Stars Coffee di Rusia

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Usai Dihujat Pamer Starbucks Tutupi Ka'bah, Zita Anjani Mengaku untuk Pancing Obrolan

3 hari lalu

Usai Dihujat Pamer Starbucks Tutupi Ka'bah, Zita Anjani Mengaku untuk Pancing Obrolan

Zita Anjani membuat unggahan klarifikasi bahwa foto gelas Starbucks yang menutupi Ka'bah adalah upaya untuk memancing obrolan.

Baca Selengkapnya

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

7 hari lalu

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

Atase Perdagangan Kairo, M Syahran Bhakti berharap eksportir kopi Indonesia dapat memenuhi permintaan dari Mesir pada 2024 ini di atas Rp 1,5 triliun.

Baca Selengkapnya

Inilah Alasan Disarankan Tidak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat

29 hari lalu

Inilah Alasan Disarankan Tidak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat

Minum kopi sebelum penerbangan tak hanya meningkatkan risiko kembung, tapi juga menyebabkan dehidrasi yang berujung pada rasa mual dan sakit kepala.

Baca Selengkapnya

Kopi Kenangan Sajikan Blewah Mewah, Menu Segar untuk Berbuka Puasa

35 hari lalu

Kopi Kenangan Sajikan Blewah Mewah, Menu Segar untuk Berbuka Puasa

Menu andalan Blewah Tea dengan taburan Blewah Jelly yang terbuat dari ekstrak buah asli

Baca Selengkapnya

Alasan Penderita Epilepsi Tak Boleh Banyak Minum Kopi

38 hari lalu

Alasan Penderita Epilepsi Tak Boleh Banyak Minum Kopi

Penderita epilepsi diminta tidak minum kopi berlebihan untuk menghindari kejang. Pasalnya, kafein justru dapat meningkatkan frekuensi kejang.

Baca Selengkapnya

Berapa Banyak Konsumsi Kopi dan Teh yang Pas saat Puasa?

42 hari lalu

Berapa Banyak Konsumsi Kopi dan Teh yang Pas saat Puasa?

Ahli gizi dari RS Cipto Mangunkusumo Kencana Fitri Hudayani SST, M.Gz memberi tips mengonsumsi teh atau kopi yang pasa saat puasa.

Baca Selengkapnya

Organisasi Ini Minta Wisatawan di Bali Tidak Minum Kopi Luwak, Kenapa?

48 hari lalu

Organisasi Ini Minta Wisatawan di Bali Tidak Minum Kopi Luwak, Kenapa?

People for the Ethical Treatment of Animals atau PETA meminta wisatawan di Bali menghindari minum kopi luwak setelah melakukan penyelidikan.

Baca Selengkapnya

Dukung Kebahagiaan Keluarga Indonesia, Kapal Api Gelar Mudik Gratis

51 hari lalu

Dukung Kebahagiaan Keluarga Indonesia, Kapal Api Gelar Mudik Gratis

Selain mudik gratis, peserta juga mendapatkan asuransi perjalanan dan fasilitas lainnya.

Baca Selengkapnya

Hari Kopi Nasional, Investigasi PETA Ungkap Luwak Bali Tetap Dieksploitasi Demi Cita Rasa

52 hari lalu

Hari Kopi Nasional, Investigasi PETA Ungkap Luwak Bali Tetap Dieksploitasi Demi Cita Rasa

Investigasi terbaru PETA merekam bagaimana luwak di Bali masih terus dieksploitasi demi cita rasa kopi luwak.

Baca Selengkapnya

Dampak Boikot, Pewaralaba Starbucks di Timur Tengah Pecat 2.000 Pekerja

53 hari lalu

Dampak Boikot, Pewaralaba Starbucks di Timur Tengah Pecat 2.000 Pekerja

Pemilik waralaba Starbucks di Timur Tengah pada Selasa mengakui bahwa mereka telah mulai memecat sekitar 2.000 pekerja akibat boikot anti-Israel

Baca Selengkapnya