Terkini Bisnis: Nasabah Wanaartha Gugat Tim Likuidasi, Cerita Plang Formalitas Harga Beras Cipinang
Reporter
Tempo.co
Editor
Ali Akhmad Noor Hidayat
Sabtu, 18 Maret 2023 18:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Sabtu sore, 18 Maret 2023, dimulai dari sebanyak 98 nasabah PT Asuransi Jiwa Adisarana Wanaartha berencana menggugat Tim Likuidasi Wanaartha dan harga beras Bulog yang melambung di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur.
Berikutnya soal usulan Fadel Muhammad agar Ditjen Pajak dipisah dari Kemenkeu. Lalu ada berita selanjutnya tentang emas batangan edisi khusus Idul Fitri keluaran Antam, sebanyak 20 ribu ton daging kerbau umpor masuk ke Indonesia.
Kelima berita tersebut terpantau paling banyak diakses oleh para pembaca kanal Ekonomi dan Bisnis Tempo.co. Berikut ringkasan lima berita trending tersebut.
1. 98 Nasabah Wanaartha Bakal Gugat Tim Likuidasi
Sejumlah 98 nasabah PT Asuransi Jiwa Adisarana Wanaartha berencana menggugat Tim Likuidasi Wanaartha. Apa sebabnya?
Hal ini diungkap kuasa hukum nasabah Benny Wulur. Dia mengatakan ada 98 nasabah Wanaartha yang menjadi kliennya dengan kerugian lebih dari Rp 100 miliar.
“PMH (Perbuatan Melawan Hukum), betul PMH. Jadi, kami lagi persiapkan juga untuk gugatannya,” kata Benny saat dihubungi Tempo pada Jumat malam, 17 Maret 2023.
Benny memastikan gugatan tersebut didaftarkan pada bulan ini. Kemungkinan, kata dia, gugatan akan didaftarkan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan.
Simak lebih jauh tentang Wanaartha di sini.
<!--more-->
2. Pedagang Terpaksa Beli Beras Bulog di Cipinang dengan Harga Tinggi: Ada Plangnya, tapi Hanya Formalitas
Salah satu pedagang di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur, Ningsih, 52 tahun menceritakan pengalamannya saat membeli beras Bulog di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC), Jakarta Timur pada Januari lalu.
Saat itu, ia mengungkapkan pasokan beras sulit didapatkan sehingga ia terpaksa membeli di PIBC seharga Rp 9.700 per kilogram. Padahal, harga maksimal beras Bulog untuk pengecer adalah Rp 8.900 per kilogram.
"Saya sudah tahu (ketentuan harga beras Bulog) dan ada plangnya juga, tapi kata (penjual) itu cuma buat formalitas saja," ucap Ningsih saat ditemui Tempo di kiosnya pada Jumat, 17 Maret 2023.
Simak lebih jauh tentang Bulog di sini.
3. Fadel Muhammad Usul Ditjen Pajak Dipisah dari Kemenkeu, Bertanggung Jawab Langsung ke Presiden
Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad kembali mengusulkan pemisahan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Hal ini disampaikannya merespons beragam kasus yang muncul terkait institusi tersebut belakangan ini.
Ia mengaku pernah mempraktikkan ide pemisahan dalam skala kecil ketika dirinya menjabat sebagai Gubernur Gorontalo pada 2001-2009. "Dengan menarik biro keuangan yang semula berada di Sekretaris Daerah menjadi lembaga otonom yang bertanggung jawab langsung kepada gubernur dengan nama Badan Keuangan Daerah," kata Fadel dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat, 17 Maret 2023.
Tanpa menyebutkan besar keberhasilan penerapan pemisahan Badan Keuangan Daerah dari Sekretaris Daerah tersebut, Fadel menyebutkan kebijakannya tidak sebanding dengan skala kerja DJP Kemenkeu. Ia juga sempat terdorong melakukan hal serupa secara nasional saat terpilih menjadi Ketua Komisi XI DPR pada periode 2014-2015.
Simak lebih jauh tentang Ditjen Pajak di sini.
<!--more-->
4. Antam Luncurkan Emas Batangan Edisi Idul Fitri, Berapa Harganya?
PT Aneka Tambang Tbk. (Antam) kembali meluncurkan produk emas edisi Hari Raya Idul Fitri. Produk tersebut berupa emas batangan 5 gram dengan tema dengan tema 'Nostalgia Kehangatan Ramadan'. Berapa harganya
"Antam ingin mengajak seluruh lapisan masyarakat muslim untuk dapat mengenang memori hangatnya Ramadan," dikutip dari laman resmi Antam pada Sabtu, 18 Maret 2023.
Adapun emas batangan 5 gram edisi Idul Fitri itu didesain dengan ilustrasi tiga dimensi. Desain ilustrasi berbentuk tangan yang saling menjabat dengan latar kubah masjid.
Simak lebih jauh tentang emas batangan di sini.