Stok Beras untuk Ramadan dan Lebaran, Mentan: Insya Allah Kelihatannya Aman

Kamis, 9 Maret 2023 05:00 WIB

Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo meninjau sawah terdampak banjir di Desa Sukabakti Kecamatan Tambelang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu, 1 Maret 2023. ANTARA/Pradita Kurniawan Syah

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) optimistis pasokan beras aman dan mampu mencukupi permintaan masyarakat menyambut momentum Hari Besar Keagamaan dan Nasional (HBKN) seiring dengan memasuki masa panen di sejumlah daerah lumbung pangan nasional.

"Ini adalah atas perintah Presiden Jokowi untuk memastikan ketersediaan pangan menghadapi Ramadhan hingga Lebaran. Kita tidak boleh main-main dengan beras, kan. Insya Allah kelihatannya aman, khususnya menghadapi Ramadhan dan Idul Fitri," ujar Mentan SYL saat meninjau lokasi panen raya yang rencananya akan dihadiri Presiden Joko Widodo di area sawah Desa Kartoharjo, Kecamatan Ngawi, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Rabu 8 Maret 2023.

Menurut dia, bulan Februari hingga Maret sejumlah wilayah lumbung pangan nasional, seperti Kabupaten Ngawi, mulai memasuki masa panen. Hal itu sebab, biasanya pada akhir tahun, yakni sekitar bulan November dan Desember para petani serentak memulai musim tanam seiring musim hujan.

Sesuai catatan BPS, produktivitas padi sangat bagus pada musim panen awal tahun ini, sehingga jaminan ketersediaan pangan tetap aman. Meski begitu, yang menjadi tantangan saat ini adalah kondisi cuaca dan curah hujan yang masih tinggi. Sehingga dibutuhkan proses pengeringan yang maksimal.

"Tantangan dari panen kita saat ini adalah pengeringan air yang bisa berpengaruh pada rendemen," katanya.

Selanjutnya: harga beras yang belakangan naik disebabkan beberapa faktor

<!--more-->

Lebih lanjut, ia menjelaskan harga beras yang belakangan naik disebabkan beberapa faktor, termasuk proses pengeringan, kadar air, dan masih banyak lainnya.

Meski demikian, pihaknya bersama instansi terkait akan terus melakukan intervensi, seperti dengan Kementerian Perdagangan dan Bulog untuk menekan harga yang dinamis.

Pihaknya juga selalu menghimpun laporan dari kepala daerah baik bupati, wali kota, dan gubernur. Bahkan penyuluh pertanian lapangan (PPL) juga diminta melaporkan perkembangan di lapangan.

Dalam meninjau lokasi panen sebagai persiapan kunjungan Presiden Jokowi tersebut, Mentan SYL didampingi oleh Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono dan jajaran.

Sesuai rencana, lokasi tersebut nantinya menjadi tempat ditandainya pelaksanaan panen raya nusantara 1 juta hektare secara serentak dengan beberapa provinsi lain yang digelar secara virtual.

Pilihan Editor: Kebutuhan Pokok Jelang Ramadan, Mendag Zulhas: Tidak Usah Khawatir, Segalanya Ada

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

1 jam lalu

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

Diretur Utama Bulog, Bayu Krisnamurthi menjelaskan penyebab masih tingginya harga beras meskipun harga gabah di petani murah.

Baca Selengkapnya

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

6 jam lalu

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

Sejumlah toko ritel melakukan pembatasan penjualan gula pasir imbas dari naiknya harga gula.

Baca Selengkapnya

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

6 hari lalu

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

BFI Finance mencatat laba bersih terkumpul pada kuartal I sebesar Rp 361,4 miliar.

Baca Selengkapnya

Dagang Sapi Kabinet Prabowo

7 hari lalu

Dagang Sapi Kabinet Prabowo

Partai politik pendukung Prabowo-Gibran dalam pemilihan presiden mendapat jatah menteri berbeda-beda di kabinet Prabowo mendatang.

Baca Selengkapnya

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

8 hari lalu

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

Gopay menyalurkan zakat dan donasi dengan total Rp 31 miliar yang terkumpul selama Ramadan.

Baca Selengkapnya

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

10 hari lalu

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

Badan Pusat Statistik atau BPS mengungkapkan terjadi lonjakan impor serealia pada Maret 2024. BPS mencatat impor beras naik 2,29 persen. Sedangkan impor gandum naik 24,54 persen.

Baca Selengkapnya

Rupiah Tergelincir, Analis: Perputaran Besar saat Ramadan dan Idul Fitri Tak Mampu Membendung Dolar AS

16 hari lalu

Rupiah Tergelincir, Analis: Perputaran Besar saat Ramadan dan Idul Fitri Tak Mampu Membendung Dolar AS

Rupiah tergelincir 76 poin atau 0,47 persen menjadi Rp16.252 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.176 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Aryaduta Menteng: Membagikan Kebahagiaan dan Kebersamaan dalam Momentum Ramadan

17 hari lalu

Aryaduta Menteng: Membagikan Kebahagiaan dan Kebersamaan dalam Momentum Ramadan

Aryaduta Menteng tidak hanya menjadi sebuah hotel, tetapi juga sebuah tempat yang mampu menyatukan beragam kalangan untuk berbagi kebahagiaan.

Baca Selengkapnya

Besok Puncak Arus Balik Lebaran di Bandara Soekarno-Hatta

18 hari lalu

Besok Puncak Arus Balik Lebaran di Bandara Soekarno-Hatta

Besok diprediksi bakal menjadi puncak arus balik Lebaran di Bandara Soekarno-Hatta.

Baca Selengkapnya

Rayakan Lebaran 12 April 2024, Siapa Jemaah Islam Aboge di Banyumas?

19 hari lalu

Rayakan Lebaran 12 April 2024, Siapa Jemaah Islam Aboge di Banyumas?

Jemaah Islam Aboge di Banyumas baru merayakan lebaran pada Jumat, 12 April 2024, sehari setelah Idul Fitri yang ditetapkan Kemenag. Siapakah mereka?

Baca Selengkapnya