Gubernur BI Yakin Pertumbuhan Ekonomi Dunia Naik Tahun Depan: RI Harus Jeli Melihat Peluang Global

Sabtu, 4 Maret 2023 10:29 WIB

Perry Warjiyo, Gubernur Bank Indonesia saat menjadi pembicara kunci dalam diskusi bertajuk "Digital Transformation For Indonesian Economy: Finding The New Business Models" di Hotel Kempinski, Jakarta pada Rabu, 11 Maret 2020.

TEMPO.CO, Solo - Gubernur Bank Indonesia (Gubernur BI) Perry Warjiyo menyatakan Indonesia, khususnya para pemimpinnya, kini harus semakin jeli melihat berbagai peluang dan tantangan global serta domestik dalam rangka mengembangkan sektor ekonomi di Indonesia.

Perry menuturkan di satu sisi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memang seringkali mengingatkan agar pemerintah harus senantiasa berhati-hati terhadap kemungkinan dampak krisis ekonomi global. Namun di sisi lainnya, Ia menilai tetap akan ada peluang yang dapat dimanfaatkan untuk pengembangan sektor ekonomi Indonesia itu.

”Bapak Presiden selama ini sering mengingatkan agar kita harus senantiasa berhati-hati, apalagi dunia sedang tidak ramah, nggak tahu kapan perang Rusia dan Ukraina akan berakhir kapan. Kita juga melihat Amerika Serikat dengan Cina yang masih berseteru," ujar Perry, Jumat, 3 Maret 2023.

Hal itu disampaikan Perry saat menjadi pembicara kunci dalam Seminar Nasional Bangkit Bersama dan Semakin Berdaya yang diselenggarakan oleh Keluarga Besar Alumni SMAN 3 Solo Roemah Tiga di Hotel Alila Solo, Jawa Tengah.

Jika melihat ekonomi dunia akhir tahun ini, kata Perry, memang pertumbuhannya menurun menjadi 2,3 persen. Namun demikian, Perry menyatakan optimismenya bahwa ke depan ada peluang mengjngat pertumbuhan ekonomi dunia itu diprediksi menjadi 2,9 persen tahun depan.

Advertising
Advertising

Ia menyebut peluang ekonomi di dunia global yang dinilai cukup besar adalah ke arah negara Cina, Jepang, Korea, serta India.

"Tahun ini (pertumbuhan ekonomi) Cina ada di angka 4,6 persen. Namun untuk tahun depan bisa menjadi 5 persen. Jadi ada peluang bahwa Cina akan lebih baik. Sehingga dengan peluang itu mari kita berinvestasi di Cina," kata Perry.

Selain itu juga ada peluang di India yang tahun ini pertumbuhan ekonominya 6,8 persen namun ada peluang pada tahun depan bisa menjadi 6,3 persen. Menurut Perry peluang ke India itu besar khususnya di sektor pariwisata, furnitur, serta batubara dan energi.

Ia mengungkapkan, saat ini banyak warga India yang sedang gemar berwisata ke Indonesia termasuk ke Jawa dan Bali.

"Terus furniture, itu suka banget di sana. Lalu bagaimana masyarakat di India bisa meng-copy kuliner Indonesia. Kemudian juga India sangat ingin sekali berkoordinasi dan berdagang dengan Indonesia di bidang pertambangan," tuturnya.

Di sisi lain, Perry mengapresiasi yang dilakukan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka yang memiliki andil terhadap pertumbuhan ekonomi Kota Solo dari yang semula ada pada titik minus, saat ini menjadi salah satu kota dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di Indonesia yakni 6,25 persen.

Selanjutnya: Selain itu angka inflasi juga...

<!--more-->

Selain itu angka inflasi juga sangat rendah. Serta Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang maju.

”Pariwisata Solo saat ini juga menjadi salah satu tujuan favorit, tiap Sabtu dan Minggu selalu penuh dengan mobil-mobil plat luar kota seperti Surabaya dari Malang dari Semarang. Bahkan dari Jogja pun juga kulineran di Solo,” katanya.

Kejelian dalam melihat peluang global itu menurut Perry harus dimiliki oleh para pemimpin-pemimpin di Indonesia.

"Lalu apa ciri dari pemimpin yang sukses, di samping dicintai rakyatnya, pemimpin itu mampu menciptakan legasi, yaitu sesuatu kemajuan kebaikan bagi masyarakat umum yang dikenal sekarang maupun ke depan," ucap Perry.

Lalu Perry membeberkan seorang pemimpin bisa memberi warisan hanya dengan konsisten, inovatif, dan sinergi. Seorang pemimpin, misalnya, harus bisa mengerjakan sesuatu secara konsisten dan terus-menerus.

"Do what you believe in. Sebagai contoh, itulah yang di lakukan oleh Mas Gibran yang selalu memastikan bahwa Kota Solo harus menjadi center, atau pusat pengembangan ekonomi Indonesia dan juga terus melakukan pembenahan-pembenahan," katanya.

Lalu kunci yang kedua yaitu inovatif di mana seorang pemimpin harus terus berinovasi dan melakukan terobosan-terobosan baru atas berbagai peluang dan tantangan yang ditemukan.

Berikutnya yang ketiga berkaitan dengan sinergi. Perry menyebutkan bahwa dalam setiap terobosan yang akan direalisasikan harus ada sinergi, kolaborasi, karena warisan kebijakan tidak mungkin dilakukan sendiri.

"Kita tidak akan bisa maju hanya sendiri. Kolaborasi akan menghasilkan yang luar biasa, tidak bisa kemudian saling kemudian kompetisi yang tidak sehat," ucap Gubernur BI tersebut.

Pilihan Editor: Perry Warjiyo Sebut Proyek Garuda Digital Rupiah Bakal Dimulai Juli 2023

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Harapan Jokowi dan Prabowo di Hari Buruh Internasional 2024

1 menit lalu

Harapan Jokowi dan Prabowo di Hari Buruh Internasional 2024

Jokowi dan Prabowo mengucapkan selamat Hari Buruh. Berikut harapan Presiden dan Presiden terpilih 2024-2029 itu.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

5 jam lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Bos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan

6 jam lalu

Bos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan

Presiden Jokowi menerima kunjungan kerja Chief Executive Officer Microsoft Satya Nadella di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

CEO Microsoft Ketemu Jokowi Bahas Investasi Rp 14 Triliun, Ini Profil Satya Nadella

7 jam lalu

CEO Microsoft Ketemu Jokowi Bahas Investasi Rp 14 Triliun, Ini Profil Satya Nadella

CEO sekaligus Chairman Microsoft Satya Nadella bertemu Jokowi, kemarin. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Siapa Sosok David Tobing yang Gugat Rocky Gerung?

8 jam lalu

Siapa Sosok David Tobing yang Gugat Rocky Gerung?

Rocky Gerung dinyatakan tidak bersalah dalam gugatan penghinaan presiden yang diajukan David Tobing. Bagaimana kilas baliknya?

Baca Selengkapnya

Ragam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran

20 jam lalu

Ragam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran

Prabowo-Gibran diminta memperhatikan komposisi kalangan profesional dan partai politik dalam menyusun kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

21 jam lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Redistribusi Tanah Rampung Tahun Depan: Presiden Baru Hanya Urus Sedikit

21 jam lalu

Jokowi Sebut Redistribusi Tanah Rampung Tahun Depan: Presiden Baru Hanya Urus Sedikit

Jokowi mengatakan selama 10 tahun dia menjabat sebagai presiden urusan konflik tanah selalu menjadi keluhan utama warga.

Baca Selengkapnya

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

22 jam lalu

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

Presiden Jokowi ditagih sertifikat tanah oleh warga dalam kunjungan kerja ke Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

23 jam lalu

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin tetap memberikan dukungan semangat kepada Timnas U-23 Indonesia bisa lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya