TEMPO.CO, Jakarta - Pakar ekonomi digital lulusan Universitas Indonesia Nailul Huda merespons Menteri Pariwisata dan Ekonomi kreatif Sandiaga Uno yang mengatakan bisnis live streaming (siaran langsung) menjanjikan lantaran membuka peluang bagi pengguna untuk memperoleh pendapatan.

Senada dengan Sandiaga, Nailul menilai potensi bisnis tersebut ke depan masih tetap positif. "Karena masih ada bakar uang dan user experience yang baru bagi masyarakat," ujar Nailul kepada Tempo pada Jumat, 24 Februari 2023.

Namun, menurut Nailul, harus waspada ketika tidak ada lagi bakar uangnya dan masyarakat kembali ke e-commerce (perdagangan barang dan jasa melalui internet. "Jadi harus ada dua hal, pertama adalah pendanaan dan kedua adalah inovasi," ujarnya.

Adapun bagi perekomian Indonesia, kata dia, tentu ada dampaknya. "Namun terbatas karena transaksinya masih rendah dan melandai akibat pergerakan masyarakat yang sudah normal," ucap Nailul.

Sebelumnya, Sandiaga mengatakan potensi bisnis live streaming itu dalam acara Nimo TV Gala 2022 beberapa hari lalu. "Dalam perkembangan teknologi yang pesat saat ini, bisnis platform live streaming telah menjadi ruang komersial baru yang menjanjikan," ujar Sandiaga dikutip dari Antara.

Sandiaga mengatakan platform live streaming telah menjadi sumber pendapatan bagi setiap pengguna. Selain itu, platform tersebut juga dapat memberikan layanan hiburan bagi masyarakat. Dia pun mengapresiasi Nimo TV yang menghadirkan malam penghargaan untuk para kreator konten dan mitra yang telah berkontribusi bagi industri live streaming di Tanah Air sepanjang 2022.

Selanjutnya: Nimo TV telah berinisiatif untuk memberikan ...

<!--more-->

Nimo TV, kata dia, telah berinisiatif untuk memberikan penghargaan bagi para kreator konten yang memiliki kreativitas dan kesadaran tinggi terhadap pentingnya beradaptasi pada tren terbaru serta pandai mengambil peluang untuk menampilkan konten yang segar, menarik, dan bermanfaat bagi penonton.

Nimo TV menyelenggarakan sejumlah acara bergengsi bagi kreator konten untuk memperebutkan sejumlah penghargaan, dengan total 11 kategori penghargaan dan 19 pemenang. Di antaranya Most Popular Female dan Male Host 2022 yang paling banyak ditonton dimenangkan oleh Jel dari agensi LUX dan iFish dari agensi X45. Agensi LUX dan Beauty Flamingo masing-masing memenangkan Best Agency 2022 dan Top Creative Agency.

Wakil Presiden Nimo TV Toby Zeng mengatakan bahwa tahun 2022 adalah tahun yang luar biasa bagi Nimo TV. Pihaknya telah melakukan penyesuaian besar dalam strategi Nimo TV, dari awalnya fokus gim live streaming hingga pengembangan entertainment live streaming. Konten pun akan lebih kaya dan beragam.

Toby mengatakan proses itu tidak mudah, tetapi Nimo TV berhasil merangkul perubahan dan menyajikan konten entertainment yang menarik. Di tahun 2023, kata dia, Nimo TV akan mengembangkan lebih lanjut ekosistem live streaming untuk pengguna setia, pengguna berbayar, kreator konten, dan seluruh mitra.

Lebih jauh, Toby menyatakan pihakya akan terus berinovasi menghadirkan fitur-fitur baru untuk meningkatkan kenyamanan dan memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna layanan live streaming tersebut. "Nimo TV akan memberikan dukungan penuh dan berbagai manfaat kepada seluruh kreator konten di dalamnya serta memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna aplikasi," ujarnya.

MOH KHORY ALFARIZI | ANTARA

Pilihan Editor: Mengenal Shoppertainment, Tren Belanja Lewat Live Streaming

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.