Cost Overrun Kereta Cepat Masih Dibahas dengan Cina, Stafsus Erick Thohir Pastikan Proyek Jalan Terus
Reporter
Moh. Khory Alfarizi
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Jumat, 3 Februari 2023 16:45 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Staf Khusus Menteri BUMN Erick Thohir, Arya Sinulingga, menjelaskan masalah pembengkakan biaya atau cost overrun proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB). Menurut dia, masalah di proyek yang digarap PT Kereta Cepat Indonesia Cina (KCIC) itu akan segera diselesaikan dengan pihak Cina.
“Cost overrun, masih kita negosiasikan terus sama mereka (Cina). Tapi kan ini tetap berjalan (proyeknya),” ujar dia di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, pada Jumat, 3 Februari 2023.
Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memastikan bahwa masalah cost overrun akan dibereskan pada pekan depan. "Terkait cost overrun kereta cepat tidak ada masalah, kita mau finalkan hal tersebut pada pekan depan di Beijing, Cina," ujar Luhut di Jakarta, Kamis, 2 Februari 2023. Ia berharap pada pertemuan itu, masalah segera rampung dibahas.
Ketika ditanya apakah BUMN akan ikut terbang ke Beijing untuk melakukan negosiasi, Arya Sinulingga tidak menjawabnya. Dia hanya mengatakan, negosiasi itu akan dilakukan di mana saja.
“Aku soal ke Beijing atau enggk itu terserah mereka. Yang pasti kalau yang namanya negosiasi mau di mana kek, mau di Karawang kek, mereka mau negosiasi,” ucap Arya.
Soal Penyertaan Modal Negara (PNM) tahun 2022 yang belum cair ke KCIC, Arya mengatakan bahwa uang senilai Rp 3,2 triliun tersebut sudah ada di PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI. “Ya, sesuai kebutuhan nanti, lah. Tapi yang pasti, kalau PMN-nya enggak jalan, ya enggak selesai. Harus jalan,” tutur dia.
Corporate Secretary PT Kereta Cepat Indonesia Cina (KCIC) Rahadian Ratry pada pertengahan bulan lalu mengatakan pihaknya masih menunggu keputusan cost overrun untuk proyek kereta cepat Jakarta-Bandung (KCJB). Menurut dia, pembahasannya sudah memasuki tahap final.
“Mengenai pembahasan cost overrun, saat ini sudah memasuki tahap final negosiasi antara konsorsium dam pemerintah Indonesia dan Cina,” ujar dia kepada Tempo pada Ahad malam, 15 Januari 2023.
Selanjutnya: Rahadian juga menjelaskan perkembangan soal PMN...
<!--more-->
Sebelumnya Rahadian juga menjelaskan perkembangan soal PMN. Dia menuturkan PMN masih dalam proses penyaluran dari pemegang sahan Indonesia ke KCIC.
Kendati begitu, pembangunan kesiapan operasional KCJB hingga kini masih tetap berjalan. Salah satunya lewat pembangunan aksesibilitas yang menjadi faktor penting dalam memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi calon penumpang.
Aksesibilitas yang mudah, diharapkan dapat berdampak positif pada bangkitan penumpang. Oleh karenanya, di area Stasiun Halim, nantinya akan dibangun sky bridge yang menghubungan stasiun LRT dan stasiun KCJB.
Lalu stasiun Karawang akan ada exit tol Purbaleunyi KM42. Di sisi lain, Deltamas akan ikut membangun jembatan dari sisi barat perumahan Deltamas menuju stasiun Karawang.
“Sedangkan di bagian timur stasiun Karawang, Kereta Cepat Jakarta-Bandung sudah melakukan koordinasi untuk membangun dan menggunakan jalan industri THK,” kata Rahadian.
Baca juga: Luhut Pastikan Masalah Cost Overrun Kereta Cepat Diselesaikan Pekan Depan di Cina
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.