Samuel Sekuritas: IHSG Awal Pekan Ini Kurang Baik, Sektor Keuangan Terjun Paling Dalam
Reporter
Moh. Khory Alfarizi
Editor
Martha Warta Silaban
Senin, 30 Januari 2023 13:02 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - PT Samuel Sekuritas Indonesia mengatakan Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG mengawali pekan ini dengan kurang baik. Sesi pertama perdagangan hari ini ditutup di level 6.856,9 atau 0,6 persen.
“Harga tersebut lebih rendah dari level penutupan akhir pekan lalu, Jumat, 27 Januari 2023 di level 6.898,9,” dinukil dari tim analis dari PT Samuel Sekuritas Indonesia pada Senin, 30 Januari 2022.
Pada akhir sesi pertama perdagangan hari ini, sebanyak 229 saham menguat, sementara 284 melemah, dan 193 stagnan. Nilai transaksinya mencapai Rp 5 triliun, dengan frekuensi trading sebanyak 715.390 kali dan volume trading sebanyak 97,7 juta lot.
Baca: Inilah Lima Saham Potensial Versi Astronacci, Apa Saja?
Analisis Samuel Sekuritas menyebutkan saham emiten logistik pendatang baru di bursa, Jasa Berdikari Logistics Tbk (LAJU) menjadi saham yang paling aktif diperdagangkan di sesi pertama hari ini. Frekuensi transaksinya mencapai 50.923 kali, disusul KBLM (32.448) dan BSBK (24.658).
“Dari segi volume, saham emiten real estate Wulandari Bangun Laksana (BSBK) menjadi yang terbanyak diperdagangkan di sesi pertama hari ini, dengan volume mencapai 5,1 juta lot. Disusul LAJU (4,6 juta) dan GOTO (4.3 juta),” kata Samuel Sekuritas.
Menurut analisis Samuel Sekuritas, indeks sektor kesehatan (IDXHEALTH) menjadi satu dari dua indeks sektoral yang naik di sesi pertama hari ini atau naik 0,89 persen. Disusul indeks sektor konsumer siklikal (IDXCYCLIC) yang naik 0,12 persen.
Sementara itu, Indeks sektor keuangan (IDXFINANCE) menjadi indeks sektoral yang turun paling dalam di sesi pertama hari ini atau turun 0,81 persen. “Posisi kedua diisi indeks sektor infrastruktur (IDXINFRA) turun 0,74 persen) dan indeks sektor transportasi (IDXTRANS) turun 0,59 persen,” tulis Samuel Sekuritas.
Selanjutnya: Melemahnya saham keempat bank big four Indonesia<!--more-->
Salah satu penyebab rontoknya IHSG di sesi pertama hari ini adalah melemahnya saham keempat bank big 4 Indonesia (BBCA, BBRI, BMRI, dan BBNI). Yang angkanya turun antara 0,8-2,8 persen, sekaligus mengurangi poin IHSG lebih dari 20 poin dan menjadi 4 teratas top lagging movers di sesi pertama hari ini.
Lima besar top gainer sesi pertama hari ini adalah:
-TMPO (+26,5 persen ke Rp181 per saham)
-PURI (+24,6 persen ke Rp324 per saham)
-AIMS (+24,3 persen ke Rp296 per saham)
-KBLM (+19,3 persen ke Rp308 per saham)
-PGUN (+12,1 persen ke Rp925 per saham)
Sementara itu, lima besar top loser sesi pertama hari ini adalah
-ALKA (-7 persen ke Rp452 per saham)
-MASA (-6,9 persen ke Rp2.130 per saham)
-INDX (-6,9 persen ke Rp240 per saham)
-KONI (-6,8 persen ke Rp2.170 per saham)
-BPTR (-6,8 persen ke Rp190 per saham)
Baca Juga: IHSG Hadapi Area Supply Awal Pekan Ini, Berikut 11 Saham Pilihan Samuel Sekuritas
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.