Suspensi Saham Dibuka, Garuda Janji Optimalkan Momentum Kebangkitan Kinerja

Selasa, 3 Januari 2023 11:45 WIB

CEO Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra. Instagram/setiaputrairfan

TEMPO.CO, Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) membuka suspensi saham PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Pencabutan suspensi resmi dilakukan terhitung sejak sesi pertama perdagangan efek pada hari ini, Selasa, 3 Januari 2023, mengacu pada pengumuman BEI dengan nomor PENG-UPT-0001/BEI.PP2/01-2023.

Pencabutan suspensi saham kode GIAA merupakan tindak lanjut dari dirampungkannya tahapan restrukturisasi kinerja Garuda pada penutup tahun 2022. Utamanya berkaitan dengan penerbitan instrumen restrukturisasi New Sukuk.

“Dibukanya suspensi saham Garuda pada awal tahun kinerja 2023 ini menjadi outlook positif tersendiri atas langkah kami untuk terus mengakselerasikan penguatan fundamental kinerja Perusahaan,” ujar Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra lewat keterangan tertulis pada Selasa 3 Januari 2022.

Menurut Irfan dengan landasan kinerja usaha yang semakin solid turut didukung oleh cost structure yang semakin lean dan adaptif pasca restrukturisasi. Dia optimistis Garuda dapat memaksimalkan momentum kebangkitan kinerja usaha yang salah satunya akan terus memperkuat melalui peluang pertumbuhan penumpang yang potensinya menjanjikan di 2023.

“Ini khususnya dengan pencabutan status PPKM yang diumumkan Pemerintah pada penutup tahun lalu,” kata dia.

Advertising
Advertising

Sejalan dengan pencabutan suspensi saham ini, Irfan menambahkan, Garuda memproyeksikan akan memaksimalkan sejumlah outlook rencana strategis korporasi. Di antaranya melalui penambahan kapasitas alat produksi perusahaan. Tahun ini, Garuda menargetkan mengoperasikan sedikitnya 66 armada di luar armada yang dimiliki sebanyak 6 armada.

Selain itu, Garuda juga terus memaksimalkan strategi pengembangan jaringan berbasis hub strategis. Salah satunya dengan memperkuat konektivitas penerbangan menuju destinasi berpenumpang tinggi dari sejumlah hub penerbangan strategis di Indonesia di antaranya Jakarta, Denpasar, Makassar hingga Kualanamu (Medan).

“Upaya itu yang turut kami optimalkan dengan memaksimalkan pengoperasian pesawat berbadan besar pada rute penerbangan dengan kinerja positif,” ucap Irfan.

Garuda Indonesia akan menggenjot pertumbuhan pasar umrah sebagai salah satu pangsa pasar yang menjanjikan. Caranya dengan memaksimalkan aksesibilitas layanan penerbangan langsung umrah dari sejumlah kota besar di Indonesia menuju tanah suci.

Lebih lanjut, Irfan menjelaskan, lini bisnis kargo juga akan terus diakselerasi dengan memaksimalkan momentum pertumbuhan sektor ekspor nasional. Komitmen itu, dia berujar, akan diperkuat dengan mengembangan jaringan penerbangan kargo baik untuk charter maupun penerbangan berjadwal dalam mendukung aktivitas direct call ke berbagai negara tujuan ekspor nasional.

"Resmi diperdagangkannya kembali saham GIAA di bursa, tentunya kami harapkan dapat memberikan nilai optimal bagi seluruh pemegang saham,” tutur Irfan. “Khususnya dengan kinerja saham yang positif sejalan dengan outlook market Garuda di tengah pertumbuhan demand penumpang di 2023 ini.”

Irfan pun menuturkan bahwa pihaknya optimistis tahun 2023 akan menjadi momentum untuk bertransformasi menjadi entitas bisnis yang semakin agile, adaptif, dan berdaya saing. Ditambah lagi dengan outlook kinerja yang menunjukan pertumbuhan positif serta progress yang dicapai Garuda dalam memperkuat landasan hukum atas berbagai tahapan restrukturisasi ini.

“Serta tentunya terus mengedepankan fokus profitabilitas kinerja usaha,” kata Irfan.

Berita terkait

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

1 hari lalu

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

PT Sriwijaya Air didirikan oleh Chandra Lie, Hendry Lie, Johannes Bunjamin, dan Andy Halim pada 28 April 2003.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

1 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

2 hari lalu

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mencatatkan pertumbuhan pendapatannya di kuartal pertama 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen.

Baca Selengkapnya

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

2 hari lalu

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

Jumlah penumpang Garuda Indonesia Group di kuartal pertama 2024 sebanyak 5,42 juta.

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

2 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

3 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

4 hari lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

7 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

7 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

7 hari lalu

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

Pemerintah bisa mengantongi ratusan miliar setahun dari iuran dana pariwisata yang dikenakan pada tiket pesawat.

Baca Selengkapnya