TEMPO.CO, Jakarta -Pasca kemenangan Argentina menjadi kampiun Piala Dunia 2022, beredar informasi tentang gambar Lionel Messi yang akan diabadikan ke dalam mata uang Argentina, Peso. Mengutip Indian Express, berita itu menjadi viral bermula dari laporan surat kabar keuangan El Financiero yang kemudian banyak dikutip oleh media.

Surat kabar itu menyebut melaporkan, nantinya wajah Lionel Messi akan dipajang ke dalam uang kertas baru 1.000 peso Argentina. Alasannya, angka 1.000 diawali dengan '10' yang merupakan nomor punggung sang pemain yang dijuluki Greatest of All Time atau GOAT ini.

Baca : Harga Pasar Lionel Messi dan Kylian Mbappe, 2 Bintang Piala Dunia 2022 di Klub PSG

Meski begitu, surat kabar keuangan El Financiero melaporkan pemajangan wajah kapten Timnas Argentina tersebut saat ini masih sebatas usulan alias wacana.

Mata uang peso dan ekonomi Argentina

Seperti diketahui, Peso adalah bentuk mata uang yang berasal dari Spanyol. Peso telah berfungsi sebagai mata uang signifikan secara internasional dan digunakan di banyak bekas koloni Spanyol. Mengutip World Atlas, ada delapan negara yang menggunakan mata uang Peso, salah satunya Argentina.

Argentina merupakan salah satu negara yang berada di benua Amerika. Argentina mengunakan mata uang peso sendiri yang dikenal dengan Peso Argentina atau ARS.

Saat ini nilai tukar peso Argentina terhadap mata uang dunia, dollar Amerika Serikat termasuk yang terburuk. Peso Argentina dengan cepat menurun nilainya akhir-akhir ini. Bahkan, Peso menempati urutan tertinggi dalam daftar mata uang dengan penurunan nilai tertinggi, terlepas dari segala upaya untuk menyelamatkannya oleh otoritas.

Argentina saat ini tengah dilanda krisis. Dikethui, nilai tukar Peso Argentina sepanjang tahun 2022 turun hingga lebih dari 40 persen berada di ARS 174,54/USD, ini menjadi rekor terlemah dalam sejarah. Sementara kurs peso Argentina terhadap rupiah menurut data Forbes per 23 Desember 2022 berada di 1 ARS setara Rp 89,3697.

Meskipun produk domestik bruto atau PDB Argentina mencapai 0,25 persen pada dua kaurtal sebelumnya. Namun, hal tersebut tidak bisa secara langsung merubah keadaan Argentina, ini karena keadaan negara peraih juara Piala Dunia 2022 itu tengah berada dalam kondisi terpuruk. Bahkan, karena inflasi yang tinggi membuat sekitar 40 persen warga Argentina berada di garis kemiskinan.

Menurut data Trading Economics, inflasi negara Argentina mencapai 92,4 persen (year on year). Ini inflasi terparah yang dihadapi Argentina sejak tiga dekade lalu. Inflasi ini juga membuat mata uang Peso Argentina terus merosot. Lalu, bagaimana kelanjutan wacana pemajangan foto Messi di Peso?

KAKAK INDRA PURNAMA
Baca juga : FIFA Selidiki Masuknya Salt Bae Saat Selebrasi Argentina Juara Piala Dunia 2022

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.