Terkini Bisnis: Jokowi Bicara Mantra di KTT G20, SKK Migas Akui Kecolongan Shell Cabut dari Masela

Selasa, 15 November 2022 18:18 WIB

Presiden Joko Widodo (tengah) disaksikan Perdana Menteri India Narendra Damodardas Modi (kiri) dan Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni (kanan) menghadiri acara pembukaan KTT G20 Indonesia 2022 di Nusa Dua, Bali, Selasa 15 November 2022. Presiden RI Joko Widodo berharap G20 dapat menjadi katalis pemulihan ekonomi yang inklusif di tengah global sedang menghadapi situasi sulit seperti saat sekarang ini. MEDIA CENTER G20 INDONESIA/Prasetyo Utomo

TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini ekonomi dan bisnis pada Selasa petang, 15 November 2022, dimulai dari Presiden Jokowi yang mengingatkan negara-negara agar belajar dari pandemi Covid-19.

Berikutnya ada berita tiga negara yang berminat mengembangkan MRT Jakarta dan Menteri Johnny Plate yang mengklaim Indonesia bisa menjembatani komunikasi Amerika Serikat dan Cina. Lalu ada berita surplus perdagangan yang sudah berlangsung 30 bulan berturut-turut dan SKK Migas mengaku kecolongan atas hengkangnya Shell dari Blok Masela.

Kelima berita itu terpantau paling banyak diakses oleh para pembaca kanal Ekonomi dan Bisnis Tempo.co. Berikut ringkasan lima berita trending tersebut.

1. Pimpin KTT G20, Jokowi Ingatkan Ancaman Pandemi: Never Again Harus Jadi Mantra Bersama

Presiden Joko Widodo alias Jokowi telah membuka sesi II Konferensi Tingkat Tinggi G20 atau KTT G20. Ia mengawali sesi ini dengan mengingatkan negara-negara di dunia untuk belajar dari pandemi Covid-19 dan tidak mengulangi kesalahan yang sama.

Advertising
Advertising

"Dunia tidak boleh mengulang kesalahan pandemi Covid-19. Ini adalah pelajaran berharga dari darurat kesehatan dunia. Never again harus menjadi mantra kita bersama," ujar Jokowi di Apurva, Nusa Dua, Bali, Selasa, 15 November 2022.

Sesi II KTT G20 membahas mengenai arsitektur kesehatan dunia. Tata ulang pengelolaan kesehatan di tingkat global menjadi satu isu dari tiga topik prioritas Presidensi G20 Indonesia. Dua isu lainnya adalah transisi energi dan transformasi digital.

Simak lebih jauh tentang KTT G20 di sini.

<!--more-->

2. 3 Negara Berminat Kembangkan MRT Jakarta, Untuk Koridor Mana Saja?

Sedikitnya tercatat tiga negara anggota G20 resmi menyatakan minat dan berkomitmen mengembangkan MRT Jakarta. Hal tersebut disampaikan ketiga pemerintah negara tersebut di sela-sela perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi G20 atau KTT G20 di Bali.

Tiga negara itu adalah Jepang, Inggris, dan Korea Selatan. Ketiga negara tersebut menyatakan minat dan komitmennya melalui penandatanganan nota kesepahaman di Bali, pada Senin, 14 November 2022.

“Atas nama PT MRT Jakarta (Perseroda), saya menyampaikan ucapan terima kasih sebesar-besarnya kepada Pemerintah Pusat dan Provinsi DKI Jakarta atas dukungan penuhnya dalam pengembangan MRT Jakarta,” ujar Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) Tuhiyat, dalam keterangan tertulis, Selasa, 15 November 2022.

Simak lebih jauh tentang MRT di sini.

3. KTT G20, Jhonny Plate: RI Berhasil Jembatani AS-Cina

Menteri Komunikasi dan Informatika Jhonny Plate mengatakan Presidensi G20 Indonesia berhasil mempertemukan Amerika Serikat dan Cina setelah hubungan dagang kedua negara memanas. Kemarin, Presiden AS Joe Biden dan Presiden Xi Jinping bertemu secara bilateral di sela-sela KTT G20.

"Setelah AS-Cina hampir 5 tahun tidak pernah bertemu, kemarin Biden dan XI bertemu bahkan hampir 3 jam membicarakan banyak hal. Ini memberikan memberikan gambaran yang baik bahwa Indonesia berhasil menjembatani kedua negara dan ekonomi dunia," ujar Jhonny Plate kepada Tempo saat ditemui di kawasan Nusa Dua, Bali, Selasa, 15 November 2022.

Menurut Jhonny, pertemuan Biden dan Xi Jinping telah memberikan sinyal yang positif bagi kesepakatan yang akan diambil dalam KTT yang berlangsung 15-16 November. Dia meyakini akan ada titik temu mengenai permasalahan-permasalahan geopolitik yang masih alot karena memanasnya perang Rusia dan Ukraina.

Simak lebih jauh tentang Johnny Plate di sini.

<!--more-->

4. RI Catat Surplus Perdagangan 30 Bulan Berturut-turut, BPS: Per Oktober Tembus USD 5,67 Miliar

Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan neraca perdagangan Indonesia mencatatkan surplus. Per Oktober 2022, surplus perdagangan mencapai US$ 5,67 miliar dengan rincian nilai ekspor US$ 24,81 miliar dan impor US$ 19,14 miliar.

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Setianto menjelaskan, surplus perdagangan barang itu terjadi selama 30 bulan berturut-turut. "Sejak Mei 2022," ujarnya dalam konferensi pers virtual, di Jakarta, Selasa, 15 November 2022. Surplus terbesar yang dicatat Indonesia adalah dengan tiga negara yaitu India, Amerika Serikat, dan Cina.

Dengan India, kata Setianto, surplus perdagangan Indonesia mencapai US$ 1,69 miliar. Adapun dengan komoditas utama penyumbang surplus adalah bahan bakar mineral, lemak dan minyak hewan nabati, serta besi dan baja.

Simak lebih jauh tentang surplus perdagangan di sini.

5. Kecolongan Akibat Shell Keluar dari Blok Masela, SKK Migas Akan Siapkan Aturan

Wakil Ketua Satuan Kerja Khusus Pelaksanaan Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (SKK Migas) Fatar Yani Abdurrahman menyebut pemerintah merasa kecolongan dengan keluarnya Shell dari proyek pengembangan migas di Blok Masela pada 2020 lalu. Sebab, pemerintah telah memberikan insentif fiskal yang baik.

Oleh sebab itu, Fatar mengatakan, pihaknya bakal membuat aturan yang mencegah keluarnya perusahaan yang berpartisipasi dalam suatu proyek sebelum produksi berjalan.

“Maksudnya kasih barrier, gitu. Jangan keluar dong sammpai produksi komerisal. Nah, kami nanti bikin aturan itu,” ujar Fatar ketika ditemui wartawan di Penang Bistro, Jakarta, Selasa, 15 November 2022.

Simak lebih jauh tentang Shell di sini.

Berita terkait

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

6 jam lalu

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan akan terus mempersempit ruang gerak bagi pelaku judi online.

Baca Selengkapnya

Akhir Politik Jokowi di PDIP

11 jam lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.

Baca Selengkapnya

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

16 jam lalu

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

18 jam lalu

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

19 jam lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

1 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

1 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

1 hari lalu

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

1 hari lalu

Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

"Kami berteman dengan semua, semua partai kami anggap rumah ya," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

1 hari lalu

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

Jokowi memastikan pemerintah mendukung proses peralihan pemerintahan ke Prabowo-Gibran dapat berjalan baik dan lancar.

Baca Selengkapnya