Bahlil: Pertumbuhan Ekonomi 5,72 Persen, Jangan Kita Terbuai

Kamis, 10 November 2022 11:53 WIB

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia (tengah) didampingi jajarannya memberi keterangan kepada wartawan terkait perkembangan investasi tahun 2022, di Jakarta, Senin, 26 September 2022. Bahlil Lahadalia mengatakan bahwa Indonesia tahun ini menargetkan investasi yang masuk sebesar Rp 1.200 triliun. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Investasi sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengaku pesimistis perekonomian Indonesia akan baik-baik saja pada tahun 2023. Ia menilai pertumbuhan ekonomi kuartal III tahun 2022 yang mencapai 5,72 persen tak bisa jadi tolak ukur menghadapi ancaman resesi global pada tahun depan.

"Saya sedikit berbeda pendapat dengan sebagian orang mengatakan bahwa ekonomi Indonesia akan baik-baik saja. Saya jujur aja, pertumbuhan ekonomi kita 5,27 persen, jangan kita terbuai," kata Bahlil saat konferensi pers virtual, Kamis, 10 November 2022.

Pasalnya, kata Bahlil, angka pertumbuhan ekonomi tersebut didapat dari titik acuan atau baseline pertumbuhan yang digunakan adalah per kuartal ketiga tahun 2021 yang terbilang rendah, tidak lebih dari 4 persen.

Baca: Sri Mulyani Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Kuartal IV Sedikit Melambat, Siklus Akhir Tahun?

Ia pun memperkirakan pertumbuhan ekonomi pada kuartal IV tahun ini masih akan menghadapi sejumlah tantangan, bahkan hingga tahun depan. Apalagi jika kondisi global tidak kunjung membaik.

Advertising
Advertising

Oleh sebab itu, Bahlil meminta kepada siapa pun jangan terlalu euforia menyikapi pertumbuhan ekonomi kuartal III yang melampaui pencapaian kuartal sebelumnya di level 5,44 persen. Ia menilai mensyukuri data itu boleh-boleh saja, tapi jangan sampai seolah-olah menganggap tak ada tantangan ekonomi yang dihadapai di masa mendatang.

Bahkan, Bahlil berani bertaruh pada 2023 ekonomi Indonesia dan global secara umum tak lebih baik dari kondisi 2022. Sebab, banyak tantangan yang akan dihadapi salah satunya adalah menyongsong tahun politik yang biasanya mengganggu stabilitas negara.

"Tahun 2023 saya berani taruhan bahwa ekonomi kita, ekonomi global tidak akan sebaik 2022, kalau kita tidak mampu memastikan stabilitas," kata Bahlil.

Selanjutnya: Perekonomian Indonesia pada tahun depan akan dalam kondisi baik bila..

<!--more-->

Ia berpendapat perekonomian Indonesia pada tahun depan akan dalam kondisi baik bila ada jaminan stabilitas, baik stabilitas politik, keamanan, maupun stabilitas kebijakan yang berkelanjutan.

"Jadi jangan sampai kita terbuai. Jadi saya hari ini membaca statement para senior-senior saya, para teman-teman saya yang seolah-olah menganggap bahwa 2023 baik-baik saja. Saya tidak mau takabur untuk menuju ke sana," kata Bahlil.

Ia sependapat dengan banyak pihak yang meramalkan pada 2023 akan terjadi perlambatan ekonomi global, dan ini telah terbukti sejumlah negara terancam resesi. Apalagi, sudah ada 16 negara yang telah menjadi pasien IMF dan masih ada 28 negara lain yang antre untuk menjadi pasiennya.

"Dan kita ke depan akan memasuki tahun politik. Kalau tidak mampu kita kelola dengan baik, bukan tidak mungkin, kita menjadi salah satu bagian yang akan antre pada fase pasien (IMF)," ujar Bahlil.

Lebih jauh, ia menekankan bahwa sebagai seorang pengusaha dirinya selalu memupuk pola pikir optimistis. Artinya bukan menganggap kondisi dunia akan baik-baik saja dan terjebak pada kelalaian.

Jauh dari itu, menurut Bahlil, memiliki pemikiran optimistis harus juga tetap realistis. "Kalau dari pribadi saya berpikir cukuplah pengalaman kelam kita pada 1998 terjadi untuk ekonomi kita karena untuk bangkit itu kita butuh waktu yang lama," ucapnya.

Baca juga: Fakta Realisasi Investasi Kuartal III: Tertinggi dalam Sejarah, Mayoritas dari Negara-negara Asia

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

2 jam lalu

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

Menteri Bahlil membantah investasi di Indonesia selama ini dikuasai oleh Cina, karena pemodal terbesar justru Singapura.

Baca Selengkapnya

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

3 jam lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Menteri Bahlil Soal Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, 3 Pemicu Pinjol Makin Marak

4 jam lalu

Terkini Bisnis: Menteri Bahlil Soal Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, 3 Pemicu Pinjol Makin Marak

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

6 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

7 jam lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

8 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

14 jam lalu

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

Timnas Indonesia kalah melawan Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

16 jam lalu

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

Aspebindo mendukung rencana pemerintah membagikan izin usaha pertambangan (IUP) kepada ormas keagamaan. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

1 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

2 hari lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya