Kebutuhan Dana NZE dan NDC Indonesia US$ 281 Miliar, Bank Mandiri Akan Sumbang 23 Persen

Rabu, 2 November 2022 10:59 WIB

Gedung Bank Mandiri di Gatot Subroto Jakarta.

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk telah membuat perhitungan total kebutuhan biaya Indonesia untuk merealisasikan target nol emisi karbon (NZE) pada 2060 dan target pengurangan emisi (NDC) pada 2030 adalah sebesar US$ 281 miliar. Angka itu setara Rp 4.383,6 triliun.

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan, jika dikalkulasikan setiap tahunnya, maka kebutuhan dana untuk mengurangi emisi gas rumah kaca itu setara Rp 266,3 triliun setiap tahunnya. Dengan porsi dari keuangan negara hanya Rp 37,9 triliun.

"Terlihat bahwa ada large gap di pendanaannya. Tapi di sisi lain ini menawarkan kesempatan yang besar, terutama untuk sektor swasta," kata Darmawan dalam acara Mandiri Sustainablity Forum 2022, Rabu, 2 November 2022.

Darmawan memastikan, Bank Mandiri akan turut berkontribusi aktif dalam mendukung besarnya pembiayaan hijau tersebut. Dia mengatakan, dari total kebutuhan dana US$ 281 miliar, Bank Mandiri telah menargetkan berkontribusi konsisten sebeesar 21-23 persennya.

"Pembiayaan hijau Indonesia kami perkirakan akan mencapai US$ 281 miliar. Terkait kebutuhan tersebut Bank Mandiri menargetkan untuk secara konsisten berkontribusi sektaira 21-23 persen terhadpa porsi pembiayaan hijau nasional," ujarnya.

Advertising
Advertising

Bank Mandiri kata Darmawan akan juga berupaya dengan konsisten mengembangkan ekosistem pembiayaan berkelanjutan mulai dari hulu ke hilir, berdasarkan basis kekuatannya di sektor wholesale banking. Terutama Sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 51 Tahun 2017.

Darmawan berujar, hingga kuartal III - 2022, pembiayaan berkelanjutan Bank Mandiri telah mencapai Rp 221,1 triliun atau sebesar 24,3 persen dari portofolio pembiayaan secara total, di mana untuk pembiayaan hijau atau green financing mencapai Rp 101 triliun atau 11,1 persen dari portofolio perkreditan pembiayaan.

Tidak hanya dari sisi pembiayaan, Darmawan menambahkan pihaknya juga secara konsisten telah mengadopsi praktik-praktik Energy, Social, and Governance (ESG) secara lebih luas, termasuk di dalam operasional perusahaan.

“Krisis energi dan geopolitik telah menggeser isu keberlanjutan menjadi ketersediaan energi. Meski demikian, kami percaya bahwa isu ESG telah menjadi mainstream. Sekalipun ada guncangan, hal ini tetap menjadi penting ke depan,” ujar Darmawan.

Dalam persiapan COP27 di Sharm el-Sheikh di Mesir, Indonesia melalui enhanced Nationally Determined Contribution (NDC) menaikkan komitmen pengurangan emisi sebesar 31,89 persen tanpa syarat atau berdasarkan kekuatan nasional sendiri, dan sebesar 43,2 persen dengan dukungan internasional pada 2030.

Pendekatan ekonomi hijau ini menurut Darmawan telah menjadi tren kebijakan yang diterapkan oleh berbagai negara secara global guna membangun pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, tanpa terkecuali Indonesia dengan potensi dan sumber daya energi yang besar.

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

BI Naikkan Suku Bunga Acuan, Bank Mandiri: Penting di Tengah Ketidakpastian dan Fluktuasi Global

5 hari lalu

BI Naikkan Suku Bunga Acuan, Bank Mandiri: Penting di Tengah Ketidakpastian dan Fluktuasi Global

Bank Mandiri merespons soal kenaikan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia (BI).

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri (JLM)

10 hari lalu

Bank Mandiri Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri (JLM)

Menjelang kompetisi voli terbesar di Indonesia, Proliga 2024, Bank Mandiri secara resmi mengumumkan tim voli putri profesional dengan nama Jakarta Livin' Mandiri (JLM).

Baca Selengkapnya

Rupiah Melemah, Bank Mandiri Optimistis Likuiditas Rupiah dan Valas Tetap Terjaga

10 hari lalu

Rupiah Melemah, Bank Mandiri Optimistis Likuiditas Rupiah dan Valas Tetap Terjaga

Bank Mandiri memastikan kondisi likuiditasnya saat ini masih solid, meskipun terjadi fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Raih Top Companies 2024 Versi LinkedIn

10 hari lalu

Bank Mandiri Raih Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Bank Mandiri menempati posisi pertama Top Companies 2024 di Indonesia versi LinkedIn.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Kembali Gelar Kampiun LinkedIn Top Companies 2024

12 hari lalu

Bank Mandiri Kembali Gelar Kampiun LinkedIn Top Companies 2024

Bank Mandiri konsisten melengkapi dan mengadopsi berbagai elemen best practices dalam pengelolaan SDM

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Integrasikan Program Well-Being untuk Kesejahteraan Pegawai

13 hari lalu

Bank Mandiri Integrasikan Program Well-Being untuk Kesejahteraan Pegawai

Well-being dimaknai sebagai kesejahteraan insan grup BUMN yang menyeluruh.

Baca Selengkapnya

Jadwal Operasional Bank Mandiri, BCA, BNI, BRI hingga BTN selama Libur Lebaran 2024

20 hari lalu

Jadwal Operasional Bank Mandiri, BCA, BNI, BRI hingga BTN selama Libur Lebaran 2024

Berikut jadwal operasional Bak Mandiri, BCA, BNI, BRI dan BTN selama libur Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Komitmen Tingkatkan Kontribusi ke Target UN-SDGs

22 hari lalu

Bank Mandiri Komitmen Tingkatkan Kontribusi ke Target UN-SDGs

Begini Senarai Portofolio Hijau Bank Mandiri

23 hari lalu

Begini Senarai Portofolio Hijau Bank Mandiri

Produk dan jasa keuangan berkelanjutan Bank Mandiri menunjukkan geliatnya di pasar keuangan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri berangkatkan 6.525 Pemudik

24 hari lalu

Bank Mandiri berangkatkan 6.525 Pemudik

Sebanyak 6.525 lebih pemudik diberangkatkan secara bertahap pada 4-6 April 2024 dengan menggunakan 145 armada bus dengan rute menuju Pulau Sumatera, Jawa Tengah, Jawa Timur dan D.I Yogyakarta.

Baca Selengkapnya