Demo 12 Oktober, Serikat Buruh Usung Enam Tuntutan

Minggu, 9 Oktober 2022 14:59 WIB

Sejumlah buruh berunjuk rasa di depan Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta, Rabu, 21 September 2022. Mereka menuntut Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menaikkan upah minimum provinsi (UMP) 2023 sebesar 13 persen sekaligus menolak kenaikan harga BBM bersubsidi dan menolak Omnibus Law. TEMPO/Aqsa Hamka

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Buruh dan organisasi serikat buruh akan menggelar aksi demo secara nasional, Rabu, 12 Oktober 2022. Presiden Partai Buruh sekaligus Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Pekerja (KSPI), Said Iqbal, mengatakan pihaknya akan menggelar demo serentak di 34 provinsi.

Khusus buruh di wilayah Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Banten, Said mengatakan aksi akan dipusatkan di Istana Negara. Setidaknya ada 50 ribu buruh yang terlibat. Sementara di 31 provinsi lainnya, aksi digelar di kantor gubernur masing-masing provinsi.

Gelaran aksi serikat buruh tetap digelar meski jika nanti cuaca hujan. “Tetap demo,” ujar Said ketika ditanya Tempo soal skenario lain apabila terjadi hujan deras, Minggu, 9 Oktober 2022.

Said menyebut setidaknya ada enam tuntutan yang akan diusung dalam aksi 12 Oktober mendatang. “Tolak kenaikan harga BBM, tolak omnibus law UU Cipta kerja, naikkan UMK/UMSK tahun 2023 sebesar 13 persen, tolak ancaman PHK di tengah resesi global, reforma agraria, dan sahkan RUU PRT,” ujar Said.

Baca: Demo Buruh Mundur ke Tanggal 12 Oktober, Ini Alasan KSPI

Advertising
Advertising

Penolakan harga BBM terus disuarakan, kata dia, karena menurunkan daya beli masyarakat. Sementara itu, upah buruh terancam tidak naik karena pengusaha masih menggunakan aturan turunan UU Cipta Kerja, yakni PP No 36 Tahun 2021.

“Dalam peraturan ini mengenal batas atas dan batas bawah, sehingga banyak kabupaten/kota yang berpotensi upah minimumnya tidak mengalami kenaikan,” kata Said.

Said mengatakan tiga komponen inflasi juga dirasakan buruh. Pertama, kelompok makanan yang inflasinya mencapai 5 persen. Kemudian, sektor transportasi yang naik 20-25 persen. Ketiga, soal harga sewa rumah yang naik 10 hingga 12,5 persen.

“Inflansi di 3 kelompok inilah yang memberatkan daya beli buruh dan masyarakat kecil akibat kenaikan harga BBM,” kata Said. Karenanya, buruh meminta kenaikan upah minimum tahun 2023 sebear 13 persen.

Adapun berdasarkan litbang Partai Buruh, lanjut Said, pasca kenaikan BBM, inflansi tahun 2023 diperkirakan akan tembus di angka 7 hingga 8 persen. Sedangkan pertumbuhan ekonomi di kisaran 4,8 persen.

“Kita ambil angka 7 persen untuk inflansi dan pertumbuhan ekonomi katakanlah 4,8 persen. Angka itu dijumlah, totalnya 11,8 persen. Ini yang seharusnya menjadi dasar kenaikan upah. Pembulatan yang diminta adalah kenaikan upah 13 persen,” papar Said. Menurutnya, kenaikan upah sebesar itu juga diperhitungkan untuk menutup kenaikan inflansi pada kelompok makanan, perumahan, dan transportasi yang naik tinggi.

Baca: Massa Buruh dan Petani Geruduk DPR Tuntut Pelaksanaan Reforma Agraria

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Peringatan Dini Cuaca BMKG, Wilayah Provinsi Mana Bakal Diguyur Hujan Lebat Hari Ini?

2 hari lalu

Peringatan Dini Cuaca BMKG, Wilayah Provinsi Mana Bakal Diguyur Hujan Lebat Hari Ini?

Peringatan dini cuaca BMKG yang diperbarui pada Kamis siang lalu menyebut Sumatera Barat dan Kalimantan Timur ada di antaranya. Simak selengkapnya.

Baca Selengkapnya

BPH Migas Minta PT KAI Optimalkan Pemanfaatan BBM Bersubsidi

3 hari lalu

BPH Migas Minta PT KAI Optimalkan Pemanfaatan BBM Bersubsidi

Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi atau BPH Migas mendorong PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) memaksimalkan pemanfaatan BBM bersubsidi.

Baca Selengkapnya

Peringatan Dini Cuaca BMKG di Jabodetabek Hari Ini, Simak Potensi Hujan Kapan dan di Mana Saja

3 hari lalu

Peringatan Dini Cuaca BMKG di Jabodetabek Hari Ini, Simak Potensi Hujan Kapan dan di Mana Saja

BMKG memberikan peringatan dini cuaca untuk sejumlah wilayah di Jakarta dan sekitarannya (Jabodetabek) pada hari ini, Kamis 16 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ketahui Soal PHI untuk Perselisihan Hubungan Industrial, Apa Lagi Selain Tangani Perkara PHK?

5 hari lalu

Ketahui Soal PHI untuk Perselisihan Hubungan Industrial, Apa Lagi Selain Tangani Perkara PHK?

Pada 2005 Pengadilan Hubungan Industrial (PHI) mulai berlaku di Indonesia menangani perselisihan hubungan industrial, seperti PHK.

Baca Selengkapnya

Masuki Gelombang ke-68, Ini 5 Kiat Lolos Pendaftaran Program Prakerja

6 hari lalu

Masuki Gelombang ke-68, Ini 5 Kiat Lolos Pendaftaran Program Prakerja

Kartu Prakerja adalah program beasiswa pelatihan untuk meningkatkan kompetensi kerja dan kewirausahaan.

Baca Selengkapnya

Cuaca Madinah Capai 40 Derajat, Jemaah Haji Dilarang Berjalan Kaki Tanpa Alas

6 hari lalu

Cuaca Madinah Capai 40 Derajat, Jemaah Haji Dilarang Berjalan Kaki Tanpa Alas

Jemaah haji Indonesia diminta menggunakan alas kaki saat berjalan di Madinah. Alasannya, suhu di Madinah kini mencapai 40 derajat.

Baca Selengkapnya

Luhut Soal Pertalite dan Bioetanol, Berikut Daftar BBM yang Pernah Dihapus Pemerintah

6 hari lalu

Luhut Soal Pertalite dan Bioetanol, Berikut Daftar BBM yang Pernah Dihapus Pemerintah

Isu penghapusan BBM pertalite dibantah Pertamina. Sebelumnya Luhut sebut penggantian pertalite dengan bioetanol. "Harus ke sana larinya," katanya.

Baca Selengkapnya

Jadwal Pembukaan Pendaftaran Prakerja Gelombang 68

7 hari lalu

Jadwal Pembukaan Pendaftaran Prakerja Gelombang 68

Pendaftaran kartu Prakerja gelombang ke-67 baru saja ditutup pada 6 Mei 2024 lalu, gelombang ke-68 akan dibuka pada 17 Mei 2024 nanti

Baca Selengkapnya

Libur Panjang di Batam, Wisatawan Diminta Selalu Pantau Update Cuaca BMKG

9 hari lalu

Libur Panjang di Batam, Wisatawan Diminta Selalu Pantau Update Cuaca BMKG

Pantauan Tempo, sudah hampir satu minggu belakangan cuaca di Kota Batam tak menentu

Baca Selengkapnya

BMKG: Lebih Sedikit Wilayah Provinsi Berpotensi Hujan Lebat Hari Ini

9 hari lalu

BMKG: Lebih Sedikit Wilayah Provinsi Berpotensi Hujan Lebat Hari Ini

Sirkulasi siklonik dan konvergensi pengaruhi cuaca hari ini. wilayah mana berpotensi hujan lebat?

Baca Selengkapnya