Gubernur BI: ISEF 2022 Bawa RI Jadi Pemain Ekonomi Syariah Global

Kamis, 6 Oktober 2022 18:45 WIB

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo saat melakukan sambutan dalam gelaran Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) ke-9 tahun 2022 yang diselenggarakan di Jakarta Covention Center (JCC) pada Kamis, 6 Oktober 2022. TEMPO/ Khory Alfarizi

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menjelaskan Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) 2022 merupakan gelaran ekonomi keuangan syariah terbesar di Indonesia. Pameran yang menjadi wadah integrasi berbagai kegiatan di sektor ekonomi dan keuangan syariah (Eksyar) itu digelar pada 5-9 Oktober 2022.

“ISEF 2022 bisa membawa Indonesia menjadi pemain utama ekonomi keuangan syariah global. ISEF ke-9 tahun ini juga sungguh sangat berbeda. Selama sembilan tahun kita mengadakan dan kita besama-sama mengembangkan ekonomi keuangan syariah Indonesia,” kata dia di acara ISEF 2022 Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat, Kamis, 6 Oktober 2022.

Menurut Perry, Indonesia adalah pemain utama ekonomi keuangan syariah global. Indonesia berada di peringkat keempat dari seluruh ekonomi keuangan syariah global. Selain itu, Indonesia menjadi peringkat kedua dari makanan halal dan peringkat ketiga untuk fashion muslim secara global.

“ISEF 2022 juga merupakan wujud nyata peran Hamzah Washal atau perantara sekaligus sebagai wujud komitmen bersama,” tutur Perry.

Baca juga: Ancaman Badai Inflasi, Analis: Perlu Sinergi Kebijakan Pemerintah dan BI

Advertising
Advertising

Perry pun membeberkan tiga hal yang spesial dari penyelenggaraan ISEF tahun ini. Pertama, ISEF akan mengadakan modest fashion Indonesia International Modest Fashion Festival (IN2MOTIONFES).

Di dalamnya menghadirkan 163 desainer, 17 kegiatan, 1.256 karya modest fashion. “Insya Allah kalau kita lakukan tiga tahun berturut-tutur ini akan menjadi the biggest international modest di dunia. Mohon dukungan,” tutur Perry.

Kedua, ada pencanangan gerakan akselerasi setifikasi halal. Perry menuturkan, BI sudah bertemu dengan para regulator dan para aktor yang terlibat mendukung akselerasi untuk setifikasi halal seperti Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), komisi fatwa, dan Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) untuk berkomitmen meperkuat akselerasi setifikasi halal di Indonesia.

Ketiga, pengutan ekosistem Global Halal Hub atau GHH yang merupakan wadah untuk bersinergi mempercepat pengembangan produk halal lokal brorientasi global. Menurut Perry, ini sekaligus untuk menindaklanjuti arahan Wakil Presiden Ma’ruf Amin tentang bagaimana Indonesia menjadi pusat hortikultura atau pusat rempah untuk dunia, untuk produsen halal food.

“Kami juga sudah mengadakan berbagai FGD untuk penguatannya termasuk penyusunan road map GHH dan penguatan peran agregator dalam mendukung pengembangan UMKM produk halal. Itulah tiga yang spesial,” ucap Perry.

Baca juga: Ancaman Badai Inflasi, Analis: Perlu Sinergi Kebijakan Pemerintah dan BI

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

11 jam lalu

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

Begini awal kasus munculnya larangan terhadap warung Madura untuk buka 24 jam.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

1 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

1 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

2 hari lalu

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

Menkop UKM Teten Masduki mengevaluasi pernyataan pejabatnya tentang pembatasan jam operasinal warung atau toko klontong milik masyarakat.

Baca Selengkapnya

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

2 hari lalu

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

Kemenkop UKM pastikan tidak ada yang membatasi jam operasi warung atau toko klontong milik masyarakat seperti warung Madura.

Baca Selengkapnya

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

2 hari lalu

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) antara lain dengan memanfaatkan securities crowdfunding.

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

2 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

Kopdit CU Lete Konda NTT Semakin Eksis dengan Manfaatkan Layanan LPDB-KUMKM

2 hari lalu

Kopdit CU Lete Konda NTT Semakin Eksis dengan Manfaatkan Layanan LPDB-KUMKM

Selain suntikan pinjaman terdapat upaya pembinaan, pendidikan, dan peningkatan usaha koperasi dari LPDB-KUMKM

Baca Selengkapnya

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

2 hari lalu

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengklaim telah mendapatkan izin untuk memproses transaksi pengguna Alipay.

Baca Selengkapnya

UMKM di Danau Toba Mulai Gunakan QRIS Permudah Transaksi

2 hari lalu

UMKM di Danau Toba Mulai Gunakan QRIS Permudah Transaksi

Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di kawasan wisata Danau Toba sudah mulai menerapkan sistem pembayaran melalui QRIS.

Baca Selengkapnya