Tarif Ojek Online Naik Mulai Hari Ini, Grab Indonesia Tebar Promo ke Konsumen

Minggu, 11 September 2022 10:12 WIB

Pengemudi ojek online atau Grab.

TEMPO.CO, Jakarta - Grab Indonesia menghadirkan promo untuk konsumen seiring dengan penerapan penyesuaian tarif ojek online yang mulai berlaku hari ini, Minggu, 11 September 2022. Promo tersebut yakni GrabBike Hemat dan Promo Diskon Ngegas GrabCar.

“Promo bagi konsumen merupakan upaya kami untuk tetap menawarkan pilihan layanan transportasi yang aman dan terjangkau,” ujar Country Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi lewat keterangan tertulis pada Minggu, 11 September 2022.

Menurut Neneng, GrabBike Hemat bisa menjadi pilihan ekonomis masyarakat yang siap diandalkan untuk melayani perjalanan sehari-hari mereka. Layanan GrabBike Hemat, kata dia, menawarkan opsi tarif kompetitif untuk perjalanan jarak pendek diperluas.

“Untuk seluruh wilayah di Indonesia selama periode yang telah ditentukan,” kata Neneng.

Sementara Promo Diskon Ngegas GrabCar menawarkan potongan harga menarik untuk layanan GrabCar yang mulai berlaku hari ini. Selain itu, berbagai fitur keamanan juga diaplikasikan untuk memastikan kenyamanan dan kualitas layanan yang lebih baik bagi para konsumen layanan GrabBike Hemat dan di Promo Diskon Ngegas GrabCar.

Fitur-fitur tersebut antara lain nomor samaran untuk melindungi privasi pengguna dan mitra pengemudi; akses kepada 24/7 Pusat Layanan Pelanggan Grab; dan fitur Tombol Keselamatan yang dapat digunakan dalam keadaan darurat.

Advertising
Advertising

Selain itu, ada juga fitur Bagikan Informasi Perjalanan untuk membagikan detail perjalanan kepada orang terdekat; serta notifikasi “Berhenti Tiba-Tiba” apabila perjalanan terindikasi berhenti lama, tidak sesuai jalur, hingga titik penurunan yang lumayan jauh dari titik tujuan awal

“Selain GrabBike Hemat, layanan GrabBike lainnya seperti GrabBike reguler hingga GrabElectric juga tersedia untuk mendukung mobilitas harian pengguna,” tutur Neneng.

Kenaikan tarif ojek online mulai berlaku hari ini. Neneng menjelaskan penyesuaian tarif merupakan upaya Grab untuk tetap menawarkan pilihan layanan transportasi yang aman dan terjangkau.

Menurut Neneng, besaran penyesuaian tarif telah dihitung secara saksama sesuai dengan aturan pemerintah. Selain itu juga dirancang untuk menjaga kesejahteraan para mitra pengemudi di tengah kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), serta tetap menjaga kestabilan permintaan pasar terhadap layanan Grab.

Tarif baru untuk layanan GrabBike terbagi ke dalam dua tiga zona, yakni Zona 1 meliputi area Sumatera, Bali, dan Jawa (selain Jabodetabek) tarif dasar minimum 0-4 kilometer Rp 8.000-Rp 10.000 dengan tarif per kilometer Rp 2.000-Rp 2.500. Zona 2 meliputi Jabodetabek tarif dasar minimum 0-4 kilometer Rp 10.200-Rp 11.200 dengan tarif per kilometer Rp 2.550-Rp 2.800.

Serta Zona 3 meliputi Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara dan sekitarnya, Maluku, dan Papua tarif dasar minimum 0-4 kilometer Rp 9.200-Rp 11.000 dengan tarif per kilometer Rp 2.300-Rp 2.750. Penyesuaian tarif juga akan diberlakukan untuk layanan GrabCar dan layanan pengantaran, yakni GrabExpress dan GrabFood, serta penyesuaian untuk GrabElectric sesuai dengan layanannya masing-masing.

“Untuk layanan GrabCar kenaikan tarif dasar minimum hingga Rp 2.000 atau 10 persen, GrabExpress hingga Rp 1.000 (6 persen), dan GrabFood hingga Rp 1.000 (7 persen),” kata dia.

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

8 jam lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Hari Buruh Internasional, Aksi Unjuk Rasa di Cikapayang Dago Park

1 hari lalu

Hari Buruh Internasional, Aksi Unjuk Rasa di Cikapayang Dago Park

Aliansi Buruh Bandung Raya melakukan unjuk rasa menyuarakan perjuangan mereka saat Hari Buruh Internasional atau May Day di Cikapayang Dago Park

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

1 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

4 hari lalu

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

OIKN bakal mengembangkan sistem transportasi cerdas di IKN.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

7 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

14 hari lalu

Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

Momentum mudik kali ini kembali diiringi oleh permasalahan yang terjadi dari tahun ke tahun.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Pasokan Listrik di Sejumlah Titik Transportasi Publik di Jakarta Selama Arus Balik Lebaran

17 hari lalu

PLN Jamin Pasokan Listrik di Sejumlah Titik Transportasi Publik di Jakarta Selama Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan listrik di sejumlah titik transportasi umum.

Baca Selengkapnya

Hingga H+2 Lebaran, Airnav Indonesia Telah Layani Hampir 37 Ribu Penerbangan

19 hari lalu

Hingga H+2 Lebaran, Airnav Indonesia Telah Layani Hampir 37 Ribu Penerbangan

AirNav Indonesia telah melayani 36.994 penerbangan sejak tanggal 3 April sampai dengan 11 April 2024 atau H+2 Lebaran.

Baca Selengkapnya

8 Cara Mengatasi Kesemutan pada Kaki Saat Mudik

23 hari lalu

8 Cara Mengatasi Kesemutan pada Kaki Saat Mudik

Saat mudik, risiko mengalami kesemutan bisa terjadi. Perjalaan jauh dan duduk berjam-jam bisa menjadi pemicunya.

Baca Selengkapnya

Momen Lebaran Terakhir Presiden Jokowi

23 hari lalu

Momen Lebaran Terakhir Presiden Jokowi

Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran tahun ini menjadi momen terakhir bagi Presiden Jokowi. Lantas, apa yang akan dilakukan oleh Jokowi?

Baca Selengkapnya