BCA Expo Hybrid Digelar hingga 11 September, Tawarkan KPR 3,85 Persen

Jumat, 9 September 2022 20:53 WIB

Presiden Direktur PT. Bank Central Asia Tbk (BCA) Jahja Setiaatmadja (kiri) mencoba produk perbankan digital saat membuka BCA Expoversary 2018 di Indonesia Convention Exebation, Tangerang, Banten, 9 Februari 2018. ANTARA/Muhammad Iqbal

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) kembali menawarkan beragam promo suku bunga menarik untuk segmen kredit pemilikan rumah (KPR), kredit kendaraan bermotor (KKB), hingga kredit sepeda motor (KSM) melalui rangkaian acara BCA Expo Hybrid 2022 yang digelar secara hybrid.

Untuk kali kedua di tahun 2022, BCA Expo Hybrid 2022 kembali hadir secara offline mulai dari 9 – 11 September 2022 di Hall 7 – 10 ICE BSD City, Kabupaten Tangerang. Sedangkan untuk kegiatan online dilaksanakan dari 9 September hingga 10 Oktober 2022 yang dapat diakses melalui expo.bca.co.id selama 24 jam penuh.

Untuk memeriahkan dan meningkatkan antusiasme BCA Expo Hybrid 2022, BCA menawarkan program suku bunga KPR, yaitu 3,85 persen eff.p.a fix 3 tahun. Adapun KKB BCA memberikan penawaran istimewa bunga spesial 2,25 persen untuk tenor 1 tahun, serta KSM BCA yang akan memberikan DP spesial 1,2 persen khusus bagi nasabah BCA minimal 1 tahun.

Secara terperinci, untuk promo spesial KSM BCA menawarkan uang muka atau down payment (DP) sebesar 1,2 persen untuk nasabah BCA minimal 1 tahun dengan suku bunga sebesar 5,6 persen flat per tahun.

Lalu, untuk program KPR BCA menawarkan suku bunga fix 3 tahun 3,85 persen untuk minimum tenor 10 tahun, lalu ada fix 5 tahun sebesar 4,85 persen dengan minimal tenor 10 tahun. Ada pula, fix 8 tahun 6,25 persen dengan minimum tenor 15 tahun dan fix 10 tahun 6,75 persen dengan minimum tenor 15 tahun.

Pameran Bantu Penyaluran Kredit BCA

BCA menjelaskan batas aplikasi masuk terhitung sejak 1 September – 10 Oktober 2022 dengan batas realisasi pada 27 Desember 2022. Selain itu, BBCA juga memberikan potongan administrasi sebesar 50 persen dan diskon asuransi jiwa 15 persen.

<!--more-->

Sementara itu, untuk promo KKB BCA berlaku khusus pasangan new car dan dealer partisipan. Program suku bunga spesial ini di antaranya fix 1 tahun dengan flat rate 2,25 persen fix 2 tahun flat 3,15 persen, fix 3 tahun flat 2,95 persen, dan fix 4 tahun flat 3,75 persen.

“Untuk semua nasabah dan semua segmen. Kami juga memberikan potongan biaya administrasi spesial diskon hingga Rp1 juta dan DP mulai dari 0 persen,” kata EVP Consumer Loan BCA dan Ketua Panitia BCA Expo Hybrid 2022 Welly Yandoko di acara BCA Expo, ICE BSD, Tangerang, Jumat 9 September 2022.

Terkait down payment, perseroan membaginya menjadi dua wilayah. Untuk wilayah Jabodetabek, BCA memberikan DP mulai dari 0 persen (blokir dana dengan jumlah tertentu), sedangkan untuk wilayah non Jabodetabek DP mulai dari 20 persen.

Direktur BCA Haryanto T. Budiman menyampaikan pada semester I/2022, pelaksanaan BCA Expoversary pada Maret 2022 telah membantu pencapaian kredit perseroan.

Sepanjang 6 bulan pertama di tahun 2022, BBCA dan entitas anak mencatatkan total kredit BCA naik 13,8 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi Rp675,4 triliun di semester I/2022. Itu meningkat Rp38,2 triliun dibandingkan kuartal sebelumnya, menjadi rekor pertumbuhan kredit tertinggi secara kuartalan (QoQ).

“Kami ingin dengan adanya Expo BCA saat ini juga akan membantu pencapaian kita untuk akhir tahun,” ujarnya.

Hal itu sejalan dengan upaya perseroan yang telah mengubah target pertumbuhan kredit menjadi 8 – 10 persen di tahun ini. Sementara itu, di awal tahun, BBCA mematok pertumbuhan kredit yang konservatif, yaitu 6 – 8 persen.

“Mudah-mudahan dengan Expo ini akan ada peningkatan kredit yang signifikan dan melampauI apa yang kita targetkan sebelumnya. Ini adalah kesempatan yang baik untuk mengembangkan bisnis dan bisnis properti,” tuturnya.

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Ekonom BCA Ungkap Peluang Penguatan Rupiah di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

20 jam lalu

Ekonom BCA Ungkap Peluang Penguatan Rupiah di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

Ketegangan di Timur Tengah yang perlahan mereda menjadi salah satu faktor peluang menguatnya rupiah.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

3 hari lalu

Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan tensi geopolitik di Timur Tengah cenderung meningkat dan menjadi fokus perhatian para pemimpin dunia. Ia menegaskan kondisi ini mempengaruhi beberapa dampak ekonomi secara signifikan.

Baca Selengkapnya

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

3 hari lalu

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

Direktur Institute for Demographic and Poverty Studies (Ideas) Yusuf Wibisono menyebut RAPBN 2025 akan sejumlah tantangan berat.

Baca Selengkapnya

Setelah Kemarin Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini Diprediksi Menguat

3 hari lalu

Setelah Kemarin Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini Diprediksi Menguat

Analis Ibrahim Assuaibi, memperkirakan rupiah hari ini fluktuatif dan akan ditutup menguat pada rentang Rp 16.150 sampai Rp 16.220 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Kenaikan BI Rate hanya Jangka Pendek, Faktor Eksternal Lebih Dominan

3 hari lalu

Pengamat Sebut Kenaikan BI Rate hanya Jangka Pendek, Faktor Eksternal Lebih Dominan

BI menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen berdasarkan hasil rapat dewan Gubernur BI yang diumumkan pada Rabu, 24 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

3 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

BCA Luncurkan Bukti Bakti BCA, Nicholas Saputra Menjadi Duta

4 hari lalu

BCA Luncurkan Bukti Bakti BCA, Nicholas Saputra Menjadi Duta

PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) meluncurkan Bukti Bakti BCA untuk program sosial dan lingkungan. Nicholas Saputra menjadi duta.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

4 hari lalu

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

Berita terpopuler bisnis pada 24 April 2024, dimulai rencana Cina memberikan teknologi padi untuk sejuta hektare lahan sawah di Kalimantan.

Baca Selengkapnya

Tingginya Suku Bunga the Fed dan Geopolitik Timur Tengah, Biang Pelemahan Rupiah

4 hari lalu

Tingginya Suku Bunga the Fed dan Geopolitik Timur Tengah, Biang Pelemahan Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo menyebut pelemahan rupiah dipengaruhi oleh arah kebijakan moneter AS yang masih mempertahankan suku bunga tinggi.

Baca Selengkapnya

Gubernur BI Prediksi Suku Bunga The Fed Turun per Desember 2024: Bisa Mundur ke 2025

4 hari lalu

Gubernur BI Prediksi Suku Bunga The Fed Turun per Desember 2024: Bisa Mundur ke 2025

Gubernur Bank Indonesia atau BI Perry Warjiyo membeberkan asumsi arah penurunan suku bunga acuan The Fed atau Fed Fund Rate (FFR).

Baca Selengkapnya