TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) diperkirakan masih akan menguat pada perdagangan akhir pekan, Jumat, 9 September 2022. Vice President PT Samuel Sekuritas Indonesia M. Alfatih mengatakan indeks akan bergerak di level support 7.150-7.100.

"IHSG kemarin kembali menguat saat diduga melemah akibat pelemahan dua hari sebelumnya, menunjukkan ada nya bullish masih kuat, namun masih mengalami tekanan jual di area tertingi 7.250-7.300," tutur M. Alfatih pada Jumat, 9 September.

IHSG dibuka menguat pada Jumat pagi di level 7.267. Indeks menguat 0,4 persen dari perdagangan kemarin atau 28,7 poin.

Samuel Sekuritas memperkirakan pergerakan sejumlah harga saham sepanjang akhir pekan ini. Saham ADRO, misalnya, diramalkan masih akan melanjutkan kenaikan ke level 4.090-4.300. Batas risiko ketat di 3.900 dengan demand area 3.770-3.650. Kemarin, ADRO ditutup di posisi 3.900 dengan buy back 3.770-3.650.

Kemudian saham BBRI kemungkinan akan menguat kembali ke level 4.670, 4.750, 4.930 berturut-turut tergantung kekuatan pasar. Batas risiko di 4.540. Adapun saham BUMI yang kemarin masih melemah, tetap berada di demand area 198. Jika tekanan berlanjut, saham akan bergerak ke demand area 190-169, yaitu level trendline pola sejak 2012.

INKP berpeluang melanjutkan kenaikan. Selama tidak turun di bawah 9350, masih ada pola pembelian. Demand area berikutnya ada di 9.000-8.450.

Saham RAJA kemarin berhasil lampaui posisi tertinggi sepanjang masa dengan volume yang cukup kuat. Kemungkinan saham akan melanjutkan kenaikan ke arah 1.330, lalu 1.600. Batas risiko 1.125, demand area 985-860.

Disclaimer: Berita ini merupakan hasil kerja sama dengan PT Samuel Sekuritas Indonesia. Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca.

Baca juga: Samuel Sekuritas: IHSG Tertahan di Zona Merah, Ditutup Melemah di Level 7.186,76

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.