26 Juta Data IndiHome Diduga Bocor, Telkom: Browsing History Disimpan Sangat Terproteksi

Senin, 22 Agustus 2022 20:15 WIB

Logo Indihome. Twitter

TEMPO.CO, Jakarta - PT Telkom Indonesia Tbk. menanggapi ramai pemberitaan soal kebocoran 26 juta data yang berupa data pribadi pelanggan dan browsing history IndiHome.

VP Network/IT Stra, Tech and Architecture Telkom, Rizal Akbar, menyatakan selama ini pihaknya telah menyimpan data pribadi dan browsing history pelanggan IndiHome dengan terproteksi. Dua data itu juga dipastikan tak pernah disimpan berdampingan.

Penyimpanan itu, kata Rizal, dilakukan sesuai dengan perintah Undang-undang yang mewajibkan penyelenggara jasa telekomunikasi menyimpan detail percakapan termasuk browsing history.

"Jadi kami menyimpan itu bukan keinginan kami, tetapi amanat undang-undang. Jadi seluruh yang kami lakukan itu dasarnya ada di Undang-undang," kata Rizal dalam konferensi pers, Senin, 22 Agustus 2022.

Adapun kewajiban untuk menyimpan data pelanggan itu tertuang dalam UU Telekomunikasi No. 36/1999 dan PP 71/2019 tentang Penyelenggaraan Sistem Elektronik. Selain itu ada aturan lain yang mewajibkannya yakni Permenkominfo No. 20/2016 tentang Perlindungan Data Pribadi dalam Sistem Elektronik, dan No. 1/2021 tentang Penyelenggaraan Jasa Telekomunikasi.

Advertising
Advertising

Rizal menyebutkan banyaknya regulasi pemerintah itu yang membuat Telkom Indonesia patuh. Pelanggan pun tak perlu khawatir karena perusahaan menyimpannya dengan sangat terkendali dan terproteksi.

"Jadi tidak mungkin secara teknis ada satu row yang menyimpan nomor informasi IndiHome dan nomor browsing history secara berdampingan," ucap Rizal.

Sementara itu, SVP Corporate Communication and Investor Relation Telkom Ahmad Reza memastikan semua data pelanggan telah tersimpan cukup aman. Terkait informasi yang beredar dan mengatakan 26 juta data pelanggan yang terdiri dari data pribadi dan browsing history IndiHome bocor dan dijual di forum breached.to, Reza menegaskan hal tersebut tidak valid.

"Dari hasil investigasi yang dilakukan, Telkom memastikan bahwa data pelanggan yang diduga bocor itu tidak mengandung ID IndiHome yang valid serta tidak ada dampaknya terhadap pelanggan," kata Reza.

BISNIS

Baca: Judi Online Marak, Indonesia Financial Watch Soroti Bank yang Fasilitasi Setoran Deposit

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Perlu Regulasi untuk Mengatasi Dampak Buruk AI, Begini Kata Sekjen Kominfo

7 jam lalu

Perlu Regulasi untuk Mengatasi Dampak Buruk AI, Begini Kata Sekjen Kominfo

Walau AI meningkatkan produktivitas dan efisiensi, tapi tak jarang juga mampu memproduksi hoaks, disinformasi dan bahkan deepfake.

Baca Selengkapnya

Wamen Nezar Patria Ajak Permias Seattle Ambil Bagian Manfaatkan Ekonomi Digital Indonesia

9 jam lalu

Wamen Nezar Patria Ajak Permias Seattle Ambil Bagian Manfaatkan Ekonomi Digital Indonesia

Pemerintah berupaya mengoptimalkan potensi ekonomi digital Indonesia dengan mempercepat transformasi digital dan mengembangkan talenta digital nasional

Baca Selengkapnya

Judi Online: Seperti Menghadapi Hantu hingga Menarget hanya Operator Level Bawah

2 hari lalu

Judi Online: Seperti Menghadapi Hantu hingga Menarget hanya Operator Level Bawah

Pengamat kepolisian dari ISESS Bambang Rukminto mengatakan problem pemberantasan judi online tak menyentuh akar masalah

Baca Selengkapnya

Laba Operasi Kuartal Satu Telkom Tembus Rp 6,3 T, Marjin EBITDA 51 Persen

9 hari lalu

Laba Operasi Kuartal Satu Telkom Tembus Rp 6,3 T, Marjin EBITDA 51 Persen

Laba operasi tersebut didapat berkat pendapatan konsolidasi Telkom yang mencapai Rp 37,4 triliun.

Baca Selengkapnya

Kominfo Gandeng Tony Blair Institute Antisipasi Kejahatan Artificial Intelligence

10 hari lalu

Kominfo Gandeng Tony Blair Institute Antisipasi Kejahatan Artificial Intelligence

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Tony Blair Institute for Global Change bekerja sama antisipasi kejahatan Artificial Intelligence.

Baca Selengkapnya

Telkom Catat Laba Bersih Operasi Tumbuh 3,1 persen YoY Dikuartal Pertama 2024

10 hari lalu

Telkom Catat Laba Bersih Operasi Tumbuh 3,1 persen YoY Dikuartal Pertama 2024

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) mencatat pendapatan konsolidasi sebesar Rp37,4 triliun atau tumbuh 3,7 persen year on year atau YoY pada akhir kuartal pertama 2024.

Baca Selengkapnya

Bentuk Laboratorium Bersama dengan Kominfo, Ant Group Jajakan Alipay Plus ke Indonesia

10 hari lalu

Bentuk Laboratorium Bersama dengan Kominfo, Ant Group Jajakan Alipay Plus ke Indonesia

Kominfo membahas kerjasama dengan Ant Group untuk pembentukan Joint Lab. Alibaba menawarkan Alipay Plus buat UMKM Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kominfo Pastikan Tak Akan Beri Keistimewaan bagi Starlink

11 hari lalu

Kominfo Pastikan Tak Akan Beri Keistimewaan bagi Starlink

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi mengatakan kehadiran starlink menjadi tantangan bagi semua operator seluler di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Telin dan Dialog Axiata Tandatangani Kemitraan Strategis

11 hari lalu

Telin dan Dialog Axiata Tandatangani Kemitraan Strategis

Telin secara eksklusif akan menyediakan Layanan Terkelola untuk trafik SMS A2P atau Application to Person internasional dan trafik terminasi suara internasional untuk Dialog.

Baca Selengkapnya

Cara Menonaktifkan dan Menghapus Akun GetContact

11 hari lalu

Cara Menonaktifkan dan Menghapus Akun GetContact

Akun yang terdaftar dalam GetContact dapat dihapus secara permanen dengan cara mudah.

Baca Selengkapnya