Mantan Wakil Menteri PU Hermanto Dardak Meninggal, Diduga karena Kecelakaan

Sabtu, 20 Agustus 2022 09:47 WIB

Hermanto Dardak. wikipedia.org

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri Pekerjaan Umum era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Achmad Hermanto Dardak, dikabarkan meninggal pada Sabtu, 20 Agustus 2022. Wafatnya Kepala Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah periode 2014-2016 itu dikonfirmasi oleh anaknya, Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak.

Melalui unggahan Instagram Stories-nya, Emil Dardak membangikan foto ayahnya. “Selamat tinggal inspirasi hidupku. Aku sangat bangga memilikimu sebagai ayahku. Ini lagu favoritmu,” tulis @emildardak dengan lagu Frank Sinatra berjudul My Way) pada Sabtu pagi, 20 Agustus 2022.

Istri Emil, Arumi Bachsin juga mengunggah foto yang sama di Instagram Stories-nya. Dia mengtakan merutuanya adalah seorang pria yang hebat, ayah, suami dan teman. “Achmad Hermanto Dardak. Mohon doa tebaik untuk ayahanda kami, agar mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya. Amin YRA,” kata Arumi.

Hingga berita ini diunggah belum diketahui apa penyebab wafatnya Hermanto Dardak. Kementerian PUPR dan Kementerian Perhubungan belum menjawab pertanyaan Tempo yang disampaikan via WhatsApp dan sambungan telepon.

Namun bersamaan dengan kabar tersebut, pesan berantai berisi kronologi kecelakaan yang menimpa insinyur sipil lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) itu.

Advertising
Advertising

Dalam pesan yang beredar di grup WhatsApp disebutkan kecelakaan terjadi di kilometer 341 ruas tol Pemalang-Batang, Jawa Tengah pada Sabtu pagi, 20 Agustus 2022. Kendaraan Kijang Innova bernomor polisi B 2739 UFZ yang ditumpangi Hermanto yang masuk dari gerbang tol Kalikangkung menuju Jakarta dengan kecepatan 100 kilometer per jam.

Kendaraan itu disebutkan menabrak bagian belakang truk Hino bernomor polisi K 1909 BH. "Pengemdi KR Innova mengalami mengantuk sehingga menabrak bagian belakang KR Truk Hino nopol K.1909.BH yang berada di depanya," seperti dikutip dari pesan pendek tersebut.

Pesan tersebut juga menyatakan posisi akhir Kijang Innova berada di antara di lajur 2 dan lajur 1, berdiri normal menghadap ke selatan mengalami kerusakan berat di bagian depan dan samping kiri. Adapun posisi akhir KR Truk Hino berdiri normal berada di bahu luar mengalami kerusakan ringan dibagian belakang.

Selanjutnya: Pesan pendek yang beredar menyebutkan kecelakaan terjadi karena sopir mengantuk.

Berita terkait

Selidiki Kecelakaan Bus SMK LIngga Kencana, Polisi Berlakukan Pengalihan Lalu Lintas

1 jam lalu

Selidiki Kecelakaan Bus SMK LIngga Kencana, Polisi Berlakukan Pengalihan Lalu Lintas

Polisi datangi lokasi kecelakaan rombongan bus SMK Lingga Kencana di Jalan Raya Kampung Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana Depok, Penjabat Gubernur: Pemerintah Tanggung Biaya Pengobatan Korban

1 jam lalu

Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana Depok, Penjabat Gubernur: Pemerintah Tanggung Biaya Pengobatan Korban

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menyampaikan duka cita mendalam atas kecelakaan yang menimpa romobongan SMK Lingga Kencana Depok.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Maut SMK Lingga Kencana, Korban Tewas Dapat Santunan

2 jam lalu

Kecelakaan Maut SMK Lingga Kencana, Korban Tewas Dapat Santunan

Wali Kota Depok Mohammad Idris mengatakan pemerintah akan menanggung biaya rumah sakit dan memberikan santunan kepada korban tewas serta luka berat kecelakaan maut rombongan siswa SMK Lingga Kencana di Subang.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana, DPRD Depok Minta Kegiatan Study Tour Dievaluasi

3 jam lalu

Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana, DPRD Depok Minta Kegiatan Study Tour Dievaluasi

Wakil Ketua Komisi D DPRD Kota Depok meminta Dinas Pendidikan mengevaluasi study tour di luar kota setelah kecelakaan menimpa SMK Lingga Kencana.

Baca Selengkapnya

Cerita Penjaga Sekolah Selamat dari Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang

4 jam lalu

Cerita Penjaga Sekolah Selamat dari Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang

Kecelakaan bus terguling di Subang itu menyebabkan banyak penumpang mengalami luka berat, dan 11 korban meninggal.

Baca Selengkapnya

11 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang

7 jam lalu

11 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang

Dari 11 korban meninggal dalam kecelakaan bus terguling itu, 10 orang adalah penumpang bus dan satu warga Subang yang tertabrak bus.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Rombongan Siswa SMK Lingga Kencana, Berikut 23 Nama Korban di Puskesmas Palasari

9 jam lalu

Kecelakaan Rombongan Siswa SMK Lingga Kencana, Berikut 23 Nama Korban di Puskesmas Palasari

Imam mengatakan Pemkot Depok siap memfasilitasi korban kecelakaan bus rombongan siswa dan guru SMK Lingga Kencana yang luka berat dan serius.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Bantu Evakuasi Korban Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang

9 jam lalu

Polres Metro Depok Bantu Evakuasi Korban Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang

Polres Metro Depok mengirimkan 10 ambulans dikawal 2 Patwal untuk mengevakuasi korban kecelakaan bus rombongan SMK Lingga Kencana di Subang.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Dikabarkan 9 Orang Tewas

10 jam lalu

Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Dikabarkan 9 Orang Tewas

Satu dari 3 bus yang membawa rombongan siswa dan guru SMK Lingga Kencana mengalami kecelakaan di Subang, diduga karena rem blong.

Baca Selengkapnya

Perpisahan ke Bandung, Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok Kecelakaan di Subang

13 jam lalu

Perpisahan ke Bandung, Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok Kecelakaan di Subang

Dalam kecelakaan bus di turunan Ciater, Subang, tersebut, dikabarkan lima penumpang meninggal.

Baca Selengkapnya