Kemendag: Tidak Ada Penurunan Volume Impor Gandum ke Indonesia

Rabu, 17 Agustus 2022 17:30 WIB

Gandum Slovakia Di Ranah Minang

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perdagangan mamastikan volume impor gandum ke Indonesia tak mengalami penurunan atau bahkan lonjakan signifikan di tengah kebijakan restriksi ekspor komoditas oleh beberapa negara.

"Ini (impor gandum) masih menunjukkan peningkatan 10,62 persen (Month on Month/MoM)," ujar Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan seperti dikutip dari siaran pers, Selasa, 16 Agustus 2022.

Kemendag mencatat volume impor gandum Indonesia pada Juli 2022 sebesar 604,02 ribu ton. Kekhawatiran terhadap berkurangnya stok gandum sebelumnya muncul karena sejumlah negara, seperti India, menutup keran ekspor komoditas menyusul ketegangan geopolitik Rusia dan Ukraina.

Selain memastikan volume impor gandum tak berubah signifikan, Zulkifli sebelumnya menyatakan harga turunan komoditas di dalam negeri, seperti mi instan, tidak melonjak hingga tiga kali lipat. Lonjakan harga mi instan itu lebih dulu dikhawatirkan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo sebelumnya.

"Mi instan tidak akan naik tiga kali karena gandum memang trennya naik, karena gagal panen di Australia yakni sekitar 67 juta ton gagal panen," kata Zulkifli.

Advertising
Advertising

Menurut Zulkifli, ada tren penurunan harga gandum yang merupakan bahan baku mi instan. Sebab, ketersediaan dan pasokan gandum belakangan telah membaik.

Zulkifli mencontohkan kunjungan Presiden Joko Widodo atau Jokowi beberapa waktu lalu ke Rusia telah membawa dampak baik terhadap ketersediaan dan pasokan gandum di Indonesia. "Presiden pergi ke Rusia dan ternyata berhasil, gandum bebas sekarang. Jadi pasar gandum akan dibanjiri oleh Ukraina. Kemudian Australia panennya berhasil, Kanada berhasil, Amerika berhasil," tuturnya.

Oleh karena itu, menurut dia, harga gandum pada September akan turun. "Jadi kalau (naik) tiga kali, tidak, lah. Kalau ada kemarin (harga) naik sedikit, iya. Sehingga, inflasi kita 4 persen, 5 persen jadi naiknya segitu, tapi cenderung September akan turun," ucap Zulkifli yang karib disapa Zulhas.

RIANI SANUSI PUTRI | ANTARA

Baca juga: Harga Mi Instan Disebut Akan Naik 3 Kali Lipat, Zulkifli Hasan: Gandum Turun per September

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Barang Pekerja Migran Bebas Masuk tapi Harus Ikuti Peraturan Menteri Keuangan, Apa Saja Syaratnya?

15 jam lalu

Barang Pekerja Migran Bebas Masuk tapi Harus Ikuti Peraturan Menteri Keuangan, Apa Saja Syaratnya?

Kementerian Perdagangan menghapus pembatasan jumlah maupun jenis pengiriman atau barang impor milik pekerja migran (PMI) tapi tetap diawasi Bea Cukai

Baca Selengkapnya

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

1 hari lalu

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

Harga komoditas produk pertambangan yang dikenakan bea keluar fluktuatif, konsentrat tembaga dan seng masih naik pada periode Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

1 hari lalu

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

Permendag nomor 3 tahun 2023 diklaim belum sempurna.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Kembalikan Aturan Impor Bahan Baku Industri ke Aturan Lama, Ini Alasannya

2 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Kembalikan Aturan Impor Bahan Baku Industri ke Aturan Lama, Ini Alasannya

Mendag Zulkifli Hasan kembalikan aturan impor bahan baku industri. Apa alasannya? Begini bunyi Permendag 25/2022.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

2 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Zulhas Revisi Permendag Pembatasan Barang Bawaan Impor, Angin Segar bagi Pelaku Bisnis Jastip?

3 hari lalu

Zulhas Revisi Permendag Pembatasan Barang Bawaan Impor, Angin Segar bagi Pelaku Bisnis Jastip?

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang, tidak ada lagi pembatasan barang.

Baca Selengkapnya

Harga Pangan Diklaim Normal, Zulhas: Kalau Terlalu Murah Petaninya Bangkrut

3 hari lalu

Harga Pangan Diklaim Normal, Zulhas: Kalau Terlalu Murah Petaninya Bangkrut

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengklaim sejumlah harga pangan telah berangsur normal. Yang mahal tinggal gula pasir.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Tepis Larangan Warung Madura Buka 24 Jam

3 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Tepis Larangan Warung Madura Buka 24 Jam

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menepis isu pelarangan operasional warung madura selama 24 jam.

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

4 hari lalu

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

Ini alasan Partai Golkar dan PAN menyebut Jokowi dan Gibran sebagai bagian dari keluarga besar partainya.

Baca Selengkapnya

PAN Mau Terima Jokowi dan Gibran Setelah Dipecat PDIP

4 hari lalu

PAN Mau Terima Jokowi dan Gibran Setelah Dipecat PDIP

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sebelumnya mengaku dirinya sudah berulang kali menyampaikan bahwa PAN membuka pintu untuk Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya