Apa Arti Skor Kredit Buruk dan Bagaimana Memperbaikinya?

Jumat, 8 Juli 2022 12:42 WIB

Ilustrasi utang. Pexels/Monstera

TEMPO.CO, Jakarta - Bank Indonesia mencatat jumlah rekening perbankan terus meningkat. Hingga Maret 2022 terdapat sebanyak 542 rekening kredit perbankan per 1.000 penduduk dewasa. Jumlah tersebut lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang mencapai 500 per seribu penduduk.

Peningkatan rekening kredit perbankan menunjukkan tanda-tanda perbaikan akses terhadap layanan keuangan dari bank. Seiring dengan pemulihan ekonomi, permintaan terhadap kredit juga ikut bangkit. Rekening Kredit meliputi Kredit Investasi, Kredit Usaha Rakyat (KUR), Kredit Perumahan, Kredit Kendaraan Bermotor, Kartu Kredit, Kredit Tanpa Agunan (KTA).

Dalam hal ini, sebelum menyetujui pengajuan pinjaman dari seseorang, pihak bank perlu mempertimbangkan skor kredit dari tiap calon debitur. Lantas apa dampaknya jika skor kredit Anda buruk?

Skor kredit merupakan sistem penilaian kredit yang diberikan Lembaga Pengelola Informasi Kredit (LPIP) kepada nasabah untuk memudahkan bank atau jasa penyedia kredit lainnya dalam menyeleksi kemampuan calon nasabah melunasi pinjaman yang diberikan.

Perhitungan skor menggunakan data kredit yang salah satunya diperoleh dari Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang menjadi sumber data kredit LPIP.

Advertising
Advertising

Direktur Utama IdScore Yohanes Arts Abimanyu menyatakan skor kredit menjadi salah satu pertimbangan ketika mengajukan permohonan kredit. "Jika skor kredit baik, semakin besar kemungkinan pengajuan kredit diterima, namun jika skor kredit buruk, masih ada kesempatan untuk diperbaiki,” ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 7 Juli 2022.

IdScore adalah LPIP yang menyediakan platform untuk mengetahui informasi skor kredit yang dapat diakses melalui website www.myidscore.id. IdScore dikelola oleh PEFINDO Biro Kredit IdScore, yng merupakan Lembaga Pengelola Informasi Perkreditan atau biro kredit yang terdaftar dan diawasi OJK.

Beberapa hal yang membuat skor kredit atau credit scoring Anda buruk di antaranya terlambat bayar tagihan, memiliki tunggakan kredit yang menumpuk, atau menggunakan kartu kredit melebihi limit yang ditentukan.

<!--more-->

Namun skor kredit buruk tersebut masih bisa diperbaiki. Simak sejumlah tips IdScore untuk memperbaiki skor kredit yang buruk berikut ini.

1. Perhatikan Jatuh Tempo Tagihan

Dalam mengajukan kredit, ada waktu tertentu di mana cicilan harus dibayar sebelum jatuh tempo. Hal tersebut guna menghindari penilaian kredit yang buruk.

“Tagihan yang dibayar tepat waktu tidak hanya membantu pihak bank, melainkan juga debitur. Riwayat kredit yang baik berpengaruh pada skor kredit. Ini memudahkan debitur jika ingin mengajukan kredit di kemudian hari,” kata Abimanyu.

2. Lunasi Tagihan yang Menunggak

Anda bisa membuat daftar tunggakan berdasarkan waktu jatuh tempo. Bisa dimulai dengan melunasi tunggakan terlama.

Cara lain adalah membuat list berdasarkan nominal. Untuk nominal kecil bisa dilunasi dengan segera dan nominal besar sesuai dengan kemampuan finansial. Upayakan untuk tidak mengajukan kredit baru jika masih terdapat tunggakan.

3. Memeriksa Credit Report

Credit report merupakan laporan kredit debitur selama menjalani aktivitas kredit yang berisikan informasi lengkap terkait identitas debitur seperti profil kredit, kredit historis, hingga skor kredit. Credit report ini dapat diperoleh dengan mendatangi kantor OJK atau LPIP lainnya.

Cara yang lebih mudah dalam memperoleh credit report adalah mengajukan secara online lewat website myidscore.id. Cukup mengisi informasi data diri seperti KTP, kartu keluarga dan nomor kartu kredit, Anda bisa mendapatkan data dalam waktu kurang dari 10 menit.

Data credit scoring dari IdScore akan memperlihatkan laporan historis kredit Anda yang dapat menjadi gambaran profil risiko dan reputasi keuangan Anda, dan juga prediksi kemungkinan Anda gagal bayar jika diberikan kredit.

Baca: BUMN Salurkan CSR Lewat ACT, Stafsus Erick Thohir: Tak Ada Arahan dari Kementerian

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

YLKI Kirim Surat ke Satgas Pasti, Minta Pemberantasan Pinjol Sampai ke Akarnya

1 hari lalu

YLKI Kirim Surat ke Satgas Pasti, Minta Pemberantasan Pinjol Sampai ke Akarnya

Kabid Pengaduan YLKI Rio Priambodo mengungkapkan, lembaganya telah mengirim surat kepada Satgas Pasti terkait aduan konsumen Pinjol ilegal.

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

1 hari lalu

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.

Baca Selengkapnya

Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

1 hari lalu

Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

Isy Karim mengatakan Kemendag akan memperjuangkan utang selisih harga minyak goreng yang tersendat sejak awal 2022.

Baca Selengkapnya

Konflik Nurul Ghufron dengan Anggota Dewas Albertina Ho, KPK: Tidak Ada Berantem

2 hari lalu

Konflik Nurul Ghufron dengan Anggota Dewas Albertina Ho, KPK: Tidak Ada Berantem

Juru bicara KPK Ali Fikri mengatakan laporan Nurul Ghufron tersebut murni pribadi.

Baca Selengkapnya

YLKI: Pemerintah Mesti Lebih Tegas Menindak Pinjol Ilegal, hingga Mengusut Aliran Dana dan Investor

2 hari lalu

YLKI: Pemerintah Mesti Lebih Tegas Menindak Pinjol Ilegal, hingga Mengusut Aliran Dana dan Investor

Satgas Pasti menemukan 537 entitas pinjol ilegal di sejumlah situs dan aplikasi sepanjang Februari hingga Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Laba Bersih BTN Kuartal I 2024 Tumbuh 7,4 Persen, Tembus Rp 860 M

2 hari lalu

Laba Bersih BTN Kuartal I 2024 Tumbuh 7,4 Persen, Tembus Rp 860 M

BTN mencatat pertumbuhan laba bersih sebesar 7,4 persen menjadi Rp 860 miliar pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Program Makan Siang Gratis Prabowo Masuk RAPBN 2025, Ekonom Ini Ingatkan Anggaran Bakal Sangat Tertekan

2 hari lalu

Program Makan Siang Gratis Prabowo Masuk RAPBN 2025, Ekonom Ini Ingatkan Anggaran Bakal Sangat Tertekan

Direktur Ideas menanggapi rencana Presiden Jokowi membahas program yang diusung Prabowo-Gibran dalam RAPBN 2025.

Baca Selengkapnya

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

3 hari lalu

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

Bank DBS Indonesia meraih peringkat AAA National Long-Term Rating dan National Short-Term Rating of F1+ dari Fitch Ratings Indonesia atas kinerja keuangan yang baik.

Baca Selengkapnya

Dagang Sapi Kabinet Prabowo

3 hari lalu

Dagang Sapi Kabinet Prabowo

Partai politik pendukung Prabowo-Gibran dalam pemilihan presiden mendapat jatah menteri berbeda-beda di kabinet Prabowo mendatang.

Baca Selengkapnya

Uang Beredar di Indonesia Mencapai Rp 8.888,4 Triliun per Maret 2024

3 hari lalu

Uang Beredar di Indonesia Mencapai Rp 8.888,4 Triliun per Maret 2024

BI mengungkapkan uang beredar dalam arti luas pada Maret 2024 tumbuh 7,2 persen yoy hingga mencapai Rp 8.888,4 triliun.

Baca Selengkapnya