Harga Emas Antam Turun Rp 10.000 jadi Rp 986.000 per Gram
Reporter
Muhammad Hendartyo
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Selasa, 14 Juni 2022 10:33 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau harga emas Antam pada hari ini turun Rp 10.000 ribu dibandingkan dengan kemarin. "Harga emas batangan satu gram Rp 986.000," seperti dikutip dari situs resmi Logam Mulia pada Selasa, 14 Juni 2022.
Berdasarkan situs Logam Mulia, harga emas batangan Antam di butik Pulogadung, Jakarta hari ini, yaitu:
1 gram Rp 986.000
2 gram Rp 1.912.000
3 gram Rp 2.843.000
5 gram Rp 4.705.000
10 gram Rp 9.355.000
25 gram Rp 23.262.000
50 gram Rp 46.445.000
100 gram Rp 92.812.000
250 gram Rp 231.765.000
Sedangkan harga emas berukuran 500 gram yaitu Rp 463,3 juta dan harga emas batangan 1.000 gram yaitu Rp 926,6 juta. Adapun harga buyback emas hari ini adalah Rp 860 ribu per gram.
Sedangkan untuk harga jual emas batangan Pegadaian yang dilihat dalam situs Galeri 24 hari ini, yaitu:
0,5 gram Rp 527.000
1 gram Rp 974.000
2 gram Rp 1.913.000
5 gram Rp 4.707.000
10 gram Rp 9.350.000
25 gram Rp 23.349.000
50 gram Rp 46.605.000
Sementara untuk harga buyback emas batangan di Galeri 24 sama dengan dua hari lalu, yaitu:
0,5 gram Rp 445.000
1 gram Rp 890 ribu
2 gram Rp 1.780.000
5 gram Rp 4.450.000
10 gram Rp 8.900.000
25 gram Rp 22.141.000
50 gram Rp 44.282.000
<!--more-->
Turunnya harga emas pada hari ini dipengaruhi oleh sentimen pertemuan bank sentral Amerika Serikat atau The Federal Reserve (The Fed). Harga berbalik melemah setelah mencapai level tertinggi empat minggu di sesi sebelumnya.
Hal ini terlihat dari bagaimana harga emas tertekan oleh penguatan dolar dan kenaikan imbal hasil obligasi Pemerintah AS di tengah penghindaran risiko di seluruh pasar menjelang kenaikan suku bunga The Fed untuk ketiga kalinya tahun ini.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Agustus di divisi Comex New York Exchange, misalnya, jeblok US$ 43,7 atau 2,33 persen menjadi US$ 1.831,80 per ounce. Artinya, penurunan harga emas turun dalam satu hari yang paling tajam dalam emas Comex sejak 2 Mei lalu.
Adapun emas berjangka naik US$ 22,7 atau 1,23 persen menjadi US$ 1.875,5 pada Jumat pekan lalu setelah tergelincir US$ 3,7 atau 0,2 persen menjadi US$ 1.852,80 pada sehari sebelumnya. Sedangkan indeks dolar yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama saingannya melonjak mendekati tertinggi baru dua dekade 104,96.
Kalangan investor sangat menanti arah pertemuan Federal Reserve pada esok hari sebagai panduan. Prediksi The Fed akan menaikkan suku bunga 50 basis poin turut mempengaruhi pergerakan harga emas dunia.
HENDARTYO HANGGI | BISNIS
Baca: BCA Ungkap Modus Baru Penipuan: Tawaran Upgrade Menjadi Nasabah Prioritas
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini