BPS Beberkan Komponen Utama Pemicu Inflasi Mei 2022, Apa Saja?
Reporter
Eka Yudha Saputra
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Kamis, 2 Juni 2022 14:09 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Margo Yuwono menyatakan makanan, minuman, dan tembakau sebagai penyebab utama inflasi pada Mei 2022. Komoditas yang berasal dari kelompok pengeluaran itu menyumbang inflasi hingga 0,2 persen.
Adapun komoditas utama di kelompok makanan berasal dari telur ayam ras dengan menyumbang sebesar 0,05 persen. Hal ini terlihat dari tren kenaikan harga pakan ayam dan tingginya permintaan telur ayam ras di berbagai kota.
“Kenaikan harga pakan menyebabkan harga komoditas di berbagai kota mengalami kenaikan,” kata Margo Yuwono dalam konferensi pers virtual pada Kamis, 2 Juni 2022.
Komoditas kedua penyumbang utama inflasi yakni ikan segar. Kenaikan harga ikan segar hingga memberikan andil inflasi sebesar 0,04 persen disebabkan oleh cuaca buruk yang pada akhirnya menghambat nelayan melaut, sehingga suplai terbatas.
Adapun komoditas ketiga yang menyumbang inflasi cukup besar adalah bawang merah dengan andil 0,04 persen. Kenaikan harga bawang merah karena minimnya pasokan bawang merah dari sentra produksi, dan belum pulihnya distribusi pasca-lebaran.
Jika dilihat dari kelompok pengeluaran, BPS mencatat transportasi menjadi salah satu penyumbang inflasi Mei 2022 dengan andil inflasi 0,08 persen. Hal ini dipicu oleh tarif angkutan udara dengan andil inflasi 0,07 persen.
<!--more-->
“Kenaikan tarif angkutan udara karena tingginya permintaan menjelang Hari Raya Idul Fitri dan arus balik,” ucap Margo.
Sepanjang Mei 2022 tercatat inflasi sebesar 0,4 persen dengan tingkat inflasi tahun kalender pada Mei 2022 sebesar 2,56 persen. Sedangkan laju inflasi tahun ke tahun pada Mei 2022 menjadi 3,55 persen.
Inflasi Mei 2022 berdasarkan inflasi tahun ke tahun ini merupakan inflasi tertinggi sejak Desember 2017 yang saat itu sebesar 3,61 persen. Indeks harga konsumen (IHK) juga meningkat dari 109,98 pada April 2022 menjadi 110,42 pada Mei 2022.
“Kalau ditarik ke belakang inflasi Mei ini merupakan yang tertinggi sejak Desember 2017 yang saat itu inflasinya sebesar 3,61 persen,” kata Margo.
Baca: Cerita Patrick Walujo tentang Awal Mula Gojek Harus Bakar Uang
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.