Terpopuler Bisnis: Warren Buffett Soal Bitcoin, Saldo Jatim Nganggur di Bank
Reporter
Tempo.co
Editor
Kodrat Setiawan
Rabu, 4 Mei 2022 06:06 WIB
TEMPO.CO, Jakarta -Berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang Selasa, 3 Mei 2022, dimulai dari Warren Buffett sebut bitcoin tak hasilkan apa-apa hingga jawaban Pemerintah Provinsi Jawa Timur soal saldo paling banyak nganggur di bank.
Adapula berita tentang Presiden Jokowi memprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada 6-8 Mei 2022 hingga Jasa Marga imbau masyarakat tak pulang bersamaan di puncak arus balik.
Berikut empat berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang kemarin:
1. Warren Buffett Sebut Bitcoin Tak Hasilkan Apa-apa, Harga Aset Kripto Turun
Konglomerat Warren Buffett sempat menyebut bitcoin tidak menghasilkan apa-apa. Akhirnya, bitcoin hingga kini masih sulit untuk bangkit dari posisi US$ 38 ribu.
Aset kripto terbesar tersebut makin sulit mempertahankan level resistensi, setelah mengalami penurunan lebih dari 5 persen dalam sepekan. Per Selasa, 3 Mei 2022, bitcoin tercatat turun 1,4 persen. Selain bitcoin, ethereum (ETH-USD) juga turun lebih dari 5 persen dalam seminggu.
Melesunya harga bitcoin terjadi setelah CEO Berkshire Hathaway Warren Buffett berkomentar, “Satu hal yang saya cukup yakin adalah bahwa itu (bitcoin) tidak menghasilkan apa-apa.”
Senada, Vice Chairman Berkshire Hathaway Charlie Munger sempat berkomentar bahwa bitcoin adalah hal yang bodoh dan jahat serta membuat dirinya terlihat buruk.
Sebaliknya, Elon Musk justru berkomentar bahwa bitcoin memiliki potensi jangka panjang dan menjadi alternatif likuid pengganti uang tunai.
Baca berita selengkapnya di sini.
<!--more-->
2. Jawaban Pemprov Jawa Timur Soal Saldo Pemda Nganggur di Bank Paling Banyak
Pada laporan APBN edisi April 2022, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa dana Pemerintah Daerah Jawa Timur di perbankan memiliki saldo tertinggi per Maret 2022.
Laporan yang terbit pada 20 April 2022 tersebut mencatat nominal saldo di wilayah Jawa Timur sebesar Rp26,85 triliun. Salah seorang pengguna Twitter lantas mempertanyakan dana yang mengendap tersebut.
“Diendap mau diapain? Kenapa nggak digunakan untuk kepentingan warganya?,” unggah @MrsRachelIn, Senin 2 Mei 2022.
Meski tidak langsung menyebutkan Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak dalam cuitannya, Emil memberikan komentar terkait dana tersebut.
“Serapan anggaran jadi prioritas Pemprov Jatim, berbagai penyempurnaan terus diikhtiarkan. Meskipun angka yang disebutkan Kemenkeu ini berpotensi ada korelasi dengan fakta bahwa Jatim memiliki 38 kab kota (terbanyak se-Indonesia). Tapi tetap, upaya akselerasi penyerapan harus terus didorong,” cuit @EmilDardak, Selasa 3 Mei 2022.
Pada Maret 2022, posisi dana Pemda secara keseluruhan di perbankan sebesar Rp202,35 triliun. Angka tersebut naik 10,38 persen atau sebesar Rp19,03 triliun dari posisi Februari 2022. Artinya, jumlah dana Pemda yang mengendap semakin bertambah.
Baca berita selengkapnya di sini
<!--more-->
3. Puncak Arus Balik 6-8 Mei, Jasa Marga Imbau Masyarakat Tak Pulang Bersamaan
Puncak arus balik diprediksi terjadi pada 6-8 Mei 2022. Manajemen PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan perjalanan balik ke Jabodetabek dalam waktu bersaamaan untuk mencegah kemacetan.
“Jika semua orang merencanakan pulang di akhir libur panjang, seperti 6, 7, dan 8 Mei 2022, peningkatan lalu-lintas serentak secara bersama-sama ini harus diantisipasi oleh pengguna jalan,” ujar Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru dalam keterangan tertulis, Selasa, 3 Mei 2022.
Dia mengatakan ketimbang mudik, arus balik memiliki periode hari yang cukup pendek. Sementara itu hingga H+1 Lebaran, jumlah kendaraan yang masuk ke Ibu Kota masih terpantau rendah.
Jasa Marga mendata, jumlah kendaraan yang melaju menuju Jabodetabek pada 3 Mei 2022 turun 31,9 persen dari lalu-lintas normal. Secara total, jumlah kendaraan masuk ke Jakarta dan sekitarnya baru 93.818 baik dari arah timur, selatan, maupun barat.
Padahal pada H-1 Lebaran lalu, Jasa Marga merekap sebanyak 1,7 juta kendaraan telah keluar ke Jakarta dan jumlahnya terus bertambah hingga hari ini. Melihat tingginya lalu-lintas mudik itu, Heru mengimbau masyarakat yang saat ini tengah berada di kampung halaman untuk mengatur waktu perjalanan kembali ke Jabotabek.
Baca berita selengkapnya di sini.
<!--more-->
4. Arus Balik 6-8 Mei, Jokowi: Ganjil Genap dan One Way Tetap Diberlakukan
Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengatakan pemerintah telah memprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada 6, 7, dan 8 Mei 2022. Jokowi menyampaikan selama arus balik, rekayasa lalu-lintas yang telah direncanakan sebelumnya tetap berlaku.
“Kebijakan ganjil-genap, aturan satu arah atau one way, dan larangan truk masuk jalan tol akan tetap diberlakukan. Semua diberlakukan agar masyarakat tetap nyaman,” ujar Jokowi dalam keterangan resminya melalui tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa, 3 Mei 2022.
Presiden mengimbau, untuk menghindari kepadatan arus balik, masyarakat yang melakukan perjalanan dengan kendaraan pribadi dapat kembali lebih awal. Alternatif lain, masyarakat dapat melakukan perjalanan ke Ibu Kota setelah puncak arus balik.
Namun, perjalanan tersebut sebaiknya disesuaikan dengan izin yang telah didapatkan dari tempat kerja. Jokowi memastikan pemerintah akan mengatur perjalanan arus balik dengan manajemen lalu-lintas yang memadai guna mengurai kemacetan.
Masyarakat terpantau masih banyak meninggalkan Jabodetabek pada hari H Lebaran atau 2 Mei 2022. Data PT Jasa Marga (Persero) Tbk menunjukkan kendaraan keluar dari Ibu Kota naik 34,3 persen.
Baca berita selengkapnya di sini.