BPJS Kesehatan Buka Lowongan Kerja untuk Semua Jurusan, Simak Syaratnya

Senin, 25 April 2022 22:05 WIB

Suasana pelayanan BPJS Kesehatan di kantor cabang Jakarta Pusat, Senin, 21 Februari 2022. Kebijakan BPJS Kesehatan menjadi persyaratan dalam proses jual beli tanah akan berlaku mulai 1 Maret 2022. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan atau BPJS Kesehatan membuka lowongan kerja untuk jenjang pendidikan D3, D4 dan S1 segala jurusan. Pendaftaran dibuka pada 24 April - 27 April 2022.

Akun Instagram resmi BPJS Kesehatan, @bpjskesehatan_ri mengumumkan bahwa lowongan kerja ini untuk posisi Pegawai Tidak Tetap (PTT).

Berikut adalah syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi pelamar:

  1. Warga Negara Indonesia
  2. Belum menikah saat mendaftar
  3. Pendidikan D3/D4/S1 segala jurusan
  4. IPK minimal 2,75 skala 4
  5. Usia maksimal 25 tahun per 31 Desember 2022
  6. Pelamar wajib mengunggah foto selfie di Feed Instagram bersama aplikasi Mobile JKN di smartphone dengan menulis caption bertema “Bersama BPJS Kesehatan Mengabdi untuk Negeri”, serta diakhiri tagar #MengabdiBersamaBPJSKesehatan dan wajib melakukan tag plus follow akun resmi @bpjskesehatan_ri.

Wilayah kerja dan jumlah kebutuhan pegawai

1. Kantor Pusat : 18 Orang

Advertising
Advertising

2. Kedeputian Wilayah Sumatera Utara dan Aceh

  • Kantor Cabang (KC) Tanjung Balai : 3 Orang
  • KC Sibolga : 1 Orang
  • KC Padang Sidimpuan : 1 Orang
  • KC Gunung Sitoli : 2 Orang
  • KC Banda Aceh : 1 Orang
  • KC Lhokseumawe : 2 Orang
  • KC Tapaktuan : 1 Orang

3. Kedeputian Wilayah Riau, Kepulauan Riau, Sumatera Barat, Jambi

  • KC Tanjung Pinang : 1 Orang
  • KC Bukittinggi : 1 Orang
  • KC Solok : 1 Orang

4. Kedeputian Wilayah Sumatera Selatan Bangka Belitung Bengkulu

  • KC Pangkalpinang : 2 Orang
  • KC Prabumulih : 1 Orang

5. Kedeputian Wilayah Jabodetabek

  • KC Jakarta Selatan : 5 Orang
  • KC Tangerang : 4 Orang
  • KC Bekasi : 4 Orang
  • KC Depok : 1 Orang
  • KC Tigaraksa : 6 Orang
  • KC Cibinong : 1 Orang
  • KC Cikarang : 3 Orang

6. Kedeputian Wilayah Jawa Barat

  • KC Sukabumi : 2 Orang
  • KC Cirebon : 3 Orang
  • KC Tasikmalaya : 4 Orang
  • KC Sumedang : 1 Orang
  • KC Banjar : 1 Orang
  • KC Cimahi : 1 Orang

<!--more-->

7. Kedeputian Wilayah Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta

  • KC Pekalongan : 2 Orang
  • KC Purwokerto : 1 Orang
  • KC Magelang : 2 Orang
  • KC Boyolali : 1 Orang
  • KC Surakarta : 2 Orang
  • KC Kudus : 2 Orang
  • KC Yogyakarta : 1 Orang
  • KC Tegal : 1 Orang
  • KC Kebumen : 1 Orang
  • KC Pati : 1 Orang
  • KC Ungaran : 2 Orang
  • KC Sleman : 1 Orang

8. Kedeputian Wilayah Jawa Timur

  • KC Banyuwangi : 1 Orang
  • KC Bojonegoro : 1 Orang
  • KC Jember : 1 Orang
  • KC Kediri : 1 Orang
  • KC Madiun : 1 Orang
  • KC Malang : 2 Orang
  • KC Mojokerto : 1 Orang
  • KC Pamekasan : 2 Orang
  • KC Pasuruan : 1 Orang
  • KC Surabaya : 1 Orang
  • KC Tulungagung : 2 Orang

9. Kedeputian Wilayah Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Utara

  • KC Sampit : 1 Orang
  • KC Samarinda : 1 Orang
  • KC Tarakan : 1 Orang

10. Kedeputian Wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Maluku

  • KC Bulukumba : 1 Orang
  • KC Ambon : 2 Orang
  • KC Mamuju : 1 Orang

11. Kedeputian Wilayah Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Maluku Utara

  • KC Palu : 1 Orang
  • KC Luwuk : 6 Orang
  • KC Gorontalo : 1 Orang
  • KC Tondano : 2 Orang
  • KC Ternate : 4 Orang

12. Kedeputian Wilayah Bali, Nusa Tenggara

  • KC Bima : 1 Orang
  • KC Ende : 1 Orang
  • KC Kupang : 1 Orang
  • KC Atambua : 1 Orang

13. Kedeputian Wilayah Papua dan Barat

  • KC Jayapura : 2 Orang
  • KC Sorong : 2 Orang
  • KC Biak Numfor : 2 Orang
  • KC Merauke : 4 Orang
  • KC Manokwari : 3 Orang
  • KC Wamena : 1 Orang

14. Kedeputian Wilayah Banten Kalimantan Barat dan Lampung

  • Internal Kedeputian Wilayah : 1 Orang
  • KC Serang : 2 Orang
  • KC Singkawang : 1 Orang
  • KC Sintang : 2 Orang
  • KC Bandar Lampung : 1 Orang
  • KC Metro : 2 Orang

Apabila memenuhi syarat dan ketentuan di atas, Anda bisa melamar lowongan kerja BPJS Kesehatan melalui laman https://rekrutmen.bpjs-kesehatan.go.id

Baca: RI Larang Ekspor, Harga CPO Meroket hingga Rp 22,38 Juta per Ton

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Penghapusan Kelas Rawat Inap, BPJS Kesehatan akan Gandeng Asuransi Swasta

3 jam lalu

Penghapusan Kelas Rawat Inap, BPJS Kesehatan akan Gandeng Asuransi Swasta

Pembagian kelas rawat inap peserta BPJS Kesehatan dihapus. BPJS Kesehatan membuka kemungkinan kerja sama dengan asuransi swasta.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Penyaluran Avtur Penerbangan Haji Meningkat hingga Kriteria Peserta BPJS Kesehatan yang Tidak Bisa Naik Kelas Rawat Inap

4 jam lalu

Terkini Bisnis: Penyaluran Avtur Penerbangan Haji Meningkat hingga Kriteria Peserta BPJS Kesehatan yang Tidak Bisa Naik Kelas Rawat Inap

PT Pertamina Patra Niaga memproyeksikan penyaluran avtur untuk penerbangan haji 2024 mencapai 100 ribu kilo liter (KL).

Baca Selengkapnya

BRI Regional Surabaya Buka Lowongan Kerja, Fresh Graduate Bisa Lamar

5 jam lalu

BRI Regional Surabaya Buka Lowongan Kerja, Fresh Graduate Bisa Lamar

Bank BRI membuka rekrutmen Brilian Banking Officer Program (BPOP) Batch 2 tahun 2024 periode 15-22 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Sistem Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan Diubah Menjadi KRIS, Ketahui 12 Kriteria Layanannya

6 jam lalu

Sistem Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan Diubah Menjadi KRIS, Ketahui 12 Kriteria Layanannya

Jokowi ubah sistem kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan menjadi KRIS. Beriku 12 kriteria layanan KRIS dan 4 layanan ini yang tidak berlaku untuk KRIS.

Baca Selengkapnya

Kemenkes: Tarif Iuran Sistem Kelas BPJS Kesehatan Tetap Sama Sampai Juli 2025

6 jam lalu

Kemenkes: Tarif Iuran Sistem Kelas BPJS Kesehatan Tetap Sama Sampai Juli 2025

Sistem kelas 1-3 BPJS Kesehatan diganti jadi Kelas Rawat Inap Standar atau KRIS yang mulai berlaku Juni 2025.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Sistem KRIS yang Bakal Menggantikan Kelas BPJS Kesehatan?

7 jam lalu

Apa Itu Sistem KRIS yang Bakal Menggantikan Kelas BPJS Kesehatan?

KRIS merupakan sistem baru dalam mengatur rawat inap yang melayani pengguna BPJS Kesehatan.

Baca Selengkapnya

Perbedaan Sistem Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan yang Bakal Diganti dengan KRIS

8 jam lalu

Perbedaan Sistem Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan yang Bakal Diganti dengan KRIS

Jokowi resmi mengganti sistem kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan dengan sistem kelas rawat inap standar (KRIS). Apa perbedaannya?

Baca Selengkapnya

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

22 jam lalu

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) oleh BPJS Kesehatan mulai tahun depan menjadi sistem Kelas Rawat Inap Standar (KRIS).

Baca Selengkapnya

Siloam Hospitals Group Sebut Sistem KRIS BPJS Kesehatan Bagus: Kami Bisa Berikan Lebih

1 hari lalu

Siloam Hospitals Group Sebut Sistem KRIS BPJS Kesehatan Bagus: Kami Bisa Berikan Lebih

CEO Siloam Hospitals Group sebutsistem KRIS membuat layanan BPJS Kesehatan bisa lebih tepat sasaran bagi masyarakat yang membutuhkan

Baca Selengkapnya

Kriteria Peserta BPJS Kesehatan yang Tidak Bisa Naik Kelas Rawat Inap

1 hari lalu

Kriteria Peserta BPJS Kesehatan yang Tidak Bisa Naik Kelas Rawat Inap

BPJS Kesehatan diubah menjadi sistem Kelas Rawat Inap Standar (KRIS). Ini daftar peserta BPJS Kesehatan yang tidak bisa naik kelas rawat inap.

Baca Selengkapnya