Minyak Goreng dan Cabai Merah Picu Inflasi Maret 2022 Hingga Tembus 0,66 Persen

Jumat, 1 April 2022 11:10 WIB

Sekretaris Utama BPS, Margo Yuwono.

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan laju inflasi pada bulan Maret 2022 sebesar 0,66 persen. Dengan begitu, inflasi tahun kalender dari Maret 2022 terhadap Desember 2021 mencapai 1,2 persen dan inflasi per Maret yoy sebesar 2,64 persen.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Margo Yuwono menjelaskan, angka ini merupakan hasil survei di 90 kota pada Maret 2022. Hasilnya, didapatkan 88 kota mengalami inflasi dan dua kota terjadi deflasi.

BPS mencatat inflasi bulan ini merupakan yang tertinggi sejak Mei 2019, di mana saat itu terjadi inflasi 0,68 persen. “Kemudian inflasi secara year on year (yoy) 2,64 persen dan ini merupakan angka tertinggi sejak April tahun 2022 di mana saat itu inflasi tahunannya 2,67 persen,” kata Margo, dalam siaran langsung melalui YouTube BPS Statistics pada Jumat, 1 April 2022.

Selain itu, BPS juga mencatat peningkatan Indeks Harga Konsumen (IHK) menjadi 108,95 pada Maret 2022. Sedangkan Februari 2022 (IHK) tercatat di angka 108,24.

Margo menuturkan, ada beberapa komoditas utama yang menyumbang inflasi Maret 2022. “Kalau diperhatikan penyumbang jumlah inflasi utamanya berasal dari komoditas cabai merah, bahan bakar rumah tangga, kemudian emas perhiasan, serta minyak goreng,” tuturnya.

Advertising
Advertising

“Inflasi tertinggi di Merauke 1,86 persen dan yang terendah adalah Kupang 0,09 persen. Sedangkan deflasi tertinggi di Tual -0,27 persen dan deflasi terendah di kota Kendari -0,07 persen,” ungkap Margo.

Penyumbang inflasi di Merauke disebabkan oleh kenaikan harga cabai rawit sebesar 1,54 persen. Lalu diikuti tarif angkutan udara 0,13 persen dan tahu mentah 0,12 persen.

Sedangkan di Tual, penyumbang deflasi berasal dari ikan baronang sebesar 0,17 persen. Diikuti angkutan udara sebesar 0,15 persen, serta ikan layang 0,14 persen.

Baca: Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Pasien Bisa Naik Layanan VIP Pakai Asuransi Swasta

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

BI Beberkan Langkah Sinergi Pengendalian Inflasi

2 hari lalu

BI Beberkan Langkah Sinergi Pengendalian Inflasi

Deputi Gubernur Senior BI Destry Damayanti menyatakan pihaknya terus memperkuat sinergi dan mendukung upaya pengendalian inflasi daerah.

Baca Selengkapnya

Penyebab Rupiah Melemah, Ini Analisis Direktur Laba Forexindo Berjangka

3 hari lalu

Penyebab Rupiah Melemah, Ini Analisis Direktur Laba Forexindo Berjangka

Direktur Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi memberikan analisis soal nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar AS belakangan ini.

Baca Selengkapnya

6 Penyebab Rupiah Melemah, Ini Pemicu dari Faktor Domestik dan Global

3 hari lalu

6 Penyebab Rupiah Melemah, Ini Pemicu dari Faktor Domestik dan Global

Rupiah melemah dipengaruhi oleh berbagai faktor global dan domestik, apa saja?

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat ke Level Rp 15.923 per Dolar AS

3 hari lalu

Rupiah Menguat ke Level Rp 15.923 per Dolar AS

Kurs rupiah hari ini ditutup menguat 104 poin ke level Rp 15.923 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat Setelah Rilis Indeks Harga Produsen Amerika Serikat Membaik

4 hari lalu

Rupiah Menguat Setelah Rilis Indeks Harga Produsen Amerika Serikat Membaik

Rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu ditutup menguat setelah rilis data inflasi Indeks Harga Produsen (PPI) Amerika Serikat menguat.

Baca Selengkapnya

BPS Catat Nilai Ekspor Nikel Naik 45,85 Persen pada April 2024

4 hari lalu

BPS Catat Nilai Ekspor Nikel Naik 45,85 Persen pada April 2024

BPS menyebut nilai ekspor komoditas nikel dan barang daripadanya mengalami kenaikan sebesar US$ 210,6 juta atau 45,85 persen pada April 2024.

Baca Selengkapnya

Pj Bupati Banyuasin Berikan Bibit Cabai dan Jagung Bagi Masyarakat Kabupaten Banyuasin

4 hari lalu

Pj Bupati Banyuasin Berikan Bibit Cabai dan Jagung Bagi Masyarakat Kabupaten Banyuasin

Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, Hani S Rustam, mendukung gerakan menanam untuk pengendalian inflasi di Kabupaten Banyuasin, dengan memberikan bantuan bibit cabai dan jagung.

Baca Selengkapnya

IHSG Berpotensi Mendatar, Pasar Wait and See Data Inflasi AS

4 hari lalu

IHSG Berpotensi Mendatar, Pasar Wait and See Data Inflasi AS

IHSG pada Rabu berpotensi bergerak mendatar seiring pelaku pasar sedang bersikap wait and see terhadap data inflasi Amerika Serikat (AS)

Baca Selengkapnya

Hari Ini Rupiah Makin Terpuruk ke Rp 16.100 per Dolar AS, Pedagang Tunggu Rilis Data Inflasi Terbaru

5 hari lalu

Hari Ini Rupiah Makin Terpuruk ke Rp 16.100 per Dolar AS, Pedagang Tunggu Rilis Data Inflasi Terbaru

Kurs rupiah ditutup melemah 20 poin ke level Rp 16.100 per dolar AS. Pada perdagangan kemarin, kurs rupiah per dolar AS ditutup pada level Rp 16.080

Baca Selengkapnya

Wamenkeu: Tingkat Pengangguran 2024 Turun, Lebih Rendah dari Sebelum Pandemi

5 hari lalu

Wamenkeu: Tingkat Pengangguran 2024 Turun, Lebih Rendah dari Sebelum Pandemi

Wamenkeu Suahasil Nazara mengungkapkan, tingkat pengangguran 2024 telah turun lebih rendah ke level sebelum pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya