Menteri Keuangan Sri Mulyani saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 10 Juni 2021. Rapat tersebut membahas pagu indikatif Kementerian Keuangan dalam RAPBN 2022. TEMPO/M Taufan Rengganis
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan masyarakat perlu turut mengurangi rintangan karir bagi perempuan dengan tidak mengharuskan perempuan meninggalkan profesinya untuk menjadi ibu.
"Pemimpin perempuan seperti saya dianggap sebagai exception dan bukan norm. Ini yang mungkin kita harus ubah bersama," kata Sri Mulyani dalam webinar Women Leaders Forum 2022 yang dipantau di Jakarta, Selasa 8 Maret 2022.
Perubahan itu dapat dilakukan dengan menciptakan ruang kerja yang memungkinkan bagi perempuan untuk menjalani tugas profesionalnya sekaligus menjadi ibu bagi anak-anaknya.
Menurutnya perempuan yang berkarir bisa memberikan kontribusi positif bagi suatu organisasi dengan menghasilkan keputusan yang lebih beragam sehingga keputusan itu lebih berkualitas.
Ia mengatakan sedang mengupayakan agar Kementerian Keuangan atau Kemenkeu memiliki jumlah pejabat perempuan eselon 1 setara dengan jumlah pejabat laki-laki.
<!--more-->
Saat ini jumlah fresh graduate perempuan dan laki-laki di lingkungan Kementerian Keuangan sebetulnya sudah setara, tapi jumlah karyawan perempuan berkurang saat mereka menaiki jabatan yang lebih tinggi.
"Jadi di level academic, perempuan sebetulnya tidak menghadapi masalah,even better than mandiacademic achievement. Begitu masuk di periode dimana mereka harus memilih antara karir dan keluarga, itu tidak seimbang antara perempuan dan laki-laki," katanya.
Sementara itu, menurutnya laki-laki tidak dihadapkan pada keharusan untuk memilih yang sama seperti perempuan, karena mereka dianggap sudah semestinya menafkahi keluarga.
"Masyarakat harus mengusahakan agar level playing field antara perempuan dan laki-laki tidak jauh berbeda sehingga perempuan juga bisa melanjutkan karirnya," ucapnya.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah
4 hari lalu
Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah
Menteri Keuangan Sri Mulyani menemui Wakil Presiden Maruf Amin untuk melaporkan hasil pertemuan IMF-World Bank Spring Meeting dan G20 yang saya hadiri di Washington DC. pekan lalu. Dalam pertemuan itu, Sri Mulyani pun membahas mitigasi dampak geopolitik di Timur Tengah.