Kenali Pesawat-pesawat Penjelajah Rute Penerbangan Perintis di Indonesia

Reporter

Tempo.co

Editor

Dwi Arjanto

Senin, 7 Februari 2022 21:16 WIB

Sebuah pesawat Aviastar saat parkir di bandara perintis Aeropala, di Pulau Selayar, di Desa Bontosunggu, Kecamatan Bontoharu, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, 12 September 2015. TEMPO/Iqbal Lubis

TEMPO.CO, Jakarta -Di Indonesia terdapat 244 rute penerbangan perintis guna menjangkau daerah-daerah yang belum dapat dilalui moda perjalanan lainnya.

Pada penerbangan perintis ini tidak menggunakan pesawat dengan berbadan besar, apalagi mesin-mesin jet yang besar seperti pada pesawat jenis Boeing 737-800.

Daerah-daerah yang terkadang masih minim pembangunan infrastruktur penerbangannya, mengharuskan pesawat dan pilot bekerja dengan maksimal.

Wilayah Papua yang dikelilingi pegunungan contohnya, hanya pesawat berbadan kecil yang mampu sampai. Salah satu maskapai yang melayani rute ini adalah Susi Air.

Melansir dari laman resminya, perusahaan penerbangan milik mantan Menteri Kelautan dan Perikanan ini mengoperasikan Cessna Grand Caravan.

Cessna Aircraft Company sendiri merupakan pabrikan asal Kansas, Amerika Serikat. Pesawat ini mengandalkan mesin turboprop tunggal yang menggunakan turbin gas untuk menggerakkan baling-baling yang terletak di bagian depan.

Si Cessna ini dapat menampung hingga 12 orang dewasa yang juga dapat digunakan sebagai kargo.

Selanjutnya : Sama halnya dengan Dimonim Air yang banyak mengoperasikan Cessna tipe...
<!--more-->

Sama halnya dengan maskapai Dimonim Air yang banyak mengoperasikan Cessna 208B Grand Caravan dan tipe EX.

Advertising
Advertising

Jajaran Cessna Grand Caravan nampaknya jadi primadona perusahaan penerbangan perintis.

Di maskapai Asian One Air juga mengoperasikan jenis yang sama, tipenya C208 EX dengan kode registrasi PK-LTV. Pesawat ini, dilansir dari asianoneair.com, dapat menampung delapan orang penumpang dengan dua kru.

Pesawat SUSI Air. ANTARA/Anang Budiono

Tipe mesinnya adalah Pratt and Whitney Canada PT6A-140 dengan kecepatan maksimum hingga 195 knots. Dimana pesawat ini memiliki maximum takeoff weight hingga empat ton.

Selain jenis diatas, Susi Air juga mengudarakan pesawat jenis PC-6 Turbo Porter yang dibangun oleh pabrikan asal Swiss, Pilatus Aircraft.

Pesawat ini banyak dioperasikan di penerbangan perintis Papua dengan landasan yang lebih pendek yang tak dapat diakses Caravan. Bila digunakan untuk mengangkut penumpang, kursinya yang portable mudah untuk diubah. Setidaknya muat hingga delapan orang.

RAHMAT AMIN SIREGAR
Baca: Wisata Pakai Penerbangan Perintis di Papua, Ketahui Jenis Pesawat dan Medannya


Berita terkait

Polisi Sebut KKB Serang Jemaat Gereja yang Sedang Ibadah Minggu di Pegunungan Bintang Papua

10 jam lalu

Polisi Sebut KKB Serang Jemaat Gereja yang Sedang Ibadah Minggu di Pegunungan Bintang Papua

Polisi menyebut Kelompok Kriminal Bersenjata menyerang jemaat gereja yang tengah ibadah minggu di Distrik Borme, Pegunungan Bintang Papua.

Baca Selengkapnya

TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa

1 hari lalu

TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa

Aleksander Parapak tewas ditembak kelompok bersenjata TPNPB-OPM saat penyerangan Polsek Homeyo, Intan Jaya, Papua

Baca Selengkapnya

Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya

1 hari lalu

Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya

Polda Papua akan mengirim pasukan tambahan setelah penembakan dan pembakaran SD Inpres oleh TPNPB-OPM di Distrik Homeyo Intan Jaya.

Baca Selengkapnya

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

1 hari lalu

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

Aparat gabungan TNI-Polri kembali memburu kelompok TPNPB-OPM setelah mereka menembak warga sipil dan membakar SD Inpres di Intan Jaya Papua.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

2 hari lalu

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengakui sistem noken pada pemilu 2024 agak aneh. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

2 hari lalu

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

Komnas HAM Papua berharap petugas keamanan tambahan benar-benar memahami kultur dan struktur sosial di masyarakat Papua.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

2 hari lalu

5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

TPNPB-OPM mengaku bertanggung jawab atas pembakaran SD Inpres Pogapa di Distrik Homeyo, Intan Jaya pada Rabu lalu,

Baca Selengkapnya

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

2 hari lalu

Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

Kapolres Paniai mengatakan, warga kampung Bibida yang sempat mengungsi saat baku tembak OPM dan TNI, sudah pulang ke rumah.

Baca Selengkapnya

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

3 hari lalu

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.

Baca Selengkapnya