Sandiaga: Kebangkitan Ekonomi Terasa di Subang, UMKM Tembus Ekspor

Minggu, 23 Januari 2022 21:36 WIB

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengunjungi Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, Sabtu (1 Januari 2022). (ANTARA/Asep Firmansyah/uyu)

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan pihaknya akan menyiapkan berbagai program untuk memberikan pelatihan maupun pendampingan bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), terutama pelaku ekonomi kreatif di Subang, Jawa Barat.

"Kebangkitan ekonomi di tengah pandemi (COVID-19) mulai terasa di Kabupaten Subang. Beberapa produk UMKM sudah menunjukkan kelasnya, bahkan sudah mampu ekspor ke pasar internasional," kata Sandiaga saat meninjau produk UMKM di Gedung Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) di Subang, Jawa Barat, Minggu 23 Januari 2022.

Bagi dia, mempertahankan lapangan kerja menjadi peran bersama seluruh pihak yang terlibat dalam ekosistem ekonomi. Dalam hal ini, pemerintah hadir untuk memberikan fasilitas dan pendampingan agar menciptakan peningkatan nilai produk maupun ekonomi.

Untuk mewujudkan peran pemerintah, pihaknya akan menyelaraskan pelatihan, pendampingan, bootcamp pemasaran, serta perizinan seperti sertifikasi halal sehingga produk-produk UMKM di Subang dapat naik kelas.

Mengenai proses bootcamp (program pelatihan), lanjutnya, akan ada proses registrasi dan kurasi yang diharapkan memicu penciptaan pelbagai produk ekonomi kreatif (ekraf).

Advertising
Advertising

Hal itu disebabkan penilaiannya terhadap salah satu produk UMKM yang memiliki kualitas mendunia.

“Para pelaku di sini baru menciptakan satu produk saja sudah laku ke seluruh Indonesia seperti 'Panas Bang' (kue pastri nanas Subang) yang baru dua bulan hadir, sudah dikenal sampai pelosok nusantara,” katanya.

<!--more-->

Dalam kesempatan yang lain, Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (DKUPP) Kabupaten Subang Yayat Sudrajat menyatakan sebanyak 30 ribu pelaku UMKM di daerah setempat telah menggunakan jasa konsultasi di PLUT Subang.

Hal itu dilakukan antara lain untuk mengetahui cara memperluas jangkauan pemasaran dan pengemasan produk yang baik.

Menurut dia, saat ini pelaku UMKM Subang sangat membutuhkan workshop terkait cara pengemasan produk yang baik.

“Dengan adanya workshop, semoga seluruh permintaan pengusaha mikro ini bisa terakomodir,” ungkap Yayat.

BACA: Sandiaga: Naik Balon Udara Bisa di Ciater, Tak Perlu ke Cappadocia

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Tinjau Rumah Dinas Menteri di IKN, Sandiaga Uno: Tidak Terlalu Besar, Tapi...

17 jam lalu

Tinjau Rumah Dinas Menteri di IKN, Sandiaga Uno: Tidak Terlalu Besar, Tapi...

Menparekraf Sandiaga Uno meninjau rumah tapak jabatan menteri di IKN pada Selasa sore, 30 April 2024.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

19 jam lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

1 hari lalu

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

Menkop UKM Teten Masduki mengevaluasi pernyataan pejabatnya tentang pembatasan jam operasinal warung atau toko klontong milik masyarakat.

Baca Selengkapnya

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

1 hari lalu

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

Kemenkop UKM pastikan tidak ada yang membatasi jam operasi warung atau toko klontong milik masyarakat seperti warung Madura.

Baca Selengkapnya

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

1 hari lalu

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) antara lain dengan memanfaatkan securities crowdfunding.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

1 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Kopdit CU Lete Konda NTT Semakin Eksis dengan Manfaatkan Layanan LPDB-KUMKM

1 hari lalu

Kopdit CU Lete Konda NTT Semakin Eksis dengan Manfaatkan Layanan LPDB-KUMKM

Selain suntikan pinjaman terdapat upaya pembinaan, pendidikan, dan peningkatan usaha koperasi dari LPDB-KUMKM

Baca Selengkapnya

UMKM di Danau Toba Mulai Gunakan QRIS Permudah Transaksi

1 hari lalu

UMKM di Danau Toba Mulai Gunakan QRIS Permudah Transaksi

Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di kawasan wisata Danau Toba sudah mulai menerapkan sistem pembayaran melalui QRIS.

Baca Selengkapnya

Ramai Kemenkop UKM Batasi Jam Operasional Warung Madura, Ini Respons Ikatan Pedagang Pasar

1 hari lalu

Ramai Kemenkop UKM Batasi Jam Operasional Warung Madura, Ini Respons Ikatan Pedagang Pasar

Ikappi menyatakan keuntungan dari warung madura itu akan berputar di daerah masing-masing dan mendorong upaya peningkatan ekonomi daerahnya.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

1 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya