TEMPO.CO, Jakarta – Akses Jalan Tol Bandara Internasional Jawa Barat atau Bandara Kertajati yang dikelola Astra Tol Cipali resmi beroperasi pada Senin, 20 Desember 2021. Jalan bebas hambatan ini menghubungkan Jalan Tol Cipali dan Bandara Kertajati.

“Dengan beroperasinya Jalan Tol Akses Bandara Kertajati pada 20 Desember 2021, gerbang Tol Kertajati Utama dapat dilalui dengan tarif yang sama seperti gerbang Tol Kertajati,” ujar Presiden Direktur Astra Tol Cipali Firdaus Azis dalam keterangan yang diterima pada Selasa, 21 Desember 2021.

Jalan Tol Akses BIJB Kertajati terhubung langsung dengan Jalan Tol Cipali KM 158+700 yang mengkoneksikan wilayah Majalengka dan sekitarnya. Jalan Tol Akses BIJB Kertajati ini memiliki panjang jalan 3,7 kilometer dengan lebar 3,6 meter serta terbagi atas empat jalur.

Sebagai akses yang terhubung dengan Tol Cisumdawu, Jalan Tol Akses Bandara Kertajati menjadi bagian dari program Rebana Metropolitan. Jalan tol digadang-gadang mampu menghubungkan pusat pertumbuhan ekonomi di wilayah Jawa Barat selain Bandara Kertajati, yaitu Pelabuhan Patimban dan Kawasan Ciayu Majakuning.

Adapun jalan bebas hambatan tersebut dibangun selama 12 bulan. Jalan tol telah mengantongi izin pengoperasian pada 6 Desember 2021 melalui surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No 1514/KPTS/M/2021 dan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No 1515/KPTS/M/2021.

Pembangunan jalan akses tersebut rampung pada September dan dilanjutkan dengan uji laik fungsi serta uji laik operasi pada Oktober lalu. Astra mengklaim jalan tol telah memenuhi standar pelayanan minimal.

“Kami berharap peningkatan layanan yang diberikan Astra Tol Cipali dapat memberikan kelancaran, keamanan, dan kenyamanan pengguna jalan saat berkendara khususnya menunjang perekonomian di wilayah sekitar,” tutur Firdaus.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

BACA: Ridwan Kamil Singgung Bela Negara Saat Prosesi Penerbangan Kargo di Kertajati