Ekonomi Syariah RI 2014 Peringkat 9, Jokowi: Insya Allah 3-4 Tahun, Nomor Satu

Jumat, 10 Desember 2021 18:35 WIB

Presiden Jokowi menyampaikan pernyataan nasionalnya sebagai bagian dari KTT Pemimpin Dunia pada Konferensi Perubahan Iklim PBB (COP26) di Glasgow, Skotlandia, Inggris, Senin, 1 November 2021. Dalam pidatonya, Jokowi meminta kontribusi lebih dari negara-negara maju kepada Indonesia untuk ikut memaksimalkan potensinya dalam menekan perubahan iklim. Andy Buchanan/Pool via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengaku optimis terhadap kekuatan ekonomi syariah Indonesia.

"Saya ingin memberikan posisi ekonomi syariah kita yang tahun 2014 itu pada posisi ranking yang ke-9, pada 2020-2021 kita sudah naik menjadi peringkat ke-4 dunia," kata Presiden Jokowi di Jakarta, Jumat 10 Desember 2021.

Presiden Jokowi menyampaikan hal tersebut saat pembukaan Kongres Ekonomi Umat Islam II yang juga dihadiri oleh Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas serta peserta yang hadir langsung adalah 250 orang dan 1.250 sisanya secara daring.

"Perkiraan saya Insya Allah dalam 3-4 tahun ini akan masuk ke-2 atau ke-1, kalau growth, kalau pertumbuhannya seperti yang kita lihat sekarang, akan cepat sekali pasarnya masuk ke semua negara," kata Presiden.

Presiden Jokowi memperkirakan perkembangan ekonomi syariah Indonesia dalam 6-7 tahun akan semakin berkembang karena didukung dengan jumlah penduduk muslim yang besar.

"Dan kita harapkan dengan jumlah penduduk terbesar, jumlah penduduk muslim terbesar di dunia sebesar 87 persen atau 207 juta jiwa, kita telah berkomitmen untuk menjadi pusat ekonomi syariah di tahun 2024 dan kita akan berusaha keras untuk itu," ungkap Presiden.

Selain industri keuangan syariah, Presiden Jokowi juga mengungkapkan pengembangan industri halal.

<!--more-->

"Termasuk pengembangan sektor keuangan syariah, pengembangan sektor keuangan sosial syariah, pengembangan kewirausahaan syariah, semuanya akan kita dorong karena memang kita ini adalah negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia," tambah Presiden.

Hal tersebut didukung dengan kinerja Bank Syariah Indonesia (BSI) yang tidak hanya melayani nasabah besar tapi juga yang kecil.

"Yang gede-gede, yang kecil menjadi, yang menengah menjadi gede bisa dilayani oleh BSI karena sekarang sudah masuk ke bank 8 besar dengan kekuatan kapital yang lebih kuat dan kita harapkan nanti baik itu berkaitan dengan industri halal, pariwisata halal, produk-produk halal, yang pangsa pasarnya sangat besar sekali, ini bisa dilayani oleh sebuah bank yang sudah gede," jelas Presiden.

Apalagi sejak 1 Desember 2021, Indonesia mengemban tugas menjadi Presidensi G20.

"Artinya kita menjadi ketua dari negara-negara besar, negara-negara maju dengan PDB dengan Gross Domestic Product (GDP) yang masuk dalam 20 besar. Kita sekarang di nomor 16 tapi seperti tadi disampaikan oleh Buya bahwa Insya Allah di 2040-2045 memang hitung-hitungan McKinsey, hitung-hitungan dari Bank Dunia dan IMF memang kita akan masuk ke empat besar," ungkap Presiden.

Meski sudah diprediksi menjadi kekuatan ekonomi terbesar keempat, tapi Presiden Jokowi mengakui bahwa halangannya tidak kecil.

"Tantangannya juga bukan tantangan yang mudah. Ada syarat-syarat kita untuk mencapai ke sana karena perkiraan PDB kita saat itu di 2040 - 2045 kurang lebih 23 ribu - 27 ribu dolar AS, itu income per kapita masyarakat kita, sebuah angka yang sangat besar sekali," kata Presiden.

Untuk mencapainya, Presiden Jokowi mengajak agar MUI juga ikut bekerja bersama demi mencapai tujuan tersebut.

"Tapi itu butuh kerja keras kita semuanya," ungkap dia.

BACA: Jokowi: Saya Sedih Porsi Pinjaman Bank Kita, UMKM Hanya Diberi 20 Persen

Berita terkait

Para Menteri Jokowi Ikut Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan di Istana

41 menit lalu

Para Menteri Jokowi Ikut Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan di Istana

Presiden Jokowi mengundang relawan dan Menteri untuk hadir ke Istana menyaksikan dan nonton bareng semifinal AFC U-23 Indonesia lawan Uzbekistan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Bertemu CEO Microsoft Besok, Bahas Potensi Investasi Rp 14 Triliun

53 menit lalu

Jokowi Bertemu CEO Microsoft Besok, Bahas Potensi Investasi Rp 14 Triliun

Investasi Microsoft tersebut bakal tersebar dalam beragam bentuk termasuk salah satunya untuk pengembangan talenta digital.

Baca Selengkapnya

Perludem Prediksi Jokowi Bakal Cawe-cawe di Pilkada 2024

1 jam lalu

Perludem Prediksi Jokowi Bakal Cawe-cawe di Pilkada 2024

Perludem menilai politisasi bansos dan mobilisasi aparat akan tetap terjadi di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kumpulkan Relawan di Istana, Nobar Timnas U-23 Indonesia lawan Uzbekistan

2 jam lalu

Jokowi Kumpulkan Relawan di Istana, Nobar Timnas U-23 Indonesia lawan Uzbekistan

Presiden Jokowi nonton laga Tim Nasional atau Timnas U23 Indonesia melawan Uzbekistan dalam semifinal piala Asia.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

3 jam lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

3 jam lalu

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

Jokowi mempertemukan Prabowo dengan calon PM Singapura yang akan dilantik Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

Pengadilan Bebaskan Berbicara di Berbagai Forum, Rocky Gerung Terima Kasih ke Hakim Sudah Pakai Akal Sehat

3 jam lalu

Pengadilan Bebaskan Berbicara di Berbagai Forum, Rocky Gerung Terima Kasih ke Hakim Sudah Pakai Akal Sehat

PN Jakarta Selatan menolak gugatan advokat David Tobing yang meminta hakim menghukum Rocky Gerung untuk tidak berbicara di berbagai forum.

Baca Selengkapnya

Safari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih

3 jam lalu

Safari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto melakukan safari politik setelah ditetapkan KPU sebagai presiden terpilih Pilpres 2024. Ke mana saja?

Baca Selengkapnya

Jokowi Percaya Prabowo akan Perkuat Kerja Sama Indonesia-Singapura

4 jam lalu

Jokowi Percaya Prabowo akan Perkuat Kerja Sama Indonesia-Singapura

Presiden Jokowi menyoroti pergantian posisi Perdana Menteri Singapura, dari Lee Hsien Loong ke Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

PM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan

4 jam lalu

PM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengakui kontribusi Presiden Jokowi, baik bagi Indonesia maupun kawasan.

Baca Selengkapnya