Erick Thohir Jawab Faisal Basri Soal Kereta Cepat Tak Akan Balik Modal Sampai Kiamat

Senin, 15 November 2021 14:32 WIB

Menteri BUMN, Erick Thohir

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Erick Thohir menanggapi pernyataan ekonom yang menyebut proyek kereta cepat Jakarta-Bandung tak akan balik modal sampai kiamat. Pernyataan itu sebelumnya diungkapkan ekonom senior dari Universitas Indonesia, Faisal Basri, beberapa waktu lalu dalam diskusi virtual.

Erick Thohir melihat anggapan pengamat ekonomi ini tidak keliru. Namun, dia berpendapat, ada perbedaan pandangan soal suplai dan kebutuhan dari proyek sepur kilat antara ekonom dan pemerintah.

Menurut pemerintah, titik impas dari sebuah proyek infrastruktur memang tidak bisa dirasakan dalam jangka pendek. Meski demikian, sebuah negara membutuhkan pengembangan infrastruktur yang akan bermanfaat bagi lalu-lintas warganya pada masa mendatang.

“Konteksnya kalau infrastruktur memang lama, mungkin kita rasakan setelah kita meninggal. Yang merasakan pun anak- cucu kita,” ujar Erick dalam wawancara eksklusif Kick Andy yang ditayangkan di Metro TV, Ahad, 14 November 2021.

Proyek kereta Jakarta-Bandung digarap oleh BUMN bersama Cina melalui konsorsium PT Kereta Cepat Indonesia-Cina (KCIC). Erick menyatakan sejak dia menjabat sebagai Menteri BUMN, proyek itu sudah berjalan 60 persen. Saat ini pemerintah berupaya menyelesaikan proyek tersebut agar dapat beroperasi secara komersial tepat waktu.

Advertising
Advertising

Erick berujar, dengan beroperasinya kereta cepat, kereta-kereta reguler yang ada saat ini dapat dialih-fungsikan sebagai kereta barang. “Karena kita tidak punya kereta barang. Makanya ongkos logistik kita mahal, tidak hanya di udara, di laut, dan jalanan.

Dia pun mengimbuhkan, melihat persoalan kereta cepat tak bisa hanya dari satu sisi. Manfaat kereta cepat, kata dia, harus dilihat dari berbagai sudut pandang dalam kaca mata ekosistem transportasi yang utuh.

<!--more-->

Faisal Basri sebelumnya membuat skema perhitungan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung di tengah membengkaknya nilai investasi. Berdasarkan perhitungan simulasi sederhana, Faisal mengatakan proyek ini baru bisa balik modal hingga 139 tahun.

“Kalau nilai investasi Rp 114 triliun, dengan kursi yang diisi 50 persen dengan jumlah trip 30 kali sehari dan harga tiket Rp 250 ribu, kereta cepat baru balik modal 139 tahun kemudian,” ujar Faisal dalam webinar bersama Paramadina, Selasa, 2 November 2021.

Skema itu adalah perhitungan terburuk untuk operasional kereta cepat. Dengan nilai investasi yang sama, namun tingkat keterisian kursi lebih tinggi sebesar 60 persen, jumlah trip lebih banyak menjadi 35 perjalanan, dan harga tiket sedikit lebih mahal senilai Rp 350 ribu, Faisal mengatakan proyek itu akan boleh modal lebih cepat menjadi 83 tahun.

Skema lain, Faisal Basri menghitung jika kereta cepat diisi oleh penumpang sebanyak 80 persen dengan jumlah trip 30 kali sehari dan harga tiket Rp 350 ribu. Pada kondisi ini, lama balik modal adalah 62 tahun.

Sedangkan untuk skenario paling optimistis, dengan nilai investasi yang sama namun tingkat keterisian mencapai 100 persen dan jumlah trip 39 kali sehari, modal proyek kereta cepat bisa kembali selama 33 tahun. Syaratnya, harga tiket harus ditetapkan sebesar Rp 400 ribu.

Simulasi optimistis lainnya, apabila kereta cepat yang bisa menampung 601 orang ini beroperasi mengangkut penumpang dengan kapasitas 100 persen sepanjang tahun dan jumlah rangkaian yang melayani perjalanan mencapai 36 kali dalam sehari, proyek tersebut dalam balik modal dalam waktu 45,6 tahun. Namun, harga tiket yang dipatok mesti Rp 300 ribu

Baca: KLHK Sebut Mayoritas Pelepasan Hutan Papua Jadi Sawit di Era SBY

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

18 jam lalu

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, NTB, pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

1 hari lalu

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

Ketua PSSI Erick Thohir mengatakan, Calvin Verdonk dan Jens Raven menjalani proses naturalisasi

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

2 hari lalu

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan Calvin Verdonk dan Jens Raven diproyeksikan untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

2 hari lalu

23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

Kadin Indonesia Komite Tiongkok, disingkat KIKT inisiasi beri dukungan finansial untuk Timnas Indonesia sejumlah Rp 23 miliar kepada Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

2 hari lalu

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

Setelah gagal ke final Piala Asia U-23 2024 usai dikalahkan Uzbekistan, timnas U-23 Indonesia kejar posisi ketiga demi tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

2 hari lalu

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memotivasi timnas U-23 Indonesia usai kalah di semifinal Piala Asia U-23 2024 untuk kejar tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Kantong Hitam Berisi Rp 50 Juta Tertinggal di Kereta Cepat Whoosh, KCIC: Kami Kembalikan ke Pemilik

2 hari lalu

Kantong Hitam Berisi Rp 50 Juta Tertinggal di Kereta Cepat Whoosh, KCIC: Kami Kembalikan ke Pemilik

KCIC mengembalikan kantong hitam berisi uang Rp 50 juta yang tertinggal di Kereta Cepat Whoosh ke pemiliknya.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Waktu Tempuh Kereta Cepat Jakata-Surabaya, Bea Cukai Tukang Palak Berseragam

2 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Waktu Tempuh Kereta Cepat Jakata-Surabaya, Bea Cukai Tukang Palak Berseragam

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis pada Senin, 29 April 2024, dimulai dari waktu tempuh perjalanan kereta cepat Jakarta - Surabaya.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

2 hari lalu

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan motivasi kepada pemain Timnas U-23 Indonesia agar tidak menyerah usai kalah 0-2 dari Uzbekistan.

Baca Selengkapnya

Pj. Bupati Banyuasin Tinjau Langsung Kondisi Jalan Poros Kecamatan Air Salek

3 hari lalu

Pj. Bupati Banyuasin Tinjau Langsung Kondisi Jalan Poros Kecamatan Air Salek

Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, Hani Syopiar Rustam, meninjau langsung jalan Desa Srikaton menuju ke Jalan Perambahan, pada Minggu, 28 April 2024.

Baca Selengkapnya