Terkini Bisnis: Super Air Jet Buka Rute Jakarta-Yogya, Kisah Nasabah Bumiputera
Reporter
Tempo.co
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Kamis, 11 November 2021 12:17 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Kamis siang, 11 November 2021, dimulai dari maskapai Super Air Jet yang resmi membuka rute penerbangan Jakarta - Yogyakarta dengan harga khusus.
Berikutnya ada berita tentang Dirut Bio Farma yang kaget dengan 742 laboratorium yang menangani tes PCR dan kisah nasabah Bumiputera yang memperjuangkan klaim asuransi Rp 69 juta. Lalu ada cerita Dian Sastro yang pernah ditolak saat mengajukan KPR dan rencana pemangkasan 97 rute penerbangan oleh Garuda Indonesia.
Kelima berita itu terpantau paling banyak diakses oleh para pembaca kanal ekonomi dan Bisnis Tempo.co. Berikut ringkasan dari lima berita trending tersebut.
1. Super Air Jet Terbang Perdana Jakarta-Yogyakarta, Harga Tiket Mulai Rp 367 Ribu
Maskapai Super Air Jet per 10 November 2021 melayani rute penerbangan Jakarta - Yogyakarta dengan harga tiket mulai dari Rp 367 ribuan. "Dengan pesawat Airbus 320, pergi pulang (PP)," ujar Direktur Utama Super Air Jet Ari Azhari dalam keterangannya, Kamis 11 November 2021.
Penerbangan Super Air Jet tersebut dilayani dari Jakarta melalui Terminal 2D Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten ke Bandar Udara Internasional Yogyakarta di Kulonprogo (YIA) pergi pulang (PP).
Rute Jakarta - Yogyakarta tersebut dipilih dengan pertimbangan rute super populer karena memiliki potensi pasar tinggi serta ramai peminat jalur udara. "Maka kami menawarkan penerbangan terjadwal satu kali setiap hari yang sesuai kebutuhan para pelancong kekinian," tutur Ari.
Simak lebih jauh tentang harga tiket di sini.
<!--more-->
2. Dirut Bio Farma Kaget Ada 742 Lab PCR: Muncul di Tengah Pandemi
Direktur Utama PT Bio Farma (Persero) Honesti Basyir tidak menyangka ada 742 laboratorium yang melakukan pemeriksaan tes usap PCRdi Indonesia. Pernyataan itu disampaikan saat DPR menyinggung perihal bisnis PCR di Tanah Air yang salah satunya melibatkan Bio Farma.
"Kalau kami lihat dari 742, kami ga nyangka, saya juga baru tahu itu. Ada 742 lab di sini, saya juga baru tahu, artinya memang ada yang muncul di tengah pandemi gitu kan," kata Honesti dalam rapat Komisi BUMN DPR di Jakarta, Selasa, 9 November 2021.
Komisi BUMN DPR memanggil Bio Farma dan sejumlah perusahaan farmasi lain setelah harga PCR menuai polemik di masyarakat karena harganya yang dinilai terlalu tinggi. Bio Farma juga merupakan salah satu produsen komponen tes PCR di tanah air.
Simak lebih jauh tentang PCR di sini.
3. Kisah Nasabah Bumiputera Diusir dari Kantor Saat Perjuangkan Klaim Rp 69 Juta
Salah satu pemegang polis PT Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera 1912, Risa bercerita bagaimana dirinya memperjuangkan klaim asuransi pendidikannya yang tak kunjung cair. Ibu dari lima anak asal Garut, Jawa Barat, ini masih ingat betul ketika diusir saat memperjuangkan haknya di kantor pusat Bumiputera di Jakarta pada akhir 2019 lalu.
“Dijanjikan cair pada 2019. Ketika datang ke kantor pusat Jakarta, diusir,” kata Risa kepada Tempo di depan kantor Otoritas Jasa Keuangan atau OJK, Jakarta Pusat, pada Rabu, 10 November 2021.
Ia bersama ratusan pemegang polis asuransi Bumiputera lainnya kemarin melakukan aksi damai di Kantor Pusat OJK di kawasan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat.
Simak lebih jauh tentang Bumiputera di sini.
<!--more-->
4. Cerita Dian Sastro yang Pernah Ditolak Saat Ajukan KPR ke Bank
Diandra Paramitha Sastrowardoyo atau Dian Sastro bercerita bahwa di awal karirnya, ia pernah ditolak saat mengajukan kredit kepemilikan rumah atau KPR ke bank. "Dulu waktu awal-awal karier. Apalagi waktu itu masih ketat banget (syarat) soal gaji tetap," ujarnya, Rabu, 10 November 2021.
Ia menduga penolakan permohonan KPR-nya saat itu karena bank memberlakukan credit scoring yang ketat bagi tiap calon debitur. Pekerja informal dan pekerja kreatif termasuk yang tak memiliki penghasilan tetap termasuk tak terlalu dilirik oleh perbankan.
Oleh karena itu, kata Dian, jika diperhatikan teman-teman aktor atau pekerja seni saat membeli properti tak memakai fasilitas kredit, tapi menggunakan uang tunai keras. "Harus nabung dulu sampai uangnya cukup," tuturnya.
Simak lebih jauh tentang Dian Sastro di sini.
5. Garuda Akan Pangkas 97 Rute, Dirut: Mohon Maaf, Banyak Maaf
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk berencana memangkas jumlah rute yang diterbangi maskapai dari 237 rute menjadi hanya 140 rute. Manajemen telah memetakan rute-rute yang tidak potensial dan merugikan perusahaan, seperti tujuan Tarakan.
“Selama ini kami terdesak (membuka rute) yang enggak bikin untung. Ada banyak tekanan pembukaan rute. Jadi mohon dukungan apabila kami bilang enggak (akan membuka rute). Mohon maaf, banyak maaf,” ujar Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dalam rapat kerja bersama Komisi VI DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa, 9 November 2021.
Irfan menjelaskan perusahaan menanggung kerugian akibat beroperasinya sejumlah maskapai di rute-rute yang tidak mendorong pendapatan. Pendapatan yang diperoleh maskapai dari rute-rute tertentu ini tidak sebanding dengan biaya operasional yang dikeluarkan.
Simak lebih jauh tentang Garuda di sini.