Enam Manfaat Tanaman Mangrove

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 6 November 2021 13:24 WIB

Warga mengunjungi kawasan hutan Mangrove di Taman Hutan Raya (Tahura) Ngurah Rai, Bali, Selasa 2 November 2021. Kawasan hutan Mangrove Tahura Ngurah Rai rencananya akan menjadi salah satu lokasi yang akan ditampilkan kepada para pemimpin negara saat pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali pada tahun 2022 mendatang. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia meminta dukungan internasional untuk mengejar target rehabilitasi mangrove atau tanaman bakau seluas 600 ribu hektare hingga 2024. Forum COP26 di Glasgow salah satunya membahas

Target rehabilitasi hutan bakau itu dibahas di Forum COP26 di Glasgow. Koordinator Restorasi Pengelolaan Ekosistem Laut dan Pesisir Direktorat Pendayagunaan Pesisir dan Pulau Kecil KKP Hery Daulay dalam diskusi publik Change.org, Rabu, 3 November 2021 mengatakan Indonesia memiliki target ambisius untuk menanam 150 hektare lahan bakau setiap tahun. Pada 2021, target rehabilitasi mangrove baru mencapai 60 ribu hektare.

Co-Founder Carbon Ethics Jessica Novia mengatakan bahwa setiap tahun Indonesia kehilangan tutupan lahan hutan bakau atau mangrove seluas kota New York, Amerika Serikat. Penurunan hutan bakau seluas 52 ribu hektare.

“Selama ini degradasi mangrove menyumbang 190 juta ton karbon dioksida ekuivalen atau emisi karbon,” ujar Jessica dalam webinar Change.org, Rabu, 3 November 2021. Dalam 30 tahun, Indonesia telah kehilangan 900 ribu hektare mangrove yang semula seluar 4,2 juta hektare menjadi 3,3 juta hektare.

Advertising
Advertising

Sementara itu, Indonesia merupakan negara dengan kawasan hutan mangrove terbesar di dunia. Sekitar 25 persen total hutan mangrove secara global berada di Indonesia.

Dilansir dari laman Kementerian Kelautan dan Perikanan mangrove adalah jenis tanaman dikotil yang hidup di habitat air payau dan air laut. Hutan mangrove menjadi salah satu solusi yang penting untuk mengatasi berbagai jenis masalah lingkungan terutama kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh habitat untuk hewan.

Selain untuk mengatasi masalah lingkungan, mangrove memiliki banyak fungsi lainnya, antara lain:

  1. Menjadi katalis tanah dari air laut

Tanah dapat tersapu ke dalam air laut terus menerus karena bagian tanah bersentuhan langsung dengan air laut. Tanaman bakau bermanfaat untuk melindungi tanah di sekitar laut. Tanah akan menjadi lapisan yang lebih padat dengan adanya pohon bakau.

  1. Menjernihkan air di sekitarnya

Tanaman bakau yang tumbuh di tepian pantai akan membuat airnya jernih. Oleh sebab itu, banyak sosialisasi mengenai manfaat penanaman pohon bakau di tepi pantai.

  1. Melindungi pantai

Hutan mangrove merupakan wilayah yang bisa menjaga perbatasan antara kawasan darat dan laut. Hutan mangrove dapat menjadi salah satu sarana penting untuk menyelamatkan garis pantai agar tidak tergerus erosi.

4. Dapat dijadikan kayu bakar

Masyarakat yang tumbuh di sekitar pantai seringkali memanfaatkan kayu mangrove untuk menjadi kayu bakar untuk memasak. Kayu dari tanaman mangrove dapat menghasilkan api yang besar dan merata tetapi tidak menimbulkan asap yang banyak.

5. Habitat beberapa hewan

Kawasan hutan mangrove merupakan salah satu tempat yang nyaman untuk beberapa jenis makhluk hidup dan organisme. Beberapa spesies seperti udang, ikan, dan kepiting banyak berkembang biak di kawasan ini.

  1. Sebagai obat-obatan herbal

Tanaman mangrove juga memiliki manfaat bagi kesehatan. Tanaman ini dapat digunakan untuk mengobati diare, kusta, demam, hingga sakit gigi.

Baca: KKP: Target Rehabilitasi Mangrove 600 Ribu Hektare Perlu Dukungan Internasional

MAGHVIRA ARZAQ KARIMA | EK

Berita terkait

KKP Perkuat Jejaring Kawasan Konservasi di NTT

3 jam lalu

KKP Perkuat Jejaring Kawasan Konservasi di NTT

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk memperkuat jejaring pengelolaan kawasan konservasi di NTT.

Baca Selengkapnya

KKP Berkomitmen Tingkatkan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

14 jam lalu

KKP Berkomitmen Tingkatkan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP berkomitmen meningkatkan jangkauan pasar tuna Indonesia.

Baca Selengkapnya

KKP Tingkatkan Kualitas dan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

1 hari lalu

KKP Tingkatkan Kualitas dan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menjadikan peringatan Hari Tuna Sedunia sebagai momentum meningkatkan kualitas dan jangkauan pasar komoditas perikanan tersebut

Baca Selengkapnya

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

3 hari lalu

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

Wisatawan diajak menjelajahi ekosistem sepanjang Sungai Winongo hingga muara Pantai Baros Samas Bantul yang kaya keanekaragaman hayati.

Baca Selengkapnya

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

4 hari lalu

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengajak investor untuk investasi perikanan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

6 hari lalu

Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

Solok berhasil kurangi sampah 10 persen

Baca Selengkapnya

Terus Menyusut Sejak Tahun 1990-an, Pesisir Sumsel Kembali Ditanami Mangrove

6 hari lalu

Terus Menyusut Sejak Tahun 1990-an, Pesisir Sumsel Kembali Ditanami Mangrove

Tidak kurang dari 1.000 batang mangrove ditanam di areal Pelabuhan Peti Kemas Tanjung Api-api.

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

6 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Jadi Duta WWF Ke-10, Berikut Cara Cinta Laura Tingkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Konservasi Air

6 hari lalu

Jadi Duta WWF Ke-10, Berikut Cara Cinta Laura Tingkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Konservasi Air

Cinta Laura menjelaskan strategi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam upaya konservasi dan manajemen sumber daya air yang berkelanjutan.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

7 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

Greenpeace meminta KKP segera menghukum pelaku sekaligus mendesak pemerintah untuk meratifikasi Konvensi ILO 188 tentang Penangkapan Ikan.

Baca Selengkapnya