KKP: Target Rehabilitasi Mangrove 600 Ribu Hektare Perlu Dukungan Internasional

Kamis, 4 November 2021 05:31 WIB

Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana meninjau hutan mangrove di Taman Hutan Raya Ngurah Rai, Kabupaten Badung, Bali, Jumat, 8 Oktober 2021. Di Taman Hutan Raya itu, Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Kepala Badan Restorasi Gambut dan Mangrove Hartono Prawiraatmaja, Gubernur Bali I Wayan Koster, dan Wakil Menteri LHK Alue Dohong. Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan menyatakan pertemuan Presiden Joko Widodo alias Jokowi dengan Presiden Amerika Serikat Joe Biden dalam Forum COP26 di Glasgow salah satunya membahas target rehabilitasi hutan bakau (mangrove). Indonesia meminta dukungan internasional untuk mengejar target rehabilitasi mangrove seluas 600 ribu hektare hingga 2024.

“Saya pikir Amerika sebagai negara yang powerfull dan Joe Biden juga memberikan respons besar. Ada beberapa funding yang bisa didapat apakah itu hibah atau loan untuk menyelamatkan ekosistem mangrove,” ujar Koordinator Restorasi Pengelolaan Ekosistem Laut dan Pesisir Direktorat Pendayagunaan Pesisir dan Pulau Kecil KKP Hery Daulay dalam diskusi publik Change.org, Rabu, 3 November 2021.

Hery menyatakan Indonesia memiliki target ambisius untuk menanam 150 hektare lahan bakau setiap tahun. Pada 2021, dia menyebut target rehabilitasi mangrove baru mencapai 60 ribu hektare.

Kekurangan ini terjadi lantaran anggaran pemerintah pada 2020-2021 difokuskan untuk penanganan pandemi Covid-19. untuk mendukung penanaman kembali mangrove tanpa anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN), Indonesia telah menerima donor atau hibah dari sejumlah negara serta lembaga internasional, seperti Jepang dan Norwegia.

Mangrove merupakan salah satu solusi untuk menghadapi krisis iklim lantaran kemampuannya menyerap karbon. Hutan bakau disebut-sebut bisa menyimpan karbon bahkan lebih banyak ketimbang hutan di darat.

Advertising
Advertising

Berdasarkan data teranyar, luas lahan hutan bakau secara nasional ialah 3,36 juta hektare. Luasan ini telah menyusut sebesar 900 ribu hektare dalam 30 tahun terakhir.

Berdasarkan tutupan tajuknya, dari total lahan mangrove saat ini, sebanyak 3,1 juta hektare merupakan mangrove lebat, 54.474 hektare merupakan mangrove jarang, dan 188,3 ribu hektare merupakan mangrove sedang.

Hutan mangrove jarang tersebar di dua kawasan. Di area hutan, luas mangrove jarang tercatat 29.910 hektare, sedangkan kawasan hutan dalam luas mangrove sebesar 24.574 hektare.

Tiga pihak, kata Hery, memiliki peran dalam melakukan rehabilitasi mangrove. Ketiganya adalah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), KKP, dan Badan Restorasi Gambut. “Dari total lahan mangrove jarang, KLHK memiliki tugas merehabilitasi 8.487 hektare, KKP 18.837 hektare, dan BRGM 27.158,” ujar Hery.

Baca Juga: Setiap Tahun RI Kehilangan 52 Ribu Hektare Lahan Mangrove Setara Luas New York

Berita terkait

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

8 menit lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

48 menit lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

1 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

1 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

2 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

2 jam lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

2 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

2 jam lalu

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal dirinya yang disebut akan membantu Partai Solidarits Indonesia (PSI) kampanye untuk Pilkada.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

3 jam lalu

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

Jokowi optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 Kamis malam ini.

Baca Selengkapnya

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

3 jam lalu

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi menuturkan harga bawang merah dan bawang putih dipatok Rp 40 ribu per kilogram.

Baca Selengkapnya